Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Alvi Nur Jannah
Ilustrasi Istri Marah pada Suami (Freepik/Stefamerpik)

Istri adalah rumah tempat suami pulang. Saat lelah dengan hiruk pikuk dan kesibukan di luar, tentu suami sangat berharap bahwa dengan pulang ke rumah dia akan mendapatkan ketenangan dan kenyamanan.

Namun bagaimana jika rumah yang dia miliki tidak membuatnya tenang namun malah membuatnya semakin pusing dan menambah masalahnya? Sebaiknya seorang istri harus pintar menjaga agar rumah tetap bisa menjadi tempat ternyaman suami untuk pulang. Memberikan kenyamanan di dalam rumah juga bisa sebagai bentuk apresiasi atas pengorbanan suami yang telah berjuang untuk keluarganya. Bayangkan jika suamimu tidak mau lagi berkorban untukmu karena kamu enggan menghargainya atau tidak sanggup lagi melakukannya, pasti rasanya akan sakit dan menyulitkanmu.

Berikut 3 pengorbanan suami yang sering disepelekan istri!

1. Bekerja mencari nafkah

Ada suami yang bekerja berangkat petang pulang petang, ada yang sama sekali tidak mengambil jatah libur agar memiliki uang yang lebih untuk keluarganya. Bahkan ada suami yang rela merantau jauh dari sanak keluarga untuk bisa memberikan kehidupan yang layak untuk anak istrinya.

Mencari nafkah memang menjadi kewajiban seorang suami. Namun sebagai seorang istri hargailah usaha suamimu ini. Berikanlah dia apresiasi atas pengorbanan suamimu.Berikanlah dia senyuman setiap pulang kerja untuk mengobati lelahnya. Buatkanlah minuman atau memberikan pijatan di akhir pekan agar suamimu semakin bersemangat mencari nafkah untukmu dan keluargamu.

2. Menerima berbagai masalah di tempat kerja

Kehidupan di tempat kerja juga sering menimbulkan konflik bagi para pekerjanya. Suami setiap harinya harus berhadapan dengan bos, klien yang komplain masalah kerjanya, rekan kerja yang sikut-sikutan, dan setumpuk masalah lain yang mesti dibenahinya.Namun, begitu sampai di rumah dia harus kembali menerima komplain dan keluhan dari istri dan anak. Begitu berat tekanan yang harus dihadapi suami.

Oleh karena itu, alangkah lebih baik bila sebagai istri jangan terlalu menuntut hal yang berat bagi suami. Sesuaikanlah keinginanmu dengan kemampuan suamimu dalam memenuhinya. Jadilah teman yang mendengarkan keluh kesahnya, dan berikan suami support atas masalahnya.

3. Menjadi penengah antara istri dan ibunya

Bila seorang istri tinggal serumah dengan mertua, tentu akan sering terjadi ketidakcocokan maupun perselisihan pendapat. Maka yang akan merasa paling bingung ketika hal itu terjadi adalah suami. Dia akan merasa serba salah karena di satu sisi ada ibu yang harus dia hormati dan di sisi lain ada istri yang harus dilindungi.

Suami tentu akan berpikir keras tentang bagaimana mencari jalan tengah atas masalah istri dan mertua. Bagaimana membuat istri dan mertua agar selalu rukun dan damai.Maka sebagai istri jangan terlalu berlebihan dalam menyikapi ketidakcocokan dengan mertua. Bila hal itu bukan perkara yang besar, sebaiknya tidak perlu mempermasalahkannya. Akan lebih baik jika istri dan mertua saling memahami. Tentu saja hal ini akan membuat suami bahagia.

Nah, itu tadi 3 pengorbanan suami yang sering disepelekan istri. Sebaiknya istri semakin memperhatikan suami dan mengapresiasi setiap pengorbanannya walaupun kecil agar suami semakin sayang dan semakin semangat dalam berjuang untuk keluarga.

Alvi Nur Jannah