Danny Philippou dan Michael Philippou kabarnya tidak lagi menjadi sutradara untuk film live action Street Fighter yang tengah digarap oleh Legendary dan Capcom.
Kabar ini dikutip dari The Hollywood Reporter pada Selasa (18/6/2024), yang menyebut bahwa mereka mundur karena jadwal mereka bertabrakan dengan proyek film terbaru dari A24 yang berjudul Bring Her Back.
Imbasnya, Legendary memutuskan untuk mencari sutradara lain agar proyek ini bisa terus berjalan tanpa harus menunggu mereka. Keterlibatan Danny dan Michael dalam proyek Street Fighter ini sebelumnya diumumkan pada April tahun lalu. Meski begitu, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari mereka berdua mengenai keputusan mundur ini.
Berita mundurnya Danny dan Michael Philippou dari proyek Street Fighter muncul tak lama setelah logo film tersebut ditampilkan di Las Vegas Licensing Expo. Ini menunjukkan bahwa semangat untuk memulai proyek ini sangat tinggi sesuai dengan laporan THR.
Legendary tidak ingin menunggu sampai produksi film Bring Her Back selesai. Namun, sekarang mereka harus mencari sutradara baru yang siap menggarap adaptasi video game ini, walau dua film sebelumnya disebut-sebut gagal di box office.
Film Street Fighter tahun 1994 dan Street Fighter: The Legend of Chun-Li tahun 2009 mendapat tanggapan yang kurang baik. Street Fighter (1994) hanya mendapatkan rating 11% dari kritikus dan 20% dari penonton di Rotten Tomatoes.
Sementara itu, Street Fighter: The Legend of Chun-Li (2009) mendapatkan rating yang lebih rendah, yaitu hanya 3% dari kritikus dan 18% dari penonton di platform yang sama. Kedua film ini tidak hanya mendapat kritik atas cerita yang lemah dan pengembangan karakter yang kurang, tetapi juga kurang berhasil di box office.
Jika kabar tentang kepergian saudara Philippou dari proyek Street Fighter ternyata benar, Legendary akan menghadapi tantangan mencari pengganti yang benar-benar menyukai orisinalitas dan memahami kesalahan dari film adaptasi-adaptasi sebelumnya.
Sejak pertama kali muncul pada tahun 1987, Street Fighter memang telah menjadi fenomena di kalangan penggemar. Karakter-karakter seperti Ryu, Chun-Li, dan Blanka sudah menjadi nama-nama yang sangat dikenal selama hampir empat dekade.
Baca Juga
-
Bahas soal Karakter, Ini Alasan Glen Powell Mau Main Film The Running Man
-
Elizabeth Olsen Terjebak Cinta Segitiga di Film Eternity, Intip Trailernya
-
Kembali Disutradarai John Krasinski, A Quiet Place Part III Rilis Juli 2027
-
Bergaya Klasik, Spider-Man: Brand New Day Tampilkan Desain Kostum Terbaru
-
Produksi Dimulai, Netflix Bagikan First Look Serial Pride and Prejudice
Artikel Terkait
-
Realita Para Buruh, Emak-emak, dan Single Parent dalam Film Korea 'Cart'
-
3 Rekomendasi Film Series Fantasi Supernatural untuk Menemani Liburanmu
-
Usai Serialnya Sukses, The Three-Body Problem Bakal Dapatkan Adaptasi Film
-
Uncharted 2 Resmi Digarap, Tom Holland Bakal Kembali Bergabung?
-
Dikenal Produktif, Ini 3 Film dan Drama Peach Pachara Tahun 2024
Entertainment
-
Chanyeol EXO Siap Comeback Solo Lewat Mini Album Bertajuk Upside Down Bulan Ini
-
6 Drama China yang Dibintangi Wang Yijin, Terbaru The Princess's Gambit
-
4 Drama China Kostum Liu Lingzi, Terbaru The Princess's Gambit
-
5 Drama China Kostum yang Disutradarai Li Hui Zhu, Ada Coroner's Diary
-
Nostalgia Patah Hati, Film Live-Action 5 Centimeters per Second Tayang Oktober
Terkini
-
Asus Vivobook S14: Tampil Ramping, Tetapi Performa Nggak Main-main
-
Kevin Diks Start Manis di Liga Jerman, Kariernya Berpotensi Makin Gemilang!
-
BRI Super League: Mauricio Souza Jamin Persija Jakarta Adaptasi pada Regulasi Baru
-
Dihujat di Mugello, Marc Marquez Dibela Legenda MotoGP Giacomo Agostini
-
BRI Liga 1: Persib Bekuk Western Sydney Wanderers FC, Ini Kata Bojan Hodak