Usai bertarung menghadapi Irak di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua, Timnas Indonesia dijadwalkan untuk berjumpa dengan sang tetangga di Asia Tenggara, Filipina.
Menurut jadwal yang dirilis oleh laman fifa.com, pertarungan antara Pasukan Garuda melawan tim berjuluk The Azkals tersebut akan terlaksana pada 21 November 2023 mendatang.
Uniknya, meskipun pertemuan kedua kesebelasan baru akan terjadi beberapa hari lagi, namun pelatih Timnas Filipina, Michael Weiss sudah menebar perang psikologi alias psywar ke kubu Timnas Indonesia.
Menurut pelatih berdarah Jerman tersebut, Indonesia bakalan kesulitan untuk menghadapi anak asuhnya nanti. Setidaknya, dalam komentarnya, pelatih berusia 58 tahun itu menyebutkan dua hal yang akan membuat Pasukan Merah Putih akan dikalahkan oleh anak asuhnya nanti.
Pertama adalah faktor kelelahan, dan yang kedua adalah venue pertandingan yang menggunakan rumput sintetis, bukan rumput asli.
"Laga selanjutnya melawan Indonesia mungkin kita akan sedikit lebih bertualang. Indonesia haris pindah dari Irak ke sini, lebih sulit bagi mereka karena perjalanannya melelahkan," ungkap Weiss sepertimana disadur dari informasi yang diunggah oleh akun TikTok 2%.
"Sulit juga bagi mereka untuk bermain di lapangan sintetis, dan kami sudah terbiasa dengan hal itu," lanjutnya.
Dua faktor yang dijabarkan oleh Weiss memang ada benarnya. Jika kita berkaca pada rentangan jarak antara Irak dan Filipina di laman Google Maps, Indonesia akan menempuh perjalanan kurang lebih 8.126km.
Jarak tersebut setara dengan 8 kali jarak antara Anyer di Jawa Barat, hingga Panarukan di Jawa Timur. Sebuah perjalanan yang berpotensi membuat jet lag para pemain Indonesia selama beberapa hari.
Tak hanya itu, faktor penggunaan rumput sintetis juga terkadang menyulitkan para pemain Indonesia. Para pemain Indonesia yang terbiasa untuk bermain di rumput asli, sering kali kesulitan beradaptasi dengan rumput sintetis yang memiliki kontur sangat berbeda dengan biasanya.
Namun jangan salah, meskipun harus bermain di rumput sintetis, Indonesia juga pernah meraup kemenangan atas Filipina bukan di pentas Piala AFF edisi terakhir? Jadi untuk masalah yang satu ini sepertinya masih cukup bisa untuk diatasi.
Kira-kira, yakin atau tidak nih, Pasukan Merah Putih bisa raih hasil positif di Manila?
Baca Juga
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Masuki Babak 4 Besar, Tim Mana yang Paling Lemah di Semifinal Piala Asia U-17?
-
Piala Asia U-17 dan Potensi Terjadinya Perang Saudara di Puncak Perhelatan
-
Media Malaysia Susun 11 Pemain untuk Lawan MU, Siapa yang Menjadi Wakil Indonesia?
Artikel Terkait
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Asnawi Mangkualam dan Muhammad Ferarri Gabung ke ASEAN All Stars, PSSI Kasih Jawaban Ngambang
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
20 Fakta Menarik Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia Setara Bolivia
Hobi
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
BRI Liga 1: Hadapi Dewa United FC, PSS Sleman Bawa Misi Selamatkan Diri
-
Semifinal AFC U-17: Saat Tim Bernapas Kuda Bertemu dengan Tim Bertenaga Badak
-
Demi Piala Dunia U-17, PSSI Harus Pertimbangkan Menambah Pemain Keturunan
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton
-
Review Novel 'Totto-chan': Bukan Sekolah Biasa, Tapi Rumah Kedua Anak-anak