Halo sobat otomotif!
Kalau kalian mau beli kendaraan, harus tahu dulu ya, soal kualitas calon kendaraanmu. Nah, mobil buatan dalam negeri juga nggak kalah kualitasnya kok, sama mobil buatan luar negeri!
Mobil yang dibuat di Indonesia juga diekspor ke luar negeri loh!
Banyak negara yang mengekspor mobil buatan Indonesia dalam bentuk utuh atau completely built-up, tapi ada juga yang mengekspor dalam bentuk terurai.
Data yang diperoleh dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mobil yang diekspor keluar negeri memiliki berbagai variasi. Selama Januari - Agustus 2018, tercatat 161.120 unit mobil yang diekspor dari Indonesia ke luar negeri.
Berikut daftar mobil yang paling banyak diekspor
- Toyota Fortuner : 4849 unit
- Toyota Rush : 3908 unit
- Mitsubishi Xpander : 3735 unit
- Toyota Avanza : 2717 unit
- Grand Max : 1.590 unit
- Toyota Vios: 1.403 unit
- Toyota Wigo (Agya) : 1287 unit
- Toyota Sienta : 856 unit
- Suzuki APV : 564 unit
- Toyota Innova : 316 unit
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Prabowo Minta Pabrikan Otomotif Duduk Bersama Hadirkan Mobil Indonesia
-
Penjualan Mobil Indonesia Mulai Menggeliat: Toyota Positif, Chery Geser Wuling
-
Honda Optimistis, Penjualan Mobil Indonesia di Mei Mulai Menyala
-
Daihatsu Optimistis Penjualan Mobil Indonesia Membaik di Paruh Kedua 2024
-
Indonesia Anjlok, Pasar Mobil Malaysia Melejit
Lifestyle
-
4 Tisu Penghapus Makeup yang Praktis dan Travel Friendly, Dijamin Bersih!
-
4 Rekomendasi Blush On Berbentuk Stick, Anti Ribet dan Praktis!
-
3 Serum yang Mengandung Green Tea untuk Kontrol Minyak Berlebih pada Wajah
-
4 Rekomendasi OOTD Rora BABYMONSTER yang Wajib Kamu Sontek untuk Gaya Kekinian
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
Terkini
-
Mengulik Lirik It's Complicated, Karya Terbaru Yesung soal Rumitnya Perasaan saat Bertemu Orang Baru
-
Mengintip TPA Tamangapa, TPA Terbesar di Pulau Sulawesi
-
Tradisi Rewang: Tumbuhkan Sikap Gotong Royong di Era Gempuran Egosentris
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
Tersesat di Dunia Maya: Literasi Digital yang Masih Jadi PR Besar