NewJeans akhirnya mengumumkan keputusan mereka untuk kembali beraktivitas bersama ADOR. Menyusul kabar mengenai 2 member, yakni Haerin dan Hyein untuk kembali bergabung dengan ADOR. Kini ketiga member lainnya, yakni Hanni, Minji, dan Danielle, juga mengungkapkan keinginan mereka untuk kembali ke agensi.
Dengan begitu, semua member NewJeans telah memutuskan untuk kembali beraktivitas di bawah naungan manajemen ADOR setelah sekian lama kedua belah pihak berseteru terkait masalah keabsahan kontrak eksklusif mereka.
Mengutip dari Soompi pada Rabu (12/11/2025), Minji, Hanni, dan Danielle mengeluarkan pernyataan resmi mereka untuk kembali ke ADOR menyusul keputusan 2 member sebelumnya yakni Haerin dan Hyein.
"Halo, ini Minji, Hanni, dan Danielle. Belum lama ini kami memutuskan untuk kembali ke ADOR setelah melakukan pertimbangan yang matang. Pesan ini kami sampaikan sedikit terlambat, karena salah satu member kini tengah berada di Antartika. Namun, karena ADOR belum memberikan respon hingga saat ini, kami memutuskan untuk menyampaikan pernyataan secara terpisah," ungkap Minji, Hanni, dan Danielle.
Ketiga member juga berjanji akan segera menyapa para penggemar melalui penampilan dan musik terbaru.
Sementara itu, menanggapi pernyataan terpisah 3 member, ADOR menyampaikan tengah meninjau laporan tersebut. Sebelumnya pihak ADOR mengumukan secara resmi bahwa 2 member NewJeans, yakni Haerin dan Hyein akan kembali bersama agensi mereka.
"Setelah melakukan pertimbangan dan diskusi yang panjang dan matang dengan keluarga mereka, Haerin dan Hyein telah memutuskan untuk menghormati keputusan pihak pengadilan mengenai penegakan kontrak eksklusif mereka," ungkap pihak ADOR.
Sementara itu, pada tanggal 28 November 2024 lalu, NewJeans mengadakan siaran langsung dadakan untuk menyampaikan keinginan mereka meninggalkan ADOR dengan alasan pihak agensi telah melanggar kepercayaan serta kontrak yang mereka sepakati.
Namun, ADOR bersikeras bahwa kontrak mereka dengan NewJeans tetap berlaku dan balik mengajukan tuntutan hukum serta meminta konfirmasi pengadilan mengenai keabsahan kontrak mereka.
Pada bulan Februari 2025, NewJeans mengumumkan nama baru grup mereka sebagai 'NJZ' dan menjalankan aktivitas independen di luar ADOR. Namun sayangnya, pihak pengadilan mengeluarkan larangan para member untuk melakukan aktivitas individu di luar manajemen ADOR pada bulan Maret.
Meskipun para member NewJenas telah mengajukan banding dan menolak untuk kembali ke agensi, pihak pengadilan Seoul Central District Court memutuskan pada tanggal 30 Oktober 2025 lalu bahwa kontrak aksklusif NewJeans dan ADOR masih berlaku.
Baca Juga
-
Cerpen: Nyanyian Pilu Si Bunga Desa
-
Wish to Wish oleh YoonA SNSD: Janji Tuk Selalu Berada di Sisi Penggemar
-
Sakit Hati Suami Dituduh Nganggur dan Numpang Hidup, Ailee Beri Klarifikasi
-
Blak-blakan! Han So Hee Ungkap Kurang Memiliki Ikatan Emosional Soal Cinta
-
Jadwal Penjualan Tiket Konser Solo Taeyong NCT di Jakarta, NCTzen Siap War?
Artikel Terkait
-
Hoshi Temukan Kehangatan di Tengah Keterpurukan Lewat Lagu Fallen Superstar
-
NCT Dream Suguhkan Lagu Cinta Penuh Emosional di Comeback Album Beat It Up
-
Stretch oleh U-Know TVXQ: Perasaan dan Makna Dalam Akan Panggung dan Tarian
-
Eeny Meeny Miny Moe oleh Fifty Fifty: Kegembiraan Cinta Pertama yang Meluap
-
Catat Tanggalnya! RIIZE Bagikan Jadwal Teaser Single Terbaru Bertajuk Fame
Entertainment
-
Mengidap Bipolar, Rachel Vennya Beberkan Kondisi Emosi dan Perawatan Rutin
-
Usung Fantasi Gelap Antihero, Sentenced to Be a Hero Umumkan Tanggal Tayang
-
Hanya 6 Bulan, The Fragrant Flower Blooms with Dignity Lampaui 10 Juta Kopi
-
Curi Perhatian di Cashero, Ini 3 Drama Korea yang Dibintangi Kim Hye Joon
-
Kyoto Animation Garap Anime RuriDragon, Adaptasi Perdana Manga Shonen Jump
Terkini
-
Lindungi Diri di Media Sosial: Panduan Praktis Menghindari Penipuan
-
Media Kanada Klaim John Herdman Sepakat Latih Indonesia, Berapa Gajinya?
-
Panduan Hidup Sehat: Cara Meningkatkan Imunitas agar Tidak Gampang Sakit
-
Setahun Menghela Napas: Mengapa 2025 Terasa Lebih Melelahkan?
-
Internet Cepat, Nalar Lambat: Urgensi Literasi Kritis di Era Digital