Ibu dari korban bullying oleh aktor Kim Dong Hee menyampaikan bahwa menurutnya, surat permintaan maaf sang aktor hanyalah usaha mengalihkan perhatian.
Soompi melansir pada bulan Februari 2021 lalu, sebuah akun anonim mengungkapkan di sebuah komunitas online bahwa aktor Kim Dong Hee telah melakukan bullying terhadap teman sekolahnya. Agensi sang aktor membantah tuduhan ini dan mengumumkan akan segera mengambil langkah hukum. Jauh setelahnya, pada 28 Desember 2021, pengacara Kim Dong Hee menyatakan secara resmi bahwa kliennya tidak bersalah atas segala tuduhan terhadapnya.
Pada 13 Januari 2022, melalui agensinya, NPIO Entertainment, Kim Dong Hee menyampaikan surat permintaan maafnya untuk salah satu penggugat berinisial “K,” termasuk juga untuk fans dan publik. Sebelum pekan ini, salah satu media mengungkapkan bahwa Kim Dong Hee telah mengakui bahwa sebagian dari tuduhan atas dirinya adalah benar menurut hasil investigasi polisi.
Tiga hari kemudian, pada 16 Januari 2022, kanal media Sports KyungHyang melakukan wawancara eksklusif dengan ibunda “K,” di bawah ini merupakan transkrip wawancara, dilansir dari Allkpop:
Penanya (T): Sudah 3 hari berlalu sejak surat permintaan maaf Kim Dong Hee dirilis. Dalam suratnya, tertulis “Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk secara bersungguh-sungguh meminta maaf kepada teman yang tersakiti, dan saya ingin memperbaiki semua ini.” Apakah dia atau labelnya sudah menghubungi Anda?
Ibu korban (J): Tidak, kami belum mendapat kabar apa pun dari dia (Kim Dong Hee). Sejujurnya, saya juga tidak berharap. Saya mengungkap kasus anak saya untuk membantu korban lain menyuarakan trauma mereka masing-masing. Akan tetapi, mendengar pernyataan maafnya (justru) membuat saya marah karena ia meminta maaf hanya kepada anak saya. Saya merasa sedih untuk korban-korban lain. Saya ingin selebriti yang mendapatkan cinta dari publik ini bersikap lebih jujur.
T: Apa yang Anda rasakan setelah membaca pernyataannya?
J: Ia sedang mengalihkan perhatian dari isu yang sesungguhnya. Saya menginginkan ia meminta maaf kepada semua korban, tapi dia hanya mengakui kasus yang dialami anak saya. Saya menebak karena kasusnya tercatat (terdokumentasi). Ada juga pernyataannya yang salah.
T: Contohnya?
J: Ia menyatakan dalam suratnya, “Saat kelas 5 SD, saya terlibat sebuah pertengkaran dengan seorang teman di kelas, yang kemudian berubah menjadi perkelahian. Setelah itu, saya dihukum oleh guru.” Akan tetapi, pernyataan itu tidaklah benar. Ia (Kim Dong Hee) menyerang anak saya hanya karena alasan tidak suka, (lalu) menghajar wajahnya berkali-kali. Inilah yang membuat wakil kepala sekolah meminta maaf. Investigasi polisi juga mengungkapkan bahwa ini benar.
T: Lalu, apa lagi yang tidak benar?
J: “Pada suatu hari, saya menghadiri sebuah les dengannya (K), kemudian kami makan malam bersama sekeluarga. Jadi, saya pikir dia dan ibunya telah memaafkan saya.” Kami tidak pernah makan malam bersama, anak saya bahkan tidak les dengannya (Kim Dong Hee). Anak saya adalah tipe orang yang menjauhi orang yang menurutnya tidak cocok. Saya tercengang ketika suratnya menyinggung soal hubungan persahabatan mereka.
T: Apa pendapat Anda di bagian yang tertulis “Ketika tuduhan pertama muncul tahun lalu, saya ingin menemui orang tersebut secara langsung dan meminta maaf”? Ia menuntut Anda atas dasar fitnah karena menyampaikan fakta.
