Marvel Cinematic Universe memperkenalkan Kang the Conqueror sebagai seorang penjahat besar. Dia pertama kali muncul dalam serial Loki dan membunuh Sylvie. Jonathan Majors-lah yang memerankan tokoh Kang ini.
Nah, resminya Kang akan diperkenalkan dalam Ant-man and the Wasp: Quantumania tahun depan. Dia adalah seorang penakluk di multiverse, penjelajah waktu, dan karakter yang kompleks dari jagat Marvel. Bagaimana Marvel menggambarkan sosok Kang the Conquer? Ini dia sederet fakta-fakta tentang Kang the conquer!
Kecerdasan Adalah Kekuatannya
Kang merupakan ilmuwan berusia 30 tahun yang bernama asli Nathaniel Richards, keturunan Reed Richards dan Doctor Dooms. Sosok satu ini pertama akali tampil dalam komik Marvel Fantastic Four chapter 19 dan dikenal dengan nama Rama-Tut. Tapi, nama Kang the Conqueror sendiri mulai dikenal pada The Avengers chapter 8.
Kang tidak membutuhkan kekuatan super untuk jadi penjahat hebat. Ia mengandalkan kejeniusan otaknya dan kemampuannya melakukan perjalanan waktu. Dia punya kendaraan super yang membuatnya mampu menembus waktu mana saja. Ketika melakukan perjalanan waktu, Kang mengumpulkan senjata-senjata hebat, sehingga mampu meningkatkan kekuatannya. Ia juga mengembangkan teknologi terbaru sehingga sulit untuk disamai oleh karakter lainnya. Kemampuannya menembus waktu membuat Kang mampu menciptakan pasukan berbeda yang tidak bisa ditandingi.
Ia juga punya wawasan yang luas yang membuatnya dapat melumpuhkan lawan. Seperti saat ia muncul dalam serial Loki, dia menggunakan wawasannya untuk menciptakan satu teknologi untuk mempersiapkan diri merespons lawan.
Punya Banyak Variasi Identitas di MCU
Di semesta komik Marvel, Kang the conqueror tidak hanya Kang saja. Ada banyak identitas di balik sosok Kang ini. Didasarkan pada lini masa hidupnya, awalnya Kang muncul di serial Loki sebagai Nathaniel Majors. Di era lain ia mengubah identitasnya sampai akhirnya terbentuklah satu organisasi yang mewadahi berbagai varian identitasnya yang disebut dengan Dewan Para Kang. Salah satu identitas Kang yang paling penting adalah Immortus, penguasa Limbo dan penjahat utama dalam Avengers dan Fantastic Four. Tujuan Kang membuat identitas yang banyak adalah demi menguasa berbagai era.
Penjahat Besar yang Punya Prinsip
Seperti yang disebutkan di atas, kekuatan Kang bukanlah berasal dari kekuatan super, melainkan dari kecerdasan otaknya dan memanfaatkannya untuk menciptakan berbagai teknologi yang membuatnya menjadi sosok yang sangat kuat. Mengalahkan para Avengers adalah salah satu tujuan Kang. Meski demikian, ia punya prinsip dalam mengalahkan mereka, yakni Kang hanya akan mengalahkan mereka dalam pertarungan.
Meskipun ia punya teknologi untuk memanipulasi waktu, Kang tidak akan melakukan cara licik, misalnya pergi ke titik waktu dan membunuh para musuhnya ketika mereka kecil. Bagi Kang, mengalahkan mereka ketika sudah kuat adalah sebuah kemenangan yang terhormat.
Nah, itulah serba-serbi tokoh Kang the conqueror, villain besar dalam MCU. Tokoh satu ini punya banyak pengaruh di semesta Marvel. Akankah Kang jadi sosok yang paling mengacau di sini?
Baca Juga
-
5 Fakta Zom 100: Bucket List of the Dead yang Bikin Penasaran Penggemar
-
4 Rekomendasi Anime untuk Kamu yang Menyukai Cerita Bertema Zombie
-
Rekomendasi 4 Tontonan Menarik di Disney yang Tayang Bulan Juli 2023
-
Jujutsu Kaisen 2: Sinopsis dan Penjelasan Karakter Kunci di dalam Serialnya
-
Prosesi Sangjit, Seserahan ala Tionghoa yang Dijalani Anak Hotman Paris
Artikel Terkait
-
Robert Downey Jr Kembali ke MCU Berubah Jadi Villain? Ini 4 Fakta Doctor Doom
-
Film Avengers 5 Disebut-sebut Akan Tampilkan Lebih dari 60 Karakter MCU
-
5 Anti-Hero Marvel Cinematic Universe yang Unik dan Menarik
-
5 Karakter Penembak Jitu Paling Akurat di MCU, Siapa Jagoanmu?
-
Profil dan Karier Jonathan Majors, Pemeran Kang Dipecat Marvel, Divonis Bersalah Kasus Pelecehan
Entertainment
-
3 Drama Korea yang Dibintangi Lim Ji Yeon di Netflix, Terbaru Ada The Tale of Lady Ok
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
-
Laris Banget! Lagu 'Tak Segampang Itu' Tembus 500 Juta Streams di Spotify
Terkini
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?