Melakukan kebaikan untuk orang lain, tidak semua orang mau melakukannya. Padahal, kalau memberi bantuan kepada orang lain bukan hanya mereka saja yang merasa dampaknya, bahkan diri kita sendiri akan merasakannya.
Namun, tidak semua orang hatinya tergerak melakukan kebaikan tanpa meminta imbalan. Maka dari itu, simak 4 tanda kamu memiliki jiwa sosial yang tinggi.
1. Rela membantu lebih kepada orang lain
Kalau kamu selalu memprioritas kepentingan orang lain dibandingkan diri sendiri, tandanya kamu memiliki jiwa sosial yang tinggi. Mungkin, kamu sadar bahwa orang lain jauh lebih membutuhkan pertolongan, maka dari itu kamu berani memberi lebih kepada mereka.
Selain itu, tidak terbesit dipikiran untuk meminta imbalan dari mereka. Kamu akan sangat senang untuk membantu orang lain, karena kamu sadar hal seperti ini bisa membuat orang lain dan diri sendiri jadi lebih bahagia.
2. Memiliki niat yang iklas
Kamu memiliki niat yang iklas membantu tanpa ada motif dibelakangnya atau pamrih. Meskipun orang tersebut tidak tahu berterimakasih, kamu tetap bersedia untuk membantunya.
Selagi kamu mampu dan siap, tandanya bisa untuk berusaha membantu orang lain. Alasan melakukannya lantaran senang untuk berbagi, karena kamu paham bahwa bisa membantu orang lain tidak dapat dilakukan oleh semua orang.
3. Bisa meluangkan waktu
Ketika harus membantu orang lain karena alasan yang genting, kamu bisa meluangkan waktu meski memiliki pekerjaan yang sudah deadline. Kamu bisa melakukannya karena paham manajemen waktu, dan membuat skala prioritas kerja.
Ini merupakan tanda bahwa kamu memiliki jiwa sosial yang tinggi. Selain itu, kamu selalu tidak berpikir untuk meminta imbalan, dan membantu secara iklas.
4. Menyayangi orang tanpa pandang bulu
Kamu bisa menyayangi orang lain tanpa melihat kondisi ekonomi, status sosial, dan jenis kelamin. Kamu paham bahwa setiap manusia harus bisa saling menghargai satu sama lain, meskipun ada perbedaan kondisi hidup.
Tentu hatimu akan tergerak ketika ada orang lain sedang berjualan, namun dagangannya sepi. Mau enggak mau, kamu mencoba untuk membelinya dan bisa mengakrabkan dengannya.
Berdasarkan ulasan di atas, untuk bisa menolong orang lain memang terkadang harus memiliki niatan iklan untuk membantu. Kalau sudah memiliki pola pikir seperti itu, empatimu dengan kondisi sekitar akan jauh lebih peka, dan bisa memposisikan diri merasakan apa yang orang lain sedang alami.
Baca Juga
-
3 Alasan Orang Selingkuh dalam Hubungan yang Perlu Kamu Ketahui
-
5 Cara Bijak untuk Menerima Fakta Bahwa Cinta Tak Selalu Berbalas
-
5 Kelebihan dan Kekurangan Punya Pacar yang Romantis!
-
5 Hal Buruk Jika Terlalu Bersikap Baik dengan Pasangan
-
4 Kesulitan yang Suka Dialami oleh para Pegawai Kontrak, Pernah Merasakan?
Artikel Terkait
-
Jadi Lapangan Pekerjaan Baru, Warga Vietnam Berbondong Rekam Pelanggar Lalu Lintas Demi Imbalan Rp 3 Juta
-
Beda Dengan Indonesia, Negara Ini Berikan Imbalan Rp3 Juta Jika Laporkan Bukti Pelanggaran Lalu Lintas
-
KPK Minta Keluarga Tahanan Korupsi Tak Beri Imbalan ke Petugas Rutan Saat Berkunjung!
-
Awas! 4 Hal Buruk yang Bisa Terjadi jika Kamu Berbuat Baik karena Pamrih
-
Sempat Dijanjikan Imbalan Rp 1 M oleh Ferdy Sambo, Pengacara Bharada E Bantah Kliennya Terima Uang
Lifestyle
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Simpel tapi Stunning! 4 Ide Basic OOTD Style ala Yuna ITZY yang Mudah Ditiru
-
Tampil Effortless, Ini 4 Ide Gaya OOTD Chic ala Nagyung FROMIS 9
-
FOMO tapi Hemat: Rahasia Gen Z Bisa Nonton Coachella Meski Dompet Pas-pasan
-
Perbaiki Skin Barrier dengan 4 Ampoule PDRN yang Sedang Hits di Korea
Terkini
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
Review Film A Working Man: Jason Statham Ngegas Lagi, tapi Tetap Seru Gak Sih?