Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | M Amin Akbar
Azka Corbuzier Kalahkan Vicky Prasetyo dalam 2 ronde. (Instagram/azkacorbuzier)

Laga pertandingan tinju antara Azka Corbuzier melawan Vicky Prasetyo sudah selesai dilaksanakan. Pertandingan yang disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube pribadi milik Deddy Corbuzier itu, menggunakan tajuk Close The Door Game On.

Keinginan Vicky Prasetyo untuk melakukan pertandingan ini sudah terjadi sejak lama saat menantang Deddy Corbuzier untuk berlaga tinju.

Namun, dalam beberapa hari terakhir ini, Azka pun menjawab tantangan dari Vicky untuk menggantikan sang ayah.

Kendati begitu, Vicky Prasetyo pun mengungkap bahwa dirinya siap untuk melawan Azka Corbuzier di ring tinju menggantikan Deddy Corbuzier.

Perlu diketahui sebelumnya bahwa Vicky telah sempat mengalahkan Aldi Taher sebanyak dua kali.

Adapun pertandingan pertamanya yaitu saat di Holywings Gatot Subroto. Sementara, pertandingan kedua di salah satu acara televisi swasta nasional.

Laga tinju tersebut diawali dengan sambutan oleh Valentino Simanjuntak, dan berjalannya pertandingan tersebut dipandu langsung oleh petarung Mix Martial Art (MMA) kenamaan Max Metino.

Selang beberapa menit, pertandingan pun akhirnya dimulai dengan sambutan ring announcer, Rhomedal Aquino.

Dalam sambutannya Rhomedal menyampaikan kedua petarung yang akan bertanding dan juga wasit yang akan memandu pertandingan yaitu Imelda Dinar.

Petarung pertama yang muncul terlebih dahulu di area tinju adalah Vicky Prasetyo dengan menggunakan pakaian ala pasukan Romawi beserta Ring Gear yaitu sarung tangan biru dan celana berwarna ungu.

Ada sebuah hal yang menggelitik dari keadaan Vicky Prasetyo ketika datang ke area tinju. Pasalnya, pada punggung Sang Gladiator terlihat ada bekas kerokan setengah badan.

Sementara itu, Azka Corbuzier masuk ke dalam area tinju dengan mengenakan pakaian mirip jubah warna hitam garis merah yang dilengkapi dengan ring gear celana merah corak putih beserta sarung tangan bercorak hitam dan putih.

Selain kedua petarung, terlihat pula Deddy Corbuzier yang ikut hadir menyaksikan sang putra tunggalnya bertarung dengan ditemani oleh sang kekasih,Sabrina Chairunnisa.

Mereka berdua pun kemudian mengenakan pelindung kepala atau Head Guard, sebelum laga tinju tersebut benar-benar dimulai.

Pertandingan yang ditunggu-tunggu akhirnya dimulai, awal pertandingan ronde pertama berjalan lambat dan di pertandingan itu Vicky memutari ring sembari melancarkan serangannya. Di suatu momen Vicky sempat memberikan body shotnya.

Sepertinya aksi yang dilakukan oleh Vicky bermaksud untuk mencari momen menyerang. Azka pun tidak hanya diam, dia juga melancarkan serangannya sampai Vicky terpojok.

Di menjelang pertandingan berakhir, Vicky sempat terpeleset karena tidak kuasa menahan terjangan dari Azka.

Pada ronde kedua, pertandingan nampak lebih hidup karena keduanya saling jual beli serangan.

Di pertengahan ronde kedua, Vicky terkena serangan spinning back fist dan beberapa serangan sebelumnya yang membuat Vicky tersungkur.

Setelah bangkit, Vicky ber-gesture seperti mengucap syukur kepada tuhan seperti yang ia lakukan pada beberapa kesempatan. Maksud dari gesture tersebut adalah untuk menguatkan kepercayaan dirinya.

Vicky terjatuh kembali menjelang pertandingan berakhir, setelah terkena beberapa body shot dan diakhiri dengan head shot.

Vicky yang teguh dengan pendiriannya yang siap menantang Azka kembali bangun untuk kedua kalinya di ronde kedua. Sayang setelah bangunnya Vicky menghasilkan pertandingan ronde kedua selesai.

Ronde ketiga akan dimulai, terlihat tim dari Vicky Prasetyo memanggil tim medis untuk memeriksa kondisi lututnya.

Pada akhirnya, Vicky tidak dapat melanjutkan pertandingan karena dokter memutuskan untuk tidak memperbolehkan Vicky bermain lagi.

Hasil tersebut membuat Azka Corbuzier berhasil mengalahkan The Gladiator dengan hasil TKO berdasarkan keputusan dokter memberhentikan pertandingan dan Azka berhak menyandang gelar Close The Door Game On Boxing Champion.

M Amin Akbar