Industri film merupakan industri yang berhubungan dengan pembuatan dan juga pemasaran film. Dalam perkembangannya, Industri film memiliki ketergantungan pada perubahan dan juga perkembangan teknologi.
Salah satu contoh perkembangan teknologi yang mulai menjadi bagian penting dalam industri film adalah teknologi robot. Robot dalam industri film dimanfaatkan guna mempercepat dan mempermudah proses produksi, menghemat biaya.
Contoh robot yang digunakan dalam produksi film adalah Bolt High Speed Cinebot. Bolt merupakan teknologi robot rancangan Mark Roberts Motion Control, sebuah perusahaan asal inggris yang bergerak di bidang industri TV atau film dalam peralatan gerak control, yang menjadi salah satu teknologi terdepan dalam produksi film.
Cinebot Bolt memiliki 6 sumbu lengan robot dengan motor yang sangat sensitif sehingga gerakan yang dihasilkan merupakan gerakan yang halus. Selain unggul dalam gerakan, kualitas yang diberikan pada robot tersebut juga detail dikarenakan kamera yang digunakan merupakan kamera dengan sensor yang ciamik seperti contohnya kamera Phantom Flex 4K.
Bolt sendiri biasanya digunakan untuk adegan film yang terdapat gerakan yang cepat sehingga membutuhkan pengambilan gambar yang detail, cepat, dan presisi. Dalam situs resmi Mark Roberts Motion Control, terlihat bahwa Cinebot Bolt sudah sering digunakan terutama pada industri film yang bahkan film Marvel pun pernah menggunakan Cinebot Bolt ini.
Selain pada tahap produksi, robot juga sudah lama digunakan pada tahap pascaproduksi dalam pembuatan film seperti pembuatan efek yang rumit agar terlihat lebih realistis. Contohnya pada film avatar di tahun 2009.
Pada film terlaris sepanjang tersebut terdapat pengambilan gambar yang dilakukan dengan metode motion capture, metode yang digunakan untuk merekam gerakan manusia, yang kemudian diproses menjadi karakter CGI.
Selain avatar, terdapat beberapa film terlaris yang di dalamnya terdapat bantuan teknologi robot pada saat produksi maupun pascaproduksi seperti film Titanic, Avengers: Endgame, Star Wars, dan lain sebagainya.
Teknologi robot telah menyebabkan perubahan besar pada industri film. Mulai dari cara pengambilan gambar dengan menggunakan robot manipulator seperti Cinebot Bolt, maupun pemberian visual efek yang realistis pada tahap pascaproduksi.
Namun, inti dari perkembangan industri film bukanlah mengenai teknologi yang mereka gunakan, melainkan bagaimana industri tersebut dapat menggunakan teknologi robot untuk menghasilkan film yang lebih baik.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Viral karena Film Pabrik Gula, Ini Sejarah Singkat Tradisi Manten Tebu
-
Dim Sum of All Fears: Teka-Teki Kematian Dua Mayat di Restoran China
-
Pesan Inspiratif dari Film 'Jumbo' Sampai ke Hati Anak-anak Yatim Piatu
-
Mission Impossible - The Final Reckoning: Aksi Gila dan Serangan The Entity
-
XL Axiata Manfaatkan Teknologi Biometrik Dukung Pemutakhiran Data Pelanggan, Demi Keamanan
Kolom
-
Duka yang Diabaikan: Remaja Kehilangan Orang Tua, Siapa Peduli?
-
Collective Moral Injury, Ketika Negara Durhaka pada Warganya
-
Kecelakaan di Perlintasan Kereta Api Jadi Alarm Penting Taat Berlalu Lintas
-
Blaka Suta: Kejujuran dalam Daily Life dan Hukum Tabur Tuai Lintas Generasi
-
Ketika Seni Menjadi Musuh Otoritarianisme
Terkini
-
Viral karena Film Pabrik Gula, Ini Sejarah Singkat Tradisi Manten Tebu
-
Bawa Timnas U-17 ke Piala Dunia dan Makin Gemilang, Posisi Nova AriantoBelum Tentu Aman
-
Ranking di Sekolah: Memotivasi atau Justru Memberi Tekanan?
-
Fase Penyisihan Grup Usai, Nova Arianto Semakin Lekat Duplikasi Jejak sang Mentor
-
Lolos ke 8 Besar, Timnas Indonesia U-17 Bawa Harga diri Negara ASEAN di Piala Asia