Setiap hari, manusia memang berkomunikasi dengan orang lain. Entah itu berkomunikasi secara langsung, maupun melalui media elektronik seperti handphone.
Di tengah kondisi pandemi seperti ini, intensitas komunikasi oleh manusia lebih banyak dilakukan melalui media. Sebab pertemuan antar manusia memang harus dikurangi agar penyebaran virus Covid-19 tidak semakin mudah menular.
Setiap kali kamu berkomunikasi, utamanya melalui chat, terkadang kamu akan menemukan dua jenis orang yang membalas chat, yakni tipikal orang fast respon dan slow respon.
Menghadapi orang yang slow respon, alias lama membalas chat tentu bukanlah hal yang menyenangkan. Apalagi, jika kamu membutuhkan jawabannya secara cepat. Namun, sebaiknya kamu jangan tersulut emosi jika chat lama tidak berbalas.
Ada berbagai alasan mengapa seseorang bisa slow respon dalam membalas chat. Alasan apa saja itu?
1. Lelah dengan banyaknya informasi
Memiliki telepon pintar dengan beragam media sosial yang ada terkadang membuat kamu merasa selalu bisa terus dihubungi. Hal tersebut memang memudahkan kamu, namun dengan banyaknya informasi yang masuk, tentu bisa saja membuat kamu tidak nyaman bahkan bingung menentukan informasi mana yang sebenarnya benar dan informasi mana yang salah. Namun, tak jarang juga kamu akan merasa bersalah ketika tidak membalas pesan-pesan tersebut.
2. Ada pekerjaan lain yang lebih diutamakan
Kegiatan manusia sehari-hari tentunya bermacam-macam, bukan hanya sekadar membalas chat saja. Ada pekerjaan yang tentunya lebih utama untuk dilakukan daripada membalas chat.
Pahamilah bahwa mungkin seseorang yang kamu chat sedang sibuk dengan pekerjaannya. Jika sudah dalam waktu senggang, pasti orang tersebut akan segera membalas pesanmu kok.
3. Tidak nyaman ketika melakukan chat di luar jam kerja
Etika chattingan dengan orang lain juga perlu untuk diperhatikan. Apalagi jika orang tersebut merupakan orang baru, bahkan yang sebenarnya belum kamu kenal.
Jangan pernah chat orang melebihi jam kerjanya. Apalagi jika kamu chat di tengah malam. Tentu saja chat kamu tidak akan segera dibalas.
Selain itu, orang yang kamu chat akan merasa tidak nyaman karena waktu tersebut seharusnya ia gunakan untuk beristirahat, namun malah terganggu oleh chat yang masuk darimu.
Kamu bisa melakukan chat dengan orang lain dari jam 07.00-17.00. Hal ini dilakukan guna menghormati dan menghargai orang tersebut.
4. Malas berinteraksi dengan orang lain
Terlalu sering membuka telepon pintar, utamanya untuk media sosial dan berkomunikasi dalam jangka waktu yang panjang bisa membuat orang mengalami yang namanya digital burnout. Kamu akan merasa lelah dan stres akibat penggunaan teknologi dengan jangka panjang.
Hal ini diidentikkan ketika kamu mendapatkan terlalu banyak informasi, sehingga wajar jika kamu kemudian merasakan stres dan kelelahan. Untuk itu, pasti kamu perlu istirahat sejenak dari handphone, begitu juga istirahat dari membalas chat yang masuk.
Itulah keempat alasan yang bisa terjadi mengapa orang-orang terkesan slow respon atau lama membalas chat. Jangan berpikiran negatif apabila orang tersebut malas membalas pesanmu atau menjadi orang yang sok sibuk.
Bisa jadi orang tersebut mengalami digital burnout dan butuh istirahat sejenak dari media digital.
Baca Juga
-
Anti-Ketinggalan Sahur, Ini Dia 5 Cara yang Bisa Kamu Lakukan
-
Perempuan Wajib Tahu, Ini Dia 4 Tips PDKT agar Hubungan Kamu Bisa Sukses
-
Gampang Baper? 4 Rekomendasi Film Ini Bakal Bikin Kamu Nangis Kejer!
-
Inilah 4 Manfaat Es Krim Bagi Tubuh, Bisa Menurunkan Berat Badan Lho!
-
Berangkat Wajib Militer, Ini Dia 4 Fakta Unik Young K Day6
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Mau Hangout Pas Weekend? 4 Ide OOTD Kasual ala Jennie BLACKPINK yang Nyaman
-
4 OOTD Jo A Ram yang Simpel dan Stylish, Ide Buat Pecinta Gaya Playful
-
Low Effort Look: 4 Daily Style Modis ala Isa STAYC yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Daily Outfit ala Narin MEOVV yang Siap Jadi Inspirasi Fashion Kamu
-
4 Serum Korea Alpha Arbutin yang Ampuh Bikin Wajah Cerah Bebas Noda Hitam!
Terkini
-
Menggiring Bola Melawan Stigma: Perempuan dan Kesetaraan di Lapangan Futsal
-
Adaptasi Game Populer, Sengoku: No Defeat Akan Tayang Perdana Tahun 2026
-
Paradoks Pengetahuan: Semakin Banyak Membaca, Semakin Merasa Bodoh
-
Saat Film Berani dan Lantang Membahas Amyotrophic Lateral Sclerosis
-
Meme, Maskulinitas, dan Feminitas: Ketika Humor Jadi Alat Kontrol Sosial