Kedewasaan sangat diperlukan di berbagai lini kehidupan. Dalam karier, sikap dewasa bisa membuat kamu lebih tanggap mengatasi persoalan. Dan di urusan percintaan, kematangan sikap, membuat kamu dan pasangan bisa senantiasa akur dan jalinan asmara jadi minim pertengkaran.
Sebaliknya, sikap kekanak-kanakan, akan dapat merusak berbagai sektor kehidupan. Sikap childish yang kamu punya, dapat membuat hubungan jadi gak nyaman, sehingga pasangan memilih pisah. Sikap kekanak-kanakan, juga dapat menyebabkan kamu dianggap kurang profesional.
Bila ada sikap-sikap di bawah ini yang kerap kamu lakukan, sebaiknya ubah segera. Karena hal itu menandakan, kalau kamu masih kekanak-kanakan!
1. Gak mandiri
Sikap pertama yang bisa jadi indikator bahwa kamu belum dewasa, adalah manja atau gak mandiri. Misalnya saja, kamu masih bergantung pada uang orangtua. Padahal, sekolah sudah lulus, dan sudah sepantasnya kamu bekerja untuk mendapatkan penghasilan sendiri.
Namun, karena malas, dan inginnya santai-santai di rumah saja, hingga kini kamu belum juga mendapatkan pekerjaan. Sehari-hari, selalu minta orangtua. Bukan karena gak ada pekerjaan sebenarnya. Tapi, karena kamunya aja yang terlalu banyak alasan.
2. Tak bisa mengemban tanggung jawab
Kerja asal-asalan, kalau salah gak mau ngaku, malah mencari kambing hitam, adalah contoh sifat kekanak-kanakan. Artinya, belum ada kesadaran untuk mengemban tanggung jawab!
Ciri dari orang yang berkepribadian matang, adalah kemampuan untuk mengembang tanggung jawab. Sebagai contoh, sebagai seorang karyawan, kamu berusaha untuk selalu memberikan performa maksimal. Sekalipun berbuat salah, kamu berani mengakuinya. Itu, baru pribadi yang bertanggung jawab!
3. Fokus pada masalah
Semua orang pasti pernah menghadapi masalah. Tapi, cara menyikapinya yang beda-beda. Ada yang lebih memerhatikan masalah itu sendiri, dan hanya bisa berkeluh kesah. Dan itulah contoh sikap yang kekanak-kanakan.
Tapi, kalau kamu malah fokus pada solusinya. Karakter inilah yang membuatmu dikenal sebagai seorang problem solver, pemecah masalah. Kamu gak mudah menyerah atau terintimidasi dengan persoalan. Selalu berusaha mencari jalan keluar.
4. Tak bijak memanfaatkan waktu
Orang yang dewasa, sadar benar dengan berharganya waktu. Makanya, selalu dimanfaatkan untuk kegiatan berguna. Sementara pribadi yang belum matang, banyak menghabiskan waktunya untuk hal sia-sia.
Semoga uraian tadi bisa memberi masukan untukmu berbenah diri. Yuk, berubah!
Baca Juga
-
Netflix Hadirkan Dokumenter Baru: Sisi Rentan Elvis Presley Terungkap!
-
Dokumenter 'Madaniya': Cara Mohamed Subahi Suarakan Revolusi tanpa Senjata
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Kabar Gembira! Aktor Song Joong-ki Umumkan Kelahiran Putri Keduanya di Roma
-
16 Tahun Vakum, Oasis Umumkan Konser Perdana di Korea
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Effortless Cute: 4 OOTD Kasual ala Wonhee ILLIT Biar Gaya Tetep On Point
-
Dari Celana 'Low-Rise' Sampai HP Jadul: Kenapa Gen Z Obsesi Sama Tren Tahun 2000-an?
-
Bukan Lagi Buang Waktu: Saat Hobi 'Main-main' Jadi Sumber Cuan Serius
-
Anti-Dempul! Ini 4 Tinted Sunscreen Solusi Efektif Hilangkan Flek Hitam
-
Healing Berujung Pilu: Aktris Korea Kehilangan Ratusan Juta di Bali dalam 10 Menit
Terkini
-
Detik-Detik Sabrina Chairunnisa Pulang ke Rumah, Bantah Rumor Perceraian?
-
Tenang namun Mematikan: Aura SMK N 1 Balikpapan Taklukkan SMA N 3 Banjarbaru 2-0
-
Fakta Unik Ronde Keempat: Timnas Indonesia Tak Perlu Menang untuk Lolos ke Piala Dunia 2026!
-
Saat Pemuda Adat Tampil di Panggung Dunia Membela Hutan dan Budaya: Mengapa Ini Penting?
-
Di Balik Rindu Rumah: Mengapa Mahasiswa Rantau Sering Alami Homesickness?