Timnas Indonesia U-23 bakal menjalani debut perdana mereka di gelaran Piala Asia U-23. Pada Jum'at (5/4/2024), pelatih Shin Tae-yong menetapkan target tinggi kepada skuat Garuda Muda.
Tak tanggung-tanggung, meskipun turnamen ini akan menjadi gelaran pertama keikutsertaan mereka, Pasukan Muda Merah Putih ditargetkan untuk mencapai babak semifinal gelaran, guna menghidupkan impian lolos ke Olimpiade Paris yang akan dihelat pada pertengahan tahun ini.
Uniknya, untuk menggapai target yang telah dicanangkan tersebut, Pasukan Garuda Muda berpotensi besar untuk berduel melawan tim-tim raksasa persepakbolaan benua Asia. Bagaimana tidak, jika kita merunut pada laman fixtures yang ada di laman resmi AFC, dua tim yang lolos ke babak 8 besar gelaran Piala Asia U-23 ini haruslah berhadapan dengan negara-negara yang menghuni grup B.
Sekadar informasi, pada gelaran Piala Asia U-23 kali ini, grup B dihuni oleh para raksasa Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Uni Emirat Arab dan China. Taruhlah, Indonesia yang berada di grup A bersama Australia, Qatar dan Yordania sukses menjadi juara atau runner-up grup, maka besar kemungkinan Pasukan Muda Merah Putih akan bertemu dengan duo Asia Timur.
Di atas kertas, Jepang dan Korea Selatan tentu lebih diunggulkan untuk bisa melaju ke babak selanjutnya, ketimbang Uni Emirat Arab dan China yang secara perhitungan di atas kertas dinilai memiliki kekuatan yang berada di bawah dua tim langganan major tournament di level Asia tersebut.
Tentu ini akan menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi Timnas Indonesia U-23 dan coach Shin Tae-yong. Karena selama ini, Timnas Indonesia, baik di level senior maupun di level junior selalu saja menjadi pihak yang inferior jika bertemu dengan tim-tim yang berasal dari kawasan Asia Timur tersebut.
Namun, demi merealisasikan target mengamankan satu slot tiket Olimpiade Paris, maka mau tak mau STY dan anak asuhnya harus menargetkan kemenangan atas Korea Selatan ataupun Jepang, karena memang hanya itulah satu-satunya persyaratan untuk bisa melangkah ke babak semi final Piala Asia U-23 dan menghidupkan peluang tampil di Paris pertengahan tahun ini.
Baca Juga
-
Yotsakorn Burapha dan Gol ke Gawang Indonesia yang Selalu Bawa Petaka bagi Thailand
-
Meski Kalahkan Thailand, Catatan Gerald Vanenburg Ternyata Masih Kalah dari 2 Pendahulunya
-
Rekor 3 Pertemuan Yotsakorn Burapha vs Timnas Indonesia, Semuanya Berakhir Zonk!
-
Piala AFF U-23 dan Buyarnya Prediksi yang Dituliskan oleh Induk Sepak Bola Asia Tenggara
-
Semifinal Piala AFF U-23 dan Bekal Empat Kontestan Fase Gugur, Siapa yang Paling Unggul?
Artikel Terkait
-
Tak Masuk Skuad Timnas Indonesia U-23 Elkan Baggott Pulih dari Cedera, Shin Tae-yong Kecolongan?
-
Erick Thohir Salaman dengan Emil Audero, Netizen Langsung Heboh Minta Naturalisasi
-
Tergabung di Grup Maut Piala Asia U-23, STY Putar Otak Agar Pemain Timnas Indonesia Tak Ciut Nyali
-
Media China: Timnas Indonesia akan Jadi Raja Asia Tenggara yang Baru
Hobi
-
Yotsakorn Burapha dan Gol ke Gawang Indonesia yang Selalu Bawa Petaka bagi Thailand
-
Piala AFF U-23: Alfharezzi Buffon Ungkap Taktik Jitu Kecoh Kiper Thailand
-
Pramac Belum Memutuskan, Jack Miller dan Miguel Oliveira Harus Sabar Lagi
-
Meski Kalahkan Thailand, Catatan Gerald Vanenburg Ternyata Masih Kalah dari 2 Pendahulunya
-
Setelah Fermin Aldeguer, Ducati Siap Bawa Rookie Lagi ke MotoGP Tahun 2026
Terkini
-
Persahabatan Gadis Korea-Jepang di Era Politik dalam Novel Shoko's Smile
-
Jelang Rilis Season 2, Netflix Umumkan Wednesday Lanjut Season 3
-
Masuki Season 2, Anime Kaiju No. 8 Rilis Klip Lagu Opening dan Ending Baru
-
Ulasan Buku The Correspondent: Antara Fakta dan Kemanusiaan
-
Rekor 3 Pertemuan Yotsakorn Burapha vs Timnas Indonesia, Semuanya Berakhir Zonk!