Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Nabila
Online shopping. (Shutterstock)

Bagi kamu yang belum tahu apa itu dropship, dropship adalah sistem penjualan di mana penjual hanya perlu memasarkan dan menjual barang milik pihak lain tanpa perlu membelinya terlebih dahulu.

Dropshipper juga tidak perlu mengirimkan barang ke konsumen, karena barang tersebut akan dikirimkan langsung oleh si produsen kepada konsumen. Barang yang bisa dijual pun juga banyak karena saat ini sudah banyak pemasok barang berbagai produk yang menyediakan penjualan dropshipping untuk para mitranya contohnya makanan.

Cara kerjanya yaitu bekerjasama dengan supplier yang memproduksi produk tersebut, lalu mengemasnya dan mengirimkannya langsung ke pembeli dengan atas nama toko online kamu loh!

Jika kamu adalah seorang pemula dalam bisnis online seperti dropshipping, kamu hanya perlu
menyiapkan 3 langkah yaitu:

1. Temukan supplier dropship yang terpercaya

Hal pertama yang harus kamu pastikan dari calon supplier adalah proses pengembalian barang, memastikan kualitas produk dari supplier, memiliki berbagai pilihan transaksi pembayaran dan carilah supplier yang bisa memproses pengiriman barang dengan cepat agar produk dapat sampai di tujuan tepat waktu.

Jika kamu mencari supplier di marketplace, biasanya harga yang ditawarkan lebih mahal. Nah, ada salah satu rekomendasi situs yang bisa kamu jadikan sebagai pemasok barang toko online yang benar-benar terpercaya yaitu Dropzilla.

Kenapa Dropzilla?
Selain terpercaya, produk-produk makanan yang ditawarkan di Dropzilla juga tidak kalah menarik. Produk yang ditawarkan adalah produk makanan dan oleh-oleh dari berbagai khas daerah di Indonesia, mulai dari kota Bali, Jogja, Medan, dan masih banyak lagi. Selain itu harga untuk setiap produk nya relatif lebih murah. Kapan lagi kan kamu bisa nyobain makanan khas daerah tanpa harus repot datang ke daerah tersebut?

2. Buat toko online kamu sendiri

Setelah menentukan supplier dropship yang tepat, buatlah toko online kamu sendiri. Kamu bisa memulainya dari marketplace seperti Tokopedia, Shopee, BukaLapak, dan sebagainya. Kamu juga bisa membuat toko online di media sosial loh!

3. Mulailah mempromosikan produk yang kamu jual

Kamu dapat mulai mempromosikan produk yang dijual dengan update foto produk, share testimonial dari pembeli, dan membuat konten yang membangun engagement. Jika kamu menggunakan media sosial untuk berjualan, kamu bisa memanfaatkan strategi endorsement atau paid promote dalam mempromosikan produk yang kamu jual.

Bagi kamu yang baru dalam bisnis dropshipping, model bisnis seperti ini relatif lebih mudah dilakukan karena minim modal dan dapat menjalankan bisnis dari mana saja

Buruan, tunggu apa lagi. Yuk mulai berbisnis dengan menjadi Dropshipper!

Nabila

Baca Juga