3 Fakta Peristiwa Pearl Harbor: Penyerangan Jepang ke Pangkalan Angkatan Laut AS

Serangan yang terjadi pada tanggal 7 Desember tahun 1941 oleh Jepang ke Pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat di Pearl Harbor, meninggalkan banyak  fakta-fakta sejarah yang menarik untuk dibahas. Berikut beberapa fakta dari Peristiwa Pearl Harbor yang harus kamu tahu.

1. Seluruh band USS Arizona hilang dalam serangan itu

Fakta pertama yang perlu kamu ketahui, yakni hampir setengah dari korban di Pearl Harbor terjadi di kapal perang angkatan laut USS Arizona, yang dihantam empat kali oleh pesawat pengebom Jepang dan akhirnya tenggelam. Di antara 1.177 awak yang tewas seluruhnya,  21 di antaranya adalah anggota band Arizona, yang dikenal sebagai US Navy Band Unit (NBU) 22.

Sebagian besar anggotanya berada di geladak bersiap untuk memainkan musik untuk upacara pengibaran bendera setiap hari ketika serangan dimulai. Mereka langsung pindah ke posisi pertempuran mereka di bawah menara senjata kapal. Tidak pernah terjadi dalam sejarah Amerika memiliki seluruh band militer tewas dalam satu kejadian.

Malam sebelum serangan, NBU 22 telah menghadiri putaran terakhir kompetisi “Battle of Music” tahunan antara band-band militer dari kapal-kapal AS yang berbasis di Pearl Harbor. Bertentangan dengan beberapa laporan, NBU 22 tidak tampil, karena telah memenuhi syarat untuk putaran final yang akan diadakan pada 20 Desember 1941.

Setelah serangan itu, unit dengan suara bulat dinyatakan sebagai pemenang kontes tahun itu, dan penghargaan itu secara permanen berganti nama menjadi Piala NBU 22 USS Arizona Band.

2. Beberapa mantan awak telah memilih USS Arizona sebagai tempat peristirahatan terakhir mereka

Fakta kedua, ikatan antara anggota awak Arizona telah berlangsung jauh melampaui hilangnya kapal pada 7 Desember 1941. Sejak 1982, Angkatan Laut Amerika Serikat telah mengizinkan orang-orang yang selamat dari USS Arizona untuk dikebumikan di reruntuhan kapal setelah kematian mereka.

Setelah pemakaman militer penuh di peringatan Arizona, sisa-sisa kremasi ditempatkan di sebuah guci dan kemudian disimpan oleh penyelam di bawah salah satu menara senjata Arizona. Hingga saat ini, lebih dari 30 awak Arizona yang selamat dari Pearl Harbor telah memilih kapal itu sebagai tempat peristirahatan terakhir mereka.

Awak kapal yang bertugas di kapal sebelum serangan mungkin memiliki abu mereka tersebar di atas lokasi kecelakaan, dan mereka yang bertugas di kapal lain yang ditempatkan di Pearl Harbor pada tanggal 7 Desember 1941, abu mereka mungkin tersebar di atas bekas kapal mereka. Dilansir dari history.com,  Hingga November 2011, hanya 18 dari 355 awak yang selamat dari pemboman USS Arizona yang diketahui masih hidup.

3. Sebuah tugu peringatan dibangun di situs USS Arizona

Fakta terakhir, setelah Arizona tenggelam, suprastruktur dan persenjataan utamanya diselamatkan dan digunakan kembali untuk mendukung upaya perang, meninggalkan lambungnya, dua menara meriam dan sisa-sisa lebih dari 1.000 awak terendam dalam air kurang dari 40 kaki.

Pada tahun 1949, Komisi Peringatan Perang Pasifik didirikan untuk menciptakan penghormatan permanen kepada mereka yang kehilangan nyawa dalam serangan di Pearl Harbor, tetapi baru pada tahun 1958 Presiden Dwight D. Eisenhower menandatangani undang-undang untuk membuat peringatan nasional. Dana untuk membangunnya berasal dari sektor publik dan donor swasta, termasuk satu sumber yang tidak terduga.

Pada bulan Maret 1961, penyanyi terkenal Elvis Presley, yang baru saja menyelesaikan tugas dua tahun di Angkatan Darat AS, melakukan konser amal di Pearl Harbor's Block Arena yang mengumpulkan lebih dari $50.000. Hal ini sudah lebih dari 10 persen dari biaya akhir USS Arizona Memorial. Monumen ini secara resmi didedikasikan pada 30 Mei 1962, dan menarik lebih dari 1 juta pengunjung setiap tahun.

Itulah 3 Fakta yang harus kamu tahu dari peristiwa penyerangan Jepang ke Pearl Harbor.