Baru-baru ini ada seorang mahasiswa yang membuat utas di media sosial yang berisi tentang kritik untuk kampus yang dulu pernah jadi tempat belajarnya.
Sebenarnya kritik yang dia berikan itu bagus dan membangun bila dikemas dengan bahasa yang baik dan disampaikan dengan cara yang tepat, sayangnya, banyak yang menganggap kritik itu cenderung menjatuhkan.
Menyampailan kritik yang tujuannya untuk kebaikan bersama itu tidak salah kok, malah itu yang dibutuhkan agar sesuatu bisa jadi lebih baik.
Namun, sebagai orang yang mengenyam pendidikan tinggi, sudah sepatutnya kita bersikap dan berpikir selayaknya mahasiswa, kan? Lantas bagaimana sih cara mahasiswa menyalurkan kritik yang lebih tepat? Simak dulu ulasan berikut ini.
1. Forum yang Diadakan Mahasiswa
Biasanya mahasiswa yang ikut organisasi akan menyelenggarakan forum terbuka bagi mahasiswa dan pihak-pihak dari universitas. Forum ini yang nantinya akan menjadi wadah untuk menuangkan kritik, saran, dan keluhan dari mahasiswa pada kampus.
Dalam forum ini juga, mahasiswa bisa mendapat keterangan langsung dari pihak kampus kalau masih ada kekurangan.
2. Membuat Surat Pengaduan
Ada juga kampus yang mau menerima surat pengaduan dari mahasiswanya. Misalnya mahasiswa merasa fasilitas gedung fakultas sudah tidak layak pakai, tapi tidak kunjung ada perbaikan.
Nah, mahasiswa bersama organisasi bisa mengirim surat pengaduan yang ditujukan pada pihak yang menangani sarana prasarana.
3. Pengaduan Online
Zaman modern seperti ini tidak sedikit kampus yang sudah menyediakan layanan pengaduan online atau semacam call center yang bisa diakses kapan saja oleh mahasiswa.
Kalau kamu ada keluhan dan hal tersebut sering mengganggu aktivitas mahasiswa, kamu bisa memanfaatkan call center tadi untuk menyampaikan kritik.
4. Media Sosial
Menyampaikan kritik lewat media sosial juga nggak salah lho, asal dengan cara yang baik. Cara ini konsepnya hampir sama dengan demo, tapi versi media online.
Biasanya ini dilakukan kalau keluhan dari mahasiswa semakin banyak dan jalur-jalur seperti diatas tidak membuahkan hasil. Kamu pun pasti pernah melihat ada tagar atau poster di media sosial yang isinya tentang keluhan mahasiswa ke kampusnya, kan?
Seperti halnya aksi demo yang harus tetap tertib dan tidak menimbulkan kekacauan, kritik lewat media sosial juga sebaiknya sama, sampaikan dengan cara dan bahasa yang baik.
Itulah 4 cara yang lebih tepat untuk menyampaikan kritik ke kampus, ingat bahwa tujuan utamanya adalah untuk didengar dan keluhan-keluhan segera diatasi, bukan untuk membuat onar dan malah mempermalukan diri sendiri.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Davide Tardozzi Marah ke Penonton yang Ejek Marc Marquez: Ini Tidak Benar!
-
Mengaku Kesulitan di KTM, Enea Bastianini Masih Belum Move On dari Ducati?
-
Dilema Berat, Bos Pramac Yamaha Galau Pilih Miguel Oliveira atau Jack Miller
-
Debut MotoGP, Toprak Razgatlioglu Sedih Tak Bisa Bertemu Valentino Rossi
-
MotoGP Mugello 2025: Podium Istimewa Bagi Fabio Di Giannantonio
Artikel Terkait
-
Unismuh Makassar Janji Tindak Tegas Pelaku Kekerasan ke Mahasiswa Baru Fakultas Kedokteran
-
Warganet Khawatir Lihat ABG yang Ngaku Dapat Duit dari Acara PDIP: Jangan Dikontenin, Entar Hilang
-
Viral! Pengendara di Malang Tempel Tulisan di Belakang Mobil, Romantis Banget
-
Viral! Marah-Marah Saat Live, Inara Rusli Jadi Bulan-Bualanan Warganet, Kirain...
-
Viral Seorang Kakak Ngaku Adiknya Diperkosa dan Disiksa, Alwi Husen Maolana Diduga Pelakunya
Lifestyle
-
Bikin Geger! Yamaha Aerox Alpha Tampil Beda, Gahar, dan Bertenaga
-
5 Outfit Street Style Anti Gagal Kao Supassara, Simpel tapi Eye-Catching!
-
Gaya Mewah, Fitur Canggih! Honda PCX 160 2025 Bikin NMAX dan Vespa Ngelirik
-
Anti-Ribet, Ini 4 Ide Daily Look ala Jongho ATEEZ Buat Tampil Modis Sehari-hari
-
4 Ide OOTD Stylish ala Kim Seol Hyun, Fashionable dan Nyaman Buat Hangout!
Terkini
-
Kenapa Kerja dari Rumah Bikin Kita Nggak Ngerasa Hidup?
-
Review Novel Masquerade Hotel, Penyelidikan Kasus Pembunuhan Berantai Sebuah Hotel
-
Antara Manipulasi dan Legitimasi: Saat Pemerintah Bicara Tanpa Mendengar
-
Cillian Murphy Jadi Kepala Sekolah Karismatik di Film Steve
-
Surga Terakhir di Bumi yang Hilang: Ketika Raja Ampat Dikepung Tambang