Geser Dilan 1990, Jumbo Resmi Masuk Daftar 5 Film Indonesia Terlaris

Jumbo secara resmi masuk ke posisi lima besar daftar film Indonesia terlaris sepanjang masa. Capaian tersebut diperoleh setelah film bergenre animasi itu meraup jumlah penonton sebesar 6.322.482 per Rabu (23/4/2025) atau setelah 23 hari tayang di bioskop.

Visinema Pictures selaku rumah produksi langsung mengungkapkan total penonton tersebut dalam unggahan terbaru di Instagram pada Rabu (23/4/2025).

"6.322.482 Penonton Sudah Bertamu ke Rumah Oma Bersama Geng JUMBO," ungkap Visinema melalui keterangan unggahan.

"Rumah penuh cinta, dibangun dengan sentuhan detail dan kehangatan oleh tangan-tangan kreator Indonesia. Saat masuk kamu akan merasakan suasana yang akrab seperti pulang ke rumah sendiri—hangat, dekat, dan penuh tawa," lanjut Visinema.

"Terima kasih untuk kamu yang sudah menyempatkan diri mampir, duduk bersama, dan menikmati camilan sambil menyaksikan serunya kisah JUMBO. Oma dan Geng JUMBO masih menanti kamu yang belum sempat datang. Ayo, rasakan pelukan hangat dari cerita yang menyentuh hati," 

Dengan rekor jumlah penonton itu, Jumbo juga diprediksi telah mengantongi box office sebesar Rp252,8 miliar jika satu tiket diestimasikan seharga Rp40 ribu.

Angka terbaru ini sekaligus membuat Jumbo berhasil menyalip capaian dari Dilan 1990 yang bertengger di posisi lima sejak penayangan pada 7 tahun lalu itu. Film rilisan 2018 ini kini harus turun peringkat di posisi enam dengan total 6.315.664 penonton.

Sementara posisi empat masih diisi oleh Pengabdi Setan 2: Communion dengan 6.391.982 penonton yang dirilis pada 2022. Jumbo juga diprediksi akan melengserkan film terlaris Joko Anwar itu menurut capaian total penonton pada hari ini yang akan diumumkan pada Kamis (24/4/2025).

Jumbo perlu setidaknya sekitar 540 ribu penonton lagi untuk bertengger di posisi tiga dan mengalahkan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2016) dengan 6.858.616 penonton sebagai film Indonesia terlaris ketiga sepanjang masa.

Sementara itu, di posisi pertama dan kedua masih diraih oleh film horor bertajuk KKN di Desa Penari (2022) dengan 10.061.033 penonton dan film bergenre komedi Agak Laen (2024) dengan 9.125.188 penonton.

Pada beberapa waktu mendatang, Jumbo juga akan berhadapan dengan sederet film baru di bioskop, sebut saja The Accountant 2 yang diperankan oleh Jon Bernthal dan Ben Affleck, serta Thunderbolts* yang dibintangi Florence Pugh dan Sebastian Stan.

Ada pula film asal Indonesia terbaru, yakni Mendadak Dangdut yang diperankan Anya Geraldine, dan Perang Kota yang menampilkan aksi dari Chicco Jerikho, Ariel Tatum, dan Jerome Kurnia.

Film Jumbo mengisahkan tentang Don, seorang anak yatim piatu yang kerap menjadi sasaran ejekan karena postur tubuhnya yang besar. Meski kerap merasa terasing, Don memiliki harta berharga berupa buku cerita tua peninggalan orang tuanya.

Bukan sembarang buku, peninggalan keluarganya itu penuh dengan gambar dan kisah-kisah ajaib yang membawa Don ke dunia lain setiap kali ia membacanya.

Don pun bertekad untuk membuat sebuah pertunjukan dari buku tersebut meski beberapa kali diremehkan oleh orang-orang, termausk salah satu temannya, Atta. 

Suatu hari Don bertemu dengan Meri, seorang gadis yang meminta bantuan Don untuk menjalankan sebuah misi penting, yakni membantunya menemukan keluarganya yang telah lama terpisah. 

Di tengah pencapaian box office yang menjanjikan di berbagai festival film internasional. Jumbo kini bersiap untuk merambah pasar global. Film ini tengah dalam proses peluncuran internasional dengan hak distribusi untuk wilayah strategis seperti Tiongkok, Amerika Utara, Eropa Barat, dan Australia.

Pengembangan Jumbo sendiri dimulai sejak awal tahun 2020, dengan disutradarai oleh Ryan Adriandhy yang juga turut menulis skenario bersama Widya Arifianti. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS