BTS, Boygroup fenomenal besutan HYBE Labels ini menjadi salah satu boygrup paling banyak digandrungi orang di seluruh penjuru dunia tanpa pandang bulu. Dibalik ketenaran RM dan kawan-kawan, tentu ada banyak hal yang perlu dikorbankan.
Perjalanan, harapan dan pengorbanan pun digambarkan dalam lagu BTS yang bertajuk ‘Yet to Come’. Single yang menjadi bagian dari album ‘Proof’ ini dirilis pada 2022 silam.
“Yet To Come” bukan sekadar musik saja, tetapi juga disertai dengan video musik yang memikat. RM, Jin, Suga, J-Hope, V, Jimin dan Jungkook pun menyampaikan sebuah pesan moral yang mengesankan bagi para penggemar.
Dalam MV ini BTS juga mengambil konsep video yang menghadirkan nuansa nostalgia yang kuat bagi para ARMY (sebutan penggemar BTS) seakan-akan mereka dibawa ke masa lalu saat debut dimulai.
Lirik lagu ini memiliki makna yang luar biasa inspiratif dengan menggabungkan elemen pop dan hip hop. Dilansir dari laman Genius pada Senin (16/9/2024) pada bait pertama liriknya menyimpan makna tentang masa depan akan lebih indah daripada masa lalu. Ini ditunjukan pada “All our yesterdays so beautifully // Yeah, the past was honestly the best // But my best is what comes next.” Semua hari kemarin kita begitu indah. Ya, sejujurnya masa lalu adalah yang terbaik. Tapi yang terbaik adalah apa yang akan datang.)
Selain itu, pada bait chorus lagu ‘Yet to Come’ ini juga mengajak para pendengar untuk terus berusaha dan jangan pernah berhenti sampai kita bisa menyentuh langit (kesuksesan) tiba.
“Uh, do you have a dream, what's at the end of that path? // Moment is yet to come, yeah // Uh, in the hush of night, we won't stop moving // Yet to come // Uh, we gonna touch the sky, 'fore the day we die // Moment is yet to come, yeah // Uh, this is only the beginning, the best yet to come.” (Uh, apakah kau punya mimpi, apa di ujung jalan itu? Momennya belum tiba, yaUh, dalam keheningan malam, kita tidak akan berhenti bergerak. Masih akan tiba. Uh, kita akan menyentuh langit, sebelum hari kita mati. Momennya belum tiba. Uh, ini baru permulaan, yang terbaik belum tiba.)
Tak hanya itu, bahkan dari bait di atas BTS juga mendorong kita untuk terus melangkah maju dan jangan pedulikan apapun yang terjadi. Meskipun saat ini kamu mungkin belum meraih pencapaian terbesar dalam hidupmu, tapi percayalah hal terbaik masih akan datang di masa depan.
Lirik pada bagian chorus ini juga menekankan bahwa perjalanan hidup baru saja dimulai dan pasti akan ada hal terbesar yang siap untuk kamu gapai.
Jadi, buat kamu yang masih merasa stuck dengan kehidupan dan lelah dengan keadaan, jangan menyerah. Ingat, suatu hal yang besar akan tiba jika kita terus berusaha.
Baca Juga
-
Alur Manis, Film '500 Days of Summer': Temui Cinta dan Pahitnya Kenyataan
-
Teman Jadi Cinta, Film 'From Me to You': Perjalanan Sawako dan Kazehaya
-
Koreksi Diri, 3 Hal Ini Membuat Kita Terjebak dalam Pilihan Salah
-
Alur Seru, Drama Jepang 119: Emergency Call, Penuh Misteri dan Aksi
-
Menguras Emosi, Film '366 Days': Ketika Cinta, Mimpi dan Waktu Beradu
Artikel Terkait
-
Lirik Takbiran Idul Fitri Sesuai Sunnah, Versi Pendek dan Panjang Kumandangkan Malam Ini
-
Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
-
Cara Menambahkan Lagu di Status WhatsApp, Makin Mirip Instagram
-
Terinspirasi dari Kondisi Indonesia, Sule Kenalkan Lagu 'Hey Kamu'
-
Kisah Megawati Hangestri Bawa Red Sparks ke Final V-League Setelah 13 Tahun
Entertainment
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
-
4 Rekomendasi Short Drama China Buat yang Suka Cerita Padat Bikin Nagih
-
Pihak Academy Minta Maaf atas Respons Serangan Israel terhadap Hamdan Ballal
-
Gelar Konferensi Pers, Kim Soo-hyun Tuai Kecaman Keras Netizen: Dia Gila
-
Kim Hye Ja Comeback Akting, Intip Perannya di Drama 'Heavenly Ever After'
Terkini
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
-
Review Film High Rollers: Antara Cinta dan Misi Mustahil di Meja Perjudian
-
Lebaran di Tengah Gempuran Konsumerisme, ke Mana Esensi Kemenangan Sejati?
-
Ulasan Novel Drupadi: Rekonstruksi Mahabharata dan Citra Istri Lima Pandawa