Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Shibgho Faza
Film 'Miracle in No.7' versi Indonesia (instagram/ falconpictures_)

Miracle In Cell No.7 merupakan film Korea yang digemari banyak penonton. Indonesia sendiri ikut mengadaptasi film ini yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo, di bawah nanungan salah satu rumah produksi perfilman Indonesia yaitu Falcon Picture. Baru-baru ini, Falcon Picture telah merilis tanggal tayang film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia pada tanggal 08 September 2022. Meski jadwal penayangannya masih beberapa bulan lagi, tetapi 4 alasan ini bisa membuat film remake ini layak untuk dinantikan.

1. Cerita yang Menarik

Scene Film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia (instagram/falconpictures_)

Di Korea sendiri, film Miracle In Cell No.7 dirilis pada tahun 2013 dan sukses di tonton banyak orang. Meski cerita keseluruhan sangat sedih tapi film ini berhasil membumbui cerita dengan adegan-adegan yang lucu yang membuat para penoton ikut larut dalam cerita. Mengisahkan tentang seorang laki-laki yang memiliki kekurangan mental difitnah sebagai pembunuh dan harus menjalani hukuman mati.

Lelaki ini mempunyai seorang anak kecil dan hidup hanya berdua saja. Sejak ia masuk penjara, ia terus memikirkan kondisi anak perempuannya, hingga suatu ketika anak perempuannya datang ke sel penjara berkat bantuan teman-temannya yang ada di penjara. Adegan kocak dan sedih para tahanan di sel penjara ini membuat film ini tak pernah bosan untuk di tonton berulang-ulang. 

2. Sudah Diadaptasi Di berbagai Negara

Scene Film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia (instagram/falconpictures_)

Karena ceritanya yang menarik, film Miracle In Cell No.7 tak hanya diadaptasi oleh Indonesia saja. Negara lain seperti Turki dan Brunei Darussalam juga ikut mengadaptasi film ini. Negara tersebut telah merilis adaptasi film ini pada tahun 2019. Indonesia sendiri akan merilis film ini pada tahun 2020 dan akhirnya tertunda hingga tahun 2022.

3. Sutradara Ternama

Scene Film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia (instagram/falconpictures_)

Film ini disutradai oleh salah satu sutradara ternama Indonesia yaitu Hanung Bramantyo. Pria 46 tahun ini dikenal telah banyak mengeluarkan film yang sukses ditonton oleh banyak orang seperti Ayat-ayat Cinta, Habibi Ainun, Bumi Manusia dan lain sebagainya. Film adaptasi ini juga diyakini akan menarik banyak penonton.

4. Bertabur Bintang

Scene Film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia (instagram/falconpictures_)

Tak hanya di film Korea saja, para pemeran film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia akan di mainkan oleh sederet artis ternama seperti  Vino G. Bastian, Indro 'Warkop,' Tora Sudiro, Bryan Domani, Indra Jegel, Muhammad Rizki Rakelna serta aktris cilik Graciella Abigail. Sementara untuk peran Park Shin Hye dalam film originalnya akan dibintangi oleh Mawar De Jongh. Tentu sudah tidak sabar menantikan kemampuan akting artis-artis ternama Indonesia ini, bukan?

Itulah 4 alasan mengapa film Miracle In Cell No.7 versi Indonesia layak dinantikan. Bagaimana menurutmu?

Shibgho Faza