Netflix belum lama ini merilis sejumlah preview serial terbaru mereka, American Primeval. Dibintangi Taylor Kitsch dan Betty Gilpin, serial ini menghadirkan kisah fiktif tentang awal mula kawasan Barat Amerika, lengkap dengan segala perjuangan berdarah yang menyertainya.
Meski masih terlalu dini untuk menilai apakah ini akan menjadi serial sukses, tampaknya Netflix benar-benar berupaya keras menyuguhkan kisah epik dalam genre Western lewat American Primeval.
American Primeval merupakan limited series berjumlah enam episode yang digarap oleh sutradara Peter Berg, penulis Mark L. Smith, dan showrunner sekaligus produser eksekutif Eric Newman. Serial ini dijadwalkan rilis pada 9 Januari 2025.
Selain Taylor Kitsch dan Betty Gilpin, American Primeval turut dibintang oleh Dane DeHaan, Jai Courtney, Shawnee Pourier, Saura Lightfoot-Leon, Shea Whigham, Irene Bedard, Derek Hinkey, Preston Mota, dan Kim Coates.
Netflix juga telah membagikan detail plot American Primeval sekaligus mengungkap peran tiap aktor. Taylor Kitsch akan menjadi karakter utama, Isaac, yang digambarkan sebagai pria dengan luka batin yang dalam dan berjuang melawan trauma masa lalunya.
Sementara itu, Betty Gilpin berperan sebagai Sara Rowell, seorang ibu yang sedang goyah, mencari pemandu untuk membawanya dan putranya, Devin, melintasi perbatasan yang berbahaya.
American Primeval berlatar di Amerika pada tahun 1857, di mana tanah-tanah liar dipenuhi kekerasan dan ketegangan yang tak kunjung reda. Di tengah derasnya arus kebencian dan ketakutan, hanya sedikit yang memahami arti belas kasih, sementara perdamaian semakin jarang ditemukan.
Serial ini menyoroti benturan keras antara budaya, agama, dan komunitas yang mengadu nasib di wilayah tak bertuan ini.
Ketika pria dan wanita bertarung demi bertahan hidup dan menguasai dunia baru, American Primeval memperlihatkan harga mahal yang harus dibayar oleh mereka yang berani memasuki perbatasan yang brutal dan tanpa hukum ini.
Meski genre Western telah banyak dieksplorasi, proyek ini menjadi salah satu langkah ambisius Netflix dalam memanfaatkan tren popularitas Yellowstone, dengan menghadirkan sentuhan khas mereka sendiri.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Berlatar Perang Dunia II, Film Mosquito Bowl Resmi Umumkan Dua Pemain
-
Cate Blanchett Isyaratkan Ingin Pensiun dari Dunia Akting: Aku Mau Berhenti
-
Intip Trailer The Life of Chuck, Film Garapan Mike Flanagan yang Menyentuh
-
Sambil Nunggu F1 Tayang, Ini Dia 3 Film Balapan Seru yang Bisa Kamu Tonton!
-
Sinopsis Witch Watch, Anime Romcom Terbaru Berlatar di Dunia Magis
Artikel Terkait
-
5 Pertarungan Terbaik Devil May Cry Season 1 Netflix, Manakah Favoritmu?
-
Ulasan Series 'Bad Guys': Saat Polisi Kerja Bareng Penjahat Lawan Penjahat
-
Serial Harry Potter Resmi Umumkan Jajaran Pemain, Diisi Wajah-Wajah Baru
-
3 Rekomendasi Film Orisinal Netflix yang Dipuji Kritikus, Jarang Disorot!
-
6 Cast Series Harry Potter Resmi Diumumkan, Pemeran Snape Tuai Pro Kontra
Entertainment
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton
-
Bersaing Sengit, Komang dan Qodrat Tembus Dua Juta Penonton di Bioskop
-
Penampilan Jang Wonyoung di Acara Pop-Up Innisfree Tarik Perhatian Netizen: Seperti Peri!
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Review Novel 'Totto-chan': Bukan Sekolah Biasa, Tapi Rumah Kedua Anak-anak
-
Benarkah 'Kerja Apa Aja yang Penting Halal' Tak Lagi Relevan?