5 Idola K-Pop yang Pernah Alami 'Black Ocean', Ada BTS yang Alami Dua Kali

SNSD dan BTS telah sukses memimpin grup musik K-Pop hingga saat ini, namun nyatanya, tidak secara instan mereka menduduki posisi yang sekarang, mereka juga harus menanggung rasa sedihnya “Black Ocean” akibat boikot penggemar.

Sebagai informasi, “The Silent Black Ocean” adalah metode yang digunakan penggemar K-Pop untuk memboikot artis. Artinya saat seorang idol tampil di atas panggung, penggemar mematikan lightsticknya, meninggalkan arena dalam kegelapan.

Pada saat yang sama, para penggemar tetap diam, menahan diri untuk tidak mendukung idol tersebut. Hal ini bisa dilihat sebagai mimpi buruk bagi semua idola K-Pop yang pernah atau bahkan yang berharap agar tidak pernah terjadi.

Disadur dari KBIZoom, di bawah ini adalah beberapa grup musik terkenal yang harus menanggung boikot penggemar yang parah namun berhasil bangkit dan meraih kesuksesan besar dalam karier mereka

1. SNSD (Girls'Generation)

“Silent Black Ocean” yang melibatkan SNSD di Dream Concert 2008 tetap menjadi salah satu insiden paling mengejutkan dalam dunia K-Pop. Kejadian tersebut tentu masih membekas dalam hati penggemar SNSD.

Dream Concert adalah konser tahunan terbesar di Korea Selatan, menampilkan banyak artis dan grup papan atas setiap tahunnya. Ini mengumpulkan penggemar dari berbagai grup musik untuk mendukung idola mereka.

Saat itu, SNSD baru saja debut dan mendapat kritik pedas akibat interaksinya dengan artis pria dari agensi yang sama. Sebelum Dream Concert, konflik muncul antara SNSD dan fans Super Junior, hal tersebut semakin memperburuk ketegangan dalam komunitas penggemar.

Kejadian dimulai saat SNSD naik ke panggung untuk tampil, penonton mematikan lightstick mereka sepanjang 10 menit penampilan. Apalagi, saat tampil, penonton bahkan meneriakkan nama grup K-Pop lainnya, Wonder Girls, hingga semakin menyakiti sembilan idol SM Entertainment tersebut.

Namun, itu adalah masa kelam yang menjadi sebuah jalan menuju kesuksesan. Saat ini SNSD telah menjadi grup ikonik yang konsisten menyita perhatian publik setelah bertahun-tahun melewati masa sulit sebagai idola.

2. SEVENTEEN

Saat itu, SEVENTEEN masih menjadi grup “rookie” ketika terjadi boikot di Mnet Asian Music Awards (MAMA) 2015. Saat itu, grup tersebut belum memiliki lightstick resminya sendiri, sehingga beberapa penggemar artis lain menggunakan lightstick mereka untuk mendukung grup pendatang baru tersebut.

Namun, sebagian besar penonton memutuskan untuk mematikan lightstick mereka, sehingga menciptakan “Silent Black Ocean” yang menakutkan.

Terlepas dari tantangan yang pernah ada itu, SEVENTEEN kini menjadi salah satu grup K-Pop paling sukses. Mereka dicintai karena musik dan penampilan profesionalnya di atas panggung. Mereka mampu membuktikan kemampuan mereka meski harus jatuh bangun untuk meraihnya.

3. Lovelyz

Girl grup pertama dari Woolim Entertainment ini harus menghadapi boikot saat debut mereka.

Pada tahun 2014, salah satu dari delapan anggota, Jisoo, tidak dapat debut karena beberapa rumor jahat yang ditujukan padanya

Setahun kemudian, tepatnya pada tahun 2015, dengan dirilisnya album “Lovelyz8,” Jisoo secara resmi ditambahkan ke grup.

Namun, para penggemar merasa tidak puas dengan keputusan ini. Untuk memprotes keputusan agensi, penggemar menciptakan “Silent Black Ocean” selama penampilan Lovelyz di konser Pepsi tahun itu.

Beberapa penggemar bahkan menyerukan kolaborasi dengan komunitas penggemar lainnya untuk menciptakan kegelapan yang lebih besar untuk menarik perhatian kepada agensi.

4. T-ARA

Mirip dengan Lovelyz, T-ARA juga menghadapi "Silent Black Ocean” yang disebabkan oleh penggemarnya sendiri. Saat itu, member bernama Hwayoung menuduh sesama member telah menindasnya. Banyak bukti beredar, dan Hwayoung memutuskan meninggalkan grup.

Pada konser K-Pop Nature+ pada tahun 2012, penggemar mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap T-ARA dengan menciptakan "Silent Black Ocean" yang menakutkan. Mereka pun meneriakkan nama Hwayoung.

Saat ini, T-ARA telah terbukti benar, dan terungkap bahwa tuduhan intimidasi tersebut bukanlah kesalahan grup tersebut.

5. BTS

Meski menjadi salah satu grup K-Pop papan atas dunia, BTS juga pernah menghadapi “Silent Black Ocean” sebanyak dua kali.

Pertama di Golden Disk Awards 2016. Seiring melonjaknya popularitas BTS, boikot diyakini dipicu karena perang penggemar antara penggemar BTS dan EXO terjadi tahun itu. Kedua komunitas penggemar saling menyalahkan dan terlibat konflik sepanjang tahun itu.

Pada Melon Music Awards 2016, BTS kembali menghadapi hal yang sama, ketika para penggemar mematikan lightstick mereka untuk menyatakan penolakan dan boikot terhadap grup tersebut.

Namun, kejadian kelam itu hanya akan terjadi di masa lalu saja. BTS kini telah menduduki puncak musik dunia meski berkali-kali mereka diminta jatuh oleh keadaan di masa lalu.

Nah, itulah kelima grup musik terkenal yang pernah mengalami Black Ocean atau boikot dari penggemar. Adakah idolamu?