Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Gigi Ann
NewJeans (twitter/newjified)

NewJeans baru-baru ini ajukan keberatan atas keputusan pengadilan yang melarang para member untuk mengambil berbagai kegiatan secara independen, termasuk dengan menggunakan nama NJZ, di tengah kemelut kontrak yang masih berlangsung dengan agensinya, ADOR.

Kelima member NewJeans, yang ingin disapa sebagai NJZ, itu mengajukan keberatan mereka pada Jumat (21/3) ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul, yang berisi penentangan terhadap keputusan pengadilan karena menerima perintah pengadilan yang diminta ADOR beberapa waktu lalu.

Dilansir dari laporan Korea JoongAng Daily pada Selasa (25/3), media melaporkan hal itu dibeberkan oleh sumber hukum pada Senin (24/3) atau tepat setelah NJZ menyampaikan pengumuman hiatus mereka hingga waktu yang belum ditentukan lantaran perintah pengadilan tersebut.

Perintah pengadilan itu mengungkapkan pelarangan kepada grup tersebut untuk mempromosikan atau menandatangani kerja sama periklanan di luar kesepakatan agensi.

Dengan mengajukan keberatan, NewJeans turut meminta pengadilan untuk kembali mempertimbangkan keputusannya. Jika pengadilan menolak keberatan itu, grup tersebut berkemungkinan besar akan mengajukan banding ke pengadilan yang lebih tinggi.

Pengadilan awalnya menerima permintaan ADOR untuk mengeluarkan perintah pengadilan yang berusaha mempertahankan hak manajemen eksklusif mereka atas NewJeans dengan memblokir member dalam melakukan kegiatan komersial secara terpisah.

NewJeans mengungkapkan pada November 2024 bahwa mereka telah mengakhiri kontrak eksklusif dengan ADOR, dan menuding agensi di bawah naungan label HYBE itu sudah melanggar perjanjian antara member.

Grup yang terdiri dari Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein itu lalu mulai melakukan promosi dan tampil secara mandiri, namun keputusan pengadilan tak memberikan pilihan untuk grup tersebut selain menangguhkan sementara aktivitas itu atau hiatus.

NJZ lalu mengakui penangguhan sementara aktivitas mereka di hadapan seluruh penggemar ketika tampil dalam konser ComplexCon yang bertempat di Hong Kong pada Sabtu (22/3).

"Ini mungkin penampilan terakhir kami untuk sementara waktu," ungkap salah seorang member NJZ kepada para penonton di konser tersebut.

"Kami sudah memutuskan untuk menghentikan semua aktivitas sesuai dengan keputusan pengadilan. Hal itu bukan menjadi keputusan yang mudah, tapi kami percaya hal tersebut perlu untuk saat ini," lanjut mereka.

"Dengan keputusan yang telah kami tetapkan, kami menghormati keputusan pengadilan, dan untuk saat ini, kami hanya bisa mengambil langkah mundur untuk berhenti sejenak, mengambil napas, dan menenangkan hati sekaligus diri kami sebelum melangkah maju," tegas NJZ.

"Kepada semua orang yang telah yakin kepada kami dan mendukung kami dengan sepenuh hati, terima kasih. Dan kami sangat, sangat, sangat, sangat mencintai kalian, dan kami tidak mampu menjelaskan betapa bersyukurnya kami. Dan kami berjanji, apa pun keadaannya, kita akan dapat segera bertemu kembali."

Dalam penampilan pertama sekaligus terakhir mereka sebagai NJZ, grup beranggotakan lima orang tersebut membawakan lagu baru mereka bertajuk Pit Stop yang disambut meriah oleh penonton.

Beberapa saat setelah keluarnya pengumuman tersebut, ADOR selaku agensi mengungkapkan penyesalan mereka terhadap keputusan grup tersebut.

"Kami menyesal bahwa grup itu terus tampil menggunakan nama yang berbeda dan secara independen mengungkapkan penghentian aktivitas meski ada putusan pengadilan," tutur agensi tersebut pada sebuah pernyataan. 

ADOR dalam pernyataan yang sama juga membeberkan niat mereka untuk dapat berjumpa dengan para member NewJeans dalam waktu dekat.

"Kami tetap bertekad untuk mendukung NewJeans berdasarkan kontrak eksklusif yang valid dan berharap agar dapat segera berjumpa dengan para artis untuk mendiskusikan masa depan."

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Gigi Ann