Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | raysa zahra
Game Clash of Clans (Netflix)

Netflix kembali menambah daftar IP  (intellectual property) besar di platform-nya dengan menggarap serial animasi terbaru yang diadaptasi dari game Clash of Clans.

Menyadur laporan dari Variety pada Minggu (25/5/2025), sebuah serial animasi terbaru Clash of Clans besutan Supercell resmi mendapat lampu hijau untuk dikembangkan di Netflix.

Game Clash of Clans dan Clash Royale dikenal sebagai dua judul legendaris di dunia mobile gaming, dengan basis pemain yang luar biasa besar sejak franchise ini dimulai pada 2012 silam.

Meski sempat muncul kabar tentang rencana spin-off Clash of Clans di awal 2020-an, pengembangannya sempat terhenti tanpa kabar lanjutan.

Maka dari itu, pengumuman Netflix soal serial ini menjadi gebrakan besar pertama untuk universe Clash of Clans dalam beberapa tahun terakhir.

Serial ini akan mengisahkan tentang seorang Barbarian yang harus memimpin sekelompok "misfits" demi melindungi desanya sekaligus menghadapi absurditas politik perang yang penuh kekonyolan.

ICON Creative Studio (Star Wars: Young Jedi Adventures) akan bertanggung jawab menggarap bagian animasi.

Baik itu Marvel, League of Legends, atau Barbie, tren beberapa tahun terakhir menunjukkan satu hal yang jelas, layanan streaming dan studio produksi makin pede menggarap proyek-proyek berbasis IP populer.

Apalagi kalau sudah punya basis penggemar yang luas, rasanya tinggal tunggu waktu sampai proyek itu jadi hits. Contoh paling nyatanya ada pada Arcane yang sukses besar di Netflix berkat adaptasinya dari game League of Legends.

Kini, Netflix kembali hadir dengan adaptasi dari salah satu video game populer dan sepertinya proyek ini punya potensi besar untuk jadi favorit baru para penonton muda.

ICON Creative Studio sendiri sebelumnya sudah sering mengerjakan proyek animasi Netflix, jadi tak heran kalau mereka dipercaya untuk menangani proyek animasi ini.

Clash telah menjadi fenomena game global selama lebih dari satu dekade — penuh dengan humor, aksi, dan karakter yang tak terlupakan, sangat cocok untuk diadaptasi menjadi serial animasi,” ujar John Derderian, Wakil Presiden Serial Animasi di Netflix.

Bekerja sama dengan tim luar biasa di Supercell, Fletcher Moules, dan Ron Weiner, kami menghadirkan semua keseruan, kekacauan, dan semangat dunia Clash dengan cara yang benar-benar baru. Kami tak sabar agar para penggemar, baik yang lama maupun yang baru, bisa merasakan kegilaan ini,” ujarnya lagi.

Melihat juga rekam jejak Netflix yang sudah sukses lewat serial animasi Sonic Prime dan judul-judul lainnya, rasanya platform ini memang jadi pilihan paling pas untuk distribusi serial terbaru dari universe Clash of Clans ini.

Di tengah derasnya gelombang adaptasi game dan franchise multimedia, serial Clash of Clans ini harus punya cara supaya benar-benar bisa menonjol.

Dari pernyataan para kreatornya, terlihat mereka ingin membawa sentuhan humor yang fresh dan unik yang bisa membuat para penggemar puas.

Memanfaatkan keunikan itu harus jadi fokus utama studio. Serial ini wajib punya “nyawa” dan nilai lebih, bukan cuma mengandalkan nama besar saja.

Sebagai informasi, Clash of Clans adalah game strategi mobile gratis yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Supercell pada tahun 2012.

Permainan ini berlatar di dunia bertema fantasi yang terus berjalan, di mana pemain berperan sebagai kepala desa.

Pemain harus membangun desa mereka sendiri dengan menggunakan sumber daya yang didapat dari menyerang desa pemain lain dengan pasukan, memperoleh hadiah, membelinya dengan medali, atau memproduksinya di desa mereka sendiri.

Pemain juga bisa bergabung untuk membentuk klan yang kemudian dapat ikut serta dalam Perang Klan bersama, saling menyumbang dan menerima pasukan, serta mengobrol satu sama lain.

Clash of Clans sebelumnya telah diadaptasi menjadi serial animasi berjudul Clash-A-Rama! yang tayang di YouTube mulai Desember 2016 hingga 2019.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

raysa zahra