Menteri Keuangan, Sri Mulyani baru-baru ini merespons kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio terhadap David. Mario yang merupakan putra dari Rafael Alun Trisambodo, salah satu mantan anak buah Sri Mulyani di Kementerian Keuangan, mendapat kecaman dari Menkeu.
Dalam konferensi persnya, Menkeu Sri Mulyani mengecam terhadap para pejabat di bawah kementerian keuangan yang suka bergaya hidup mewah dan senang pamer.
BACA JUGA: Video Terkuak, Inikah Penyebab Perceraian Aldilla Jelita dan Indra Bekti?
Namun, kecaman Menteri Keuangan, Sri Mulyani, terhadap kekerasan dan gaya hidup mewah jajaran pegawai kementerian keuangan tersebut tidak lantas mendapat dukungan 100% dari warga Indonesia. Salah satu warga Indonesia yang tidak setuju dengan pernyataan Sri Mulyani adalah Deddy Corbuzier.
Seperti dikutip dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, pada Selasa (28/2/2023), Deddy Corbuzier menyalahkan ucapan Menkeu saat konferensi pers yang mengecam gaya hidup mewah para pejabat Indonesia.
“Saya tidak setuju. Kan di mana-dimana itu diminta supaya tidak mengeluarkan gaya hidup mewah dan suka pamer, supaya tidak ditunjukkan. Mengecam kekerasan, mengecam gaya hidup mewah dan suka pamer di semua instansi. Ini salah, lho!” terang ayah dari Azkanio Nicola dan Nada Tarina Putri itu.
“Kalau mengecam gaya hidup mewah dan suka pamer, yang dikecam itu gaya hidup mewahnya dan suka pamer ini udah salah, menurut saya lho yah!” tambahnya.
Karena bagi Deddy, apabila mengecam gaya hidup mewah dan suka pamer, hal tersebut berarti sama dengan seseorang yang hidup bergelimang harta, sementara ia tidak tahu dari mana ia dapat, tetapi tidak ia pamerkan.
“Mengecam gaya hidup mewah dan pamer itu artinya lo punya kekayaan yang banyak, nggak tahu duitnya dari mana, padahal gaji lo nggak segitu, lo punya itu semua mungkin dari korupsi, mungkin dari uang rakyat dan sebagainya, tapi lo nggak pamerin, tapi duitnya ada,” jelasnya lagi.
BACA JUGA: CEK FAKTA: Amanda Manopo Positif Hamil, Hasil USG Tampilkan Anak Laki-laki, Benarkah?
Setelah mengungkap ketidaksetujuannya atas ucapan Menkeu itu, lelaki kekar bernama lengkap Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo, Ph.D. ini, akhirnya memberi pernyataan yang menurutnya benar.
"Yang benar bukan begitu. Yang benar adalah bekerja dengan halal, cari duit yang halal," tegasnya.
Baca Juga
-
4 Rekomendasi Laptop Touchscreen Terbaik 2025, Cocok untuk Aktivitas Online dan Presentasi
-
4 Rekomendasi HP dengan Kamera Terbaik di Akhir 2025, Hasil Foto dan Video Setara Kamera Profesional
-
Bocoran Samsung Galaxy S26 Ultra, Bawa Fitur Canggih dan Dapur Pacu Snapdragon 8 Elite Gen 5
-
Redmi TV X 2026 Resmi Rilis: Harga Rp 5 Jutaan, Bawa Panel Mini LED 55 Inci
-
Bocoran Spek Poco M8 Pro: Snapdragon 7s Gen 4, Dukung Fast Charging 100 W
Artikel Terkait
-
Surat Aduan Pegawai Pajak Tak Digubris Sri Mulyani Bikin Heboh, Kemenkeu Bilang Begini
-
Diperiksa KPK Selama 8 Jam, Eks Pejabat Pajak Rafael Alun Minta Dikasihani: Saya Lelah
-
Komentar Tajam Said Aqil Soal Kasus Mario Dandy: Serukan Tidak Bayar Pajak sampai Bahas AG
-
KPK Kewalahan Lacak Kepemilikan Harley Davidson Mario Dandy: Gak Ada Pelat Nomornya
-
Ibunda Mario Dandy Punya 2 Perusahaan Perumahaan, Tapi Tak Memiliki LHKPN
Entertainment
-
Han So Hee dan Jeon Jong Seo Lakukan Aksi Kriminal Penuh Risiko di Project Y
-
Rayakan 10 Tahun, Anime Assassination Classroom Bagikan Trailer Film Baru
-
Ridwan Kamil Digugat Cerai, Lisa Mariana Beri Dukungan pada Atalia Praratya
-
Ungkap Tanggal Rilis, EXO Siap Buka Tahun 2026 Lewat Album Baru REVERXE
-
Jang Nara Debut Jadi Villain di Taxi Driver 3, Angkat Sisi Gelap K-Pop
Terkini
-
Saat Sekolah Jadi Ajang Konten: Tren Makeup di Kalangan Pelajar Tuai Pro Kontra
-
Indra Sjafri Ungkap Suasana Ruang Ganti usai Kandas di SEA Games 2025
-
Cerita Ruangkan: Oase di Tengah Hustle Culture Bagi Para Pekerja Kreatif
-
Pencapaian Medali Emas on the Track, Erick Thohir Puas Penampilan Atlet
-
Bukan Hanya Milik Lansia, Usia 20-an Juga Bisa Kehilangan Massa Otot