Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Keza Felice
Ilutrasi pakaian rajut (pexels.com/Kristina Paukshtite)

Sebagian orang menyukai baju rajut karena pakaian jenis ini nyaman dikenakan. Akan tetapi, apakah kamu tahu bahwa baju rajut tak dapat dicuci sembarangan? Baju rajut perlu dirawat dengan cara khusus agar kualitasnya terjaga dan tetap awet. Sehingga kamu dapat memakainya dalam waktu yang cukup lama. 

Sayangnya, tak sedikit orang yang memperlakukan pakaian jenis ini dengan sembarangan karena menganggapnya sama dengan jenis pakaian lain. Alhasil, baju rajut jadi mudah melar saat dipakai kembali. Salah satu perawatan untuk baju rajut dapat dilakukan saat mencuci lho. Agar kualitas baju tetap terjaga dan tak gampang melar, berikut beberapa hal yang harus kamu hindari saat mencucinya.

1. Jangan Memeras Baju Terlalu Kuat

Sebaiknya kamu tidak memeras baju rajut terlalu kuat sat mencucinya, karena hal ini bisa menyebabkan kualitas pakaian menurun sekaligus merusak kain. Meskipun memeras dengan kuat dapat mengurangi air yang terserap, tetapi cara ini sangat tidak disarankan, terlebih bila kamu melakukannya berulang kali.

Untuk memisahkan atau menghabiskan sisa air cucian dari baju rajut milikmu, sebaiknya peraslah baju dengan pelan dan lembut. Dengan begitulah baju rajut tidak akan mudah melar saat kamu menggunakannya kembali, hal ini disebabkan oleh serat kain yang terjaga dan tetap bagus.

2.  Merendam Terlalu Lama

Mungkin kamu ingin menghilangkan noda yang terdapat pada baju rajut dengan cara merendamnya. Akan tetapi, merendam terlalu lama justru akan membuat kainnya gampang melar. Oleh sebab itulah hindari merendam pakaian rajut terlalu lama agar kualitasnya tetap bagus.

Tak hanya itu, kamu juga perlu tahu bahwa beberapa pakaian rajut kerap kali luntur bila direndam terlalu lama. Tentunya ini akan merusak warna pakaianmu yang lainnya dan membuatnya tampak kusam. Karenanya cobalah untuk merendam baju rajut sebentar saja, juga pisahkan pakaian rajut tersebut dari beberapa pakaian berwarna polos untuk menghindari risiko kelunturan.

BACA JUGA: Demi Ultah Adik, Putri Anne Bagikan Foto Tanpa Hijab Langsung 'Dirujak': Bangga Sebarkan Aib

3. Mencuci Menggunakan Air Panas

Ingatlah bahwa mencuci baju rajut menggunakan air panas justru berisiko membuatnya cepat melar, karena serat kain pada pakaian sudah mengalami kerusakan. Alhasil bentuk baju rajut milikmu akan mengalami perubahan dan tidak lagi sama.

Apabila kamu ingin menggunakan air dengan suhu tertentu untuk mencuci pakaian rajut, ada baiknya kamu menggunakan air hangat. Pasalnya, suhu air yang terlalu panas bukan hanya membuat baju rajut menjadi melar dan rusak, tetapi juga akan melunturkan warnanya.

4. Menggunakan Mesin Pengering

Ternyata mesin pengering pakaian tidak bisa diandalkan untuk semua jenis pakaian lho. Ada beberapa jenis kain yang kurang cocok bila dimasukkan ke mesin pengering, salah satunya yakni pakaian rajut. Adanya gesekan dalam mesin pengering biasanya akan membuat baju cepat rusak.

Tak hanya itu, adanya suhu panas yang tinggi di dalam mesin pengering juga bisa membuat baju rajut menjadi berbulu. Hal ini menandakan bahwa serat baju rajut mulai rusak sehingga baju tidak bisa awet digunakan. Selain itu kualitasnya juga akan menurun walaupun kamu baru memakainya beberapa kali. 

Itulah beberapa hal yang perlu kamu hindari ketika mencuci baju atau pakaian rajut agar kualitasnya tetap terjaga dan tidak mudah melar.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Keza Felice