Naoki Hamaguchi, sutradara dari Final Fantasy 7 Rebirth, menyampaikan pesan penting bagi para penggemar yang menantikan perilisan game ini di PC. Hamaguchi menjelaskan bahwa meskipun game ini tidak memiliki dukungan mod resmi, ia tetap menghormati kreativitas komunitas modding, asalkan mereka menghindari membuat atau menginstal mod yang bersifat “offensive atau inappropriate”.
Komunitas modding memang sering kali menjadi bagian yang memperkaya pengalaman game, contohnya pada Final Fantasy 7 Remake sebelumnya yang menjadi lahan subur untuk berbagai mod kreatif. Mengutip dari artikel Eurogamer, game tersebut dikenal karena berbagai mod kreatifnya, mulai dari kostum alternatif hingga mod unik seperti mengganti pedang ikonik Cloud dengan karakter lain. Fenomena serupa diperkirakan akan terjadi pada Rebirth, dengan berbagai ide mod yang menarik perhatian pemain.
Di luar permintaan terkait mod, Hamaguchi juga berbagi bahwa DLC untuk versi PC sempat dipertimbangkan. Dilansir dari laman GameRant, DLC ini direncanakan sebagai cerita episodik mirip dengan DLC Yuffie INTERmission pada Final Fantasy 7 Remake. Namun, keterbatasan sumber daya membuat tim lebih memilih untuk fokus menyelesaikan game ketiga dalam trilogi ini. Meski begitu, Hamaguchi menambahkan bahwa tim akan tetap mendengarkan masukan pemain setelah perilisan jika ada permintaan khusus yang kuat.
Selain itu, Square Enix menjanjikan peningkatan teknis pada Final Fantasy 7 Rebirth, termasuk dukungan Nvidia DLSS dan fitur pencahayaan yang lebih baik. Spesifikasi yang dibutuhkan juga cukup menantang, dengan kebutuhan kartu grafis RTX, RAM 16GB, dan ruang penyimpanan 155GB di SSD. Square Enix, seperti dilaporkan dalam artikel IGN, juga memastikan game ini dapat berjalan optimal di Steam Deck.
Dengan semua fitur baru dan tantangan teknis yang ditawarkan, Final Fantasy 7 Rebirth siap membawa pengalaman baru yang lebih mendalam bagi para pemain PC. Namun, seperti disampaikan oleh Hamaguchi, penting bagi komunitas untuk tetap menjaga ruang yang positif dan menyenangkan bagi semua penggemar. Jadi, sudahkah Anda siap untuk kembali menjelajahi dunia Midgar?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
RGG Umumkan Stranger Than Heaven, Judul Baru Pengganti Project Century
-
Romeo is a Dead Man: Aksi Brutal dan Gaya Nyeleneh Khas Suda51 Kembali!
-
Sword of the Sea akan Hadir! Jelajahi Dunia Magis di Atas Hoversword
-
007 First Light: Petualangan Bond Muda Nekat yang Bawa Aksi dan Drama Seru!
-
Silent Hill f Hadirkan Teror Baru di Jepang, Siap Uji Nyali!
Artikel Terkait
-
Harga ROG Phone 9 SE Rp 14 Jutaan, Rilis di Asia Tenggara dengan Snapdragon 8 Gen 3
-
Realme GT 7 Pro Racing Edition Segera Debut, Bawa Chipset Kencang
-
The Sims 1 & 2 Kembali di PC! Rayakan Ulang Tahun ke-25 dengan Nostalgia
-
Mulai dari Nol Hingga Sempat Tertipu, Begini Kisah Inspiratif Huda Maulana Jadi Bos Top Up Game
-
Wajib Tonton! 4 Film Terbaik Choi Seung-hyun yang Sayang jika Dilewatkan
Hobi
-
Komunitas Boardgame Yogyakarta Bangun Ruang Interaksi di Tengah Era Gadget
-
SEA Games 2025 dan Skuat Mewah Indonesia yang Tersia-Siakan Potensi Terbaiknya
-
Timnas U-22 Terancam Gagal ke Semifinal, Nova Arianto Berikan Motivasi Kuat
-
Nestapa Timnas Indonesia di SEA Games 2025: Bisa Pulang meski Belum Mainkan Laga Kedua!
-
SEA Games 2025: 2 Alasan Vietnam dan Malaysia Bisa Lebih Memilih untuk Main Mata!
Terkini
-
Terbukti Ampuh! 7 Manfaat Mindfulness yang Jarang Diketahui
-
Full Team! Empat Pemeran Utama Narnia Reuni, Rayakan 20 Tahun Film Pertama
-
Bruno Mars dan Lady Gaga Ukir Sejarah Year-End Charts Billboard
-
Komunitas Bermain Yogyakarta: Ruang Rehat Gen Z dari Gempuran Dunia Maya
-
Warisan Hijau Baba Akong: Lelaki yang Menanam Harapan di Tengah Puing Abrasi