J: Saya juga tidak bisa memahami bagian ini. Mengapa ia menuntut bila (memang) ingin mengucapkan permintaan maaf? Cerita dalam surat permintaan maafnya seolah-olah menunjukkan bahwa apa yang terjadi merupakan perkelahian 2 orang teman, saya tegaskan sekali lagi, Kim Dong Hee dan anak saya tidak pernah berteman. Mereka tidak pernah sekalipun makan bersama. Kim Dong Hee mendatanginya dan menghajar wajahnya (K) berkali-kali, mencekik dan mengancamnya ketika ia jatuh. Kejadian ini membuat K terluka sampai hari ini. (Kim Dong Hee dan K) Tidak pernah dekat sebelum atau sesudah kejadian itu.
T: Apa ada yang hendak Anda sampaikan pada Kim Dong Hee?
J: Aku harap kamu tidak mencoba kabur. Saya tidak ingin dia menyepelekan dampak yang disebabkannya dengan mengerdilkan masalah ini. Banyak teman kelas yang memberikan dukungan ketika dia (Kim Dong Hee) mengajukan tuntutan. Pikirkan bagaimana mereka telah menderita karena perilaku Kim Dong Hee. Saya percaya bahwa inilah yang membuat banyak orang mendukung anak saya ketika kami dituntut (balik).
Demikian perkembangan kasus bullying yang menyandung nama aktor Korea Selatan Kim Dong Hee. Bagaimana, menurut kalian?
Baca Juga
-
5 Tips Memilih Rekomendasi Klinik dan Dokter Hewan
-
Kim Sejeong Comeback Melalui Drama Korea A Business Proposal, Ini 6 Faktanya!
-
BTS Berhasil Shooting di Grand Central Station, Berikut 3 Rahasia yang Harus Kamu Ketahui!
-
HyunA dan DAWN Resmi Tunangan, Ini 7 Fakta Perjalanan Asmara Mereka Selama 6 Tahun
-
5 Fakta Drama Korea 'All of Us Are Dead,' Variasi Zombie hingga Latihan Fisik
Artikel Terkait
-
Pejabat Korea Selatan Tuding Rusia Pasok Rudal ke Korea Utara sebagai Imbalan Pengiriman Pasukan ke Ukraina
-
Ngeri! Tawuran Maut Kebon Singkong Vs Cipinang Jagal di Jaktim: Satu Tewas Tersambar Kereta hingga Kena Panah di Leher
-
Revolusi Transportasi: Korea Selatan Operasikan Bus Malam Otonom di Seoul
-
Detik-detik Farhat Abbas Melengos Diduga Gegara Agus Salim Keceplosan
-
Segera Tayang di Bioskop, Hyun Bin Blak-blakan Soal Film Harbin
Entertainment
-
Resmi, Serial Alice in Borderland Season 3 Bakal Tayang Tahun Depan
-
Makna Perjuangan yang Tak Kenal Lelah di Lagu Baru Jin BTS 'Running Wild', Sudah Dengarkan?
-
Puncak FFI 2024: Jatuh Cinta Seperti di Film-Film Sapu Bersih 7 Piala Citra
-
Selamat! NCT Dream Raih Trofi ke-2 Lagu 'When I'm With You' di Music Bank
-
Disney Umumkan 5 Drama Korea yang Tayang di Tahun 2025, Ada Knock Off!
Terkini
-
Review Film River, Terjebak dalam Pusaran Waktu
-
Sudah Dapatkan Ole Romeny, PSSI Rupanya Masih Berburu Striker Keturunan
-
Ulasan Buku Perkabungan untuk Cinta, Ungkap Perasaan Duka Saat Ditinggalkan
-
Ilusi Uang Cepat: Judi Online dan Realitas yang Menghancurkan
-
Dukungan Jokowi dalam Pilkada Jakarta: Apa yang Bisa Kita Pelajari?