Selebrita cantik asal Korea Selatan, Han Hyo Joo, baru-baru ini melambungkan namanya lebih tinggi melalui drama bergenre aksi-fantasi, "Moving". Ia memerankan tokoh bernama Lee Mi Hyun, seorang mantan analis intelijen NIS yang juga merupakan salah satu manusia supernatural.
Mengutip Koreaboo pada Jumat (6/10/2023), setelah menyelesaikan drama itu, Han Hyo Joo melakukan syuting proyek lain, yaitu sebuah film berjudul "Believer 2". Pada tanggal 5 Oktober, selama Festival Film Internasional Busan (BIFF) ke-28, dia mengikuti sesi Open Talk, mendiskusikan karakternya dalam film tersebut.
Untuk pertama kalinya, Han Hyo Joo akan memerankan tokoh antagonis. Ia memainkan peran Big Knife dalam film "Believer 2". Merupakan hal yang baru untuk sang aktris maupun para penggemar, film ini pun menjadi sangat dinantikan oleh banyak orang.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Film Romansa Bioskop Online, Sajikan Kisah Cinta Berbagai Rasa
Peran Han Hyo Joo kali ini menjadi perbincangan banyak orang di media sosial, salah satu poin utama yang menjadi topik perbincangan adalah bentuk tubuh sang aktris yang berubah terpahat ramping. Untuk bisa tampil dengan bentuk tubuh yang sedemikian rupa hingga cocok dengan perannya sebagai penjahat, ternyata aktris kelahiran 1987 ini harus melalui latihan intensif dan diet ketat.
Han Hyo Joo menceritakan pengalamannya membentuk tubuh berotot sambil mempertahankan bentuk yang ramping melalui obrolannya di BIFF.
"Tidak mudah untuk membentuk tubuh. Aku tidak diberi banyak waktu. Segera setelah ‘Moving’ berakhir, aku bergabung dengan “Believer 2″. Lebih sulit menjadi langsing dengan banyak otot tanpa lemak. Visi sutradara sangat brutal. Dia ingin ramping tapi robek. Jadi aku harus berolahraga sepanjang hari," jelas Han Hyo Joo.
Aktris tersebut kemudian menjelaskan lebih lanjut, "Di pagi hari, aku melakukan latihan beban untuk membentuk otot dan hanya makan telur dan pisang saat makan siang. Sore harinya, fokusku adalah untuk menghilangkan lemak. Jadi, aku melakukan kardio sepanjang hari".
BACA JUGA: 3 Lokasi Syuting Kafe dan Restoran Estetik dari Drakor 'Destined With You'
Han Hyo Joo juga menceritakan kalau ia sampai berhenti minum air selama tiga hari demi tampil maksimal di sebuah adegan yang spesifik dalam film "Believer 2". Yang ia maksud adalah adegan aksi terakhir di mana dia merobek bajunya, dan otot-ototnya yang kencang pun dipamerkan dengan penuh kemenangan.
Sebagai tambahan, "Believer 2" akan tayang secara resmi di platform Netflix pada 17 November mendatang. Berikut adalah cuplikan singkat yang sudah dibagikan.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Xdinary Heroes Umumkan Tanggal dan Kota Tur Dunia 2025 "Beautiful Mind"
-
Selesai Wamil, Kai EXO akan Lanjutkan Siaran TV Detective: The Trade Secret
-
Solar MAMAMOO Bagikan Teaser Pertama untuk Comeback April dengan "WANT"
-
Yukaris, Fan Cafe Resmi Kim Soo Hyun Beri Klarifikasi soal Isu Penutupan
-
Sukses Main Drama Bareng, Park Bo Gum dan IU Kini Bersatu di "IU's Palette"
Artikel Terkait
-
5 Rekomendasi Film Romansa Bioskop Online, Sajikan Kisah Cinta Berbagai Rasa
-
Bakal Beradu Akting dengan Bae Suzy, Intip 8 Potret Yang Se Jong di Drama Doona!
-
Rayakan Ulang Tahun ke-32, Ini 4 Film yang Dibintangi Xiao Zhan
-
5 Rekomendasi Film Bollywood yang Dibintangi Ranbir Kapoor selain 'Animal'
-
Jelajahi Dunia Fantasimu Melalui 4 Film Korea Bertema Fantasi Ini!
Entertainment
-
Debut 23 Juni, THEBLACKLABEL Perkenalkan Member Grup Co-ed ALLDAY PROJECT
-
Rilis Teaser, Film The Lost Bus Suguhkan Aksi Penyelamatan yang Dramatis
-
BOYS II PLANET Mulai Produksi, Simak Format Debut dan Tanggal Tayangnya
-
Doyoung NCT Mengenang Indah di Lagu Comeback Solo Terbaru Bertajuk Memory
-
7 Rekomendasi Film Romantis Korea yang Bikin Baper dan Terharu
Terkini
-
Ulasan Lagu Answer oleh ATEEZ: Pesan Kuat dari Perjalanan Mencari Jati Diri
-
Tragisnya Pemain Keturunan Malaysia, Dinaturalisasi Hanya untuk Bermain di JDT!
-
Dampak Nikel terhadap Ikan Pari dan Penyu: Raja Ampat Sudah Tak Aman
-
Review Film Love and Leashes, Eksperimen Cinta yang Unik di Dunia Kerja
-
Budaya Me Time: Self-Care, Self-Reward, atau Konsumerisme Terselubung?