Belum lama ini aktor kenamaan Korea Selatan, Nam Joo Hyuk mendapatkan rumor tak sedap dan cukup mengkhawatirkan para penggemar. Akan tetapi, baru-baru ini juga agensi dari sang aktor telah membantah rumor buruk artisnya tersebut. Agensi Nam Joo Hyuk membantah tuduhan baru tentang kekerasan di sekolah yang diajukan oleh penuduh kedua.
Mengutip dari Pinkvilla pada Rabu (29/06/2022), tanggal 28 Juni, sebuah outlet berita merilis wawancara dengan seorang individu (selanjutnya disebut 'A'), yang mengaku telah bersekolah di sekolah menengah bersama dengan bintang drama “Twenty-Five, Twenty-One” Nam Joo Hyuk. Dalam wawancara tersebut, “A” mengaku telah menjadi korban kekerasan sekolah di tangan aktor tersebut dan teman-temannya, dan menyatakan bahwa mereka muncul setelah kejadian baru-baru ini.
Untuk yang belum memahami, seorang individu (selanjutnya disebut ‘B’) minggu lalu menuduh bahwa mereka telah diganggu oleh aktor Nam Joo Hyuk dan teman-temannya selama waktu mereka di sekolah.
Namun demikian setelah muncul rumor tersebut, agensi Nam Joo Hyuk telah membantah semua tuduhan, dan telah menggugat penuduh serta reporter yang menulis artikel tersebut, dan outlet media yang menerbitkannya.
Wawancara dengan 'A’ yang dirilis hari ini, mengklaim bahwa Nam Joo Hyuk memaksa mereka untuk sering menyalakan hotspot data ponsel cerdas mereka di luar kehendak mereka, dan juga terus-menerus mengambil ponsel cerdas mereka untuk membeli game berbayar dan item dalam game.
Diduga, aktor itu juga menggertak 'A' untuk tugas lain. Wawancara lebih lanjut menyebutkan bentuk-bentuk intimidasi lain yang diduga mereka hadapi di tangan aktor dan teman-temannya.
Menyusul hal ini, Management SOOP agensi Nam Joo Hyuk secara resmi membantah tuduhan baru yang dirilis oleh ‘A’ ini. Seorang pejabat dari agensi berbagi dengan outlet berita lain, menyangkal rumor tersebut dan menyebut mereka "tidak berdasar".
Perlu diketahui juga bahwa setelah ‘B’ digugat oleh Management SOOP, mereka mengubah pernyataan aslinya, dan malah mengatakan bahwa mereka hanya menyaksikan kekerasan di sekolah, dan tidak terpengaruh secara langsung olehnya. Selanjutnya, artikel asli yang memuat tuduhan yang dibuat oleh 'B' juga mengurangi periode kekerasan di sekolah dari 6 tahun menjadi 2 tahun.
Tag
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
-
Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Pemprov Jateng Sinergi dengan Paralegal Muslimat NU
-
Menteri PPPA Terenyuh Nonton Rumah untuk Alie: Film Ini Sentuh Luka Tersembunyi Anak Indonesia
-
Viral! Pria Cabuli Remaja di CSB Mall Cirebon, Sempat Diamuk Massa
-
Viral Aniaya Korban Gegara Dituduh Rebut Pacar, Begini Nasib 3 ABG di Tambora usai Ditangkap Polisi
-
Pegawai Unram Hamili Mahasiswi KKN, Polda NTB Panggil 'S' Sebagai Tersangka
Entertainment
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
5 Rekomendasi Drama China tentang Siluman, Ada The Demon Hunter's Romance
-
Kai EXO Suguhkan Nuansa Gurun Misterius di Teaser MV Pertama 'Wait On Me'
-
Semarak Kartini, 5 Sutradara Perempuan Sinema Indonesia
-
Zoe Kravitz Diincar Jadi Sutradara Film How to Save a Marriage
Terkini
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan