Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Reza Hour
Ilustrasi wanita sedang tidur. (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Tentu siapa yang tidak menyukai aktivitas mager? Menghabiskan waktu hany sekedar rebahan, nonton film tanpa kenal waktu, hingga bermain game berjam-jam. Pasti sangat menyenangkan jika dilakukan setiap hari.

Namun, tentu ini sangat tidak baik jika terus-menerus dilakukan, jangn heran ini bisa berdampak dengan masa depanmu. Maka dari itu, simak 4 nasihat bagi kamu yang hobi mager.

1. Waktu jadi terbuang sia-sia

Kebiasaan rasa malas gerak atau mager memang membuat diri kita ingin berleha-leha sepanjang waktu. Padahal, tidak ada sama sekali sedang sakit atau kelelahan.

Bagaimanapun juga, ini tentu berdampak merugikan diri sendiri. Sebab, waktumu jadi terbuang sia-sia. Padahal, waktu sangatlah berharga untuk digunakan berbagai kegiatan positif, eh malahan digunakan dengan kegiatan yang tidak berfaedah.

2. Perkerjaan jadi menumpuk

Tentu setiap orang memiliki tanggung jawab atas pekerjaannya masing-masing. Misalnya sebagai pelajar, karyawan, pebisnis, atau pekerjaan di rumah perlu diselesaikan.

Tapi, kalau sudah kebiasaan mager tentu waktu dihabiskan hanya sekedar mengerjakan sesuatu hal yang tidak produktif. Namun, pekerjaan yang prioritasnya paling penting justru dibiarkan begitu saja. kalau sudah kebablasan, pasti pekerjaan malah jadi menumpuk.

3. Tertinggal dari kemajuan orang lain

Kebiasaan mager memang menjadi toxic bagi diri sendiri jika dilakukan terus-menerus. Namun, jika hal ini dianggap sebagai hal yang menyenangkan justru sangat berdampak buruk terhadap kehidupan di masa depan.

Sehingga, lebih memilih kegiatan yang kurang produktif dibandingkan mencari aktivitas yang memiliki manfaat untuk perkembangan diri kita. Jika hal ini terus dilakukan dalam jangka panjang, tidak heran kita akan tertinggal dari orang lain dari aspek tertentu.

4. Orang lain akan enggan untuk bekerjasama denganmu

Memang hob imager selalu dianggap suatu hal yang sepele, sebab akan menyenangkan jika dilakukan dengan memahami batasannya. Namun, yang salahnya justru tidak mau bangkit kembali untuk mau sekedar mengerjakan sesuatu hal. Parahnya ini dijadikan kebiasan terus-menerus.

Kalau kebiasaan ini berdampak dengan orang sekitarmu, pasti mereka sangat dirugikan dengan tingkah lakumu. Alhasil, mereka enggan lagi untuk bekerjasama denganmu.

Berdasarkan ulasan di atas, kalau hobi mager telah melekat pada dirimu, sebaiknya ingat kembali apa yang menjadi tanggungjawabmu saat ini. Sehingga, akan memaksamu untuk bergerak dan bangkit kembali dari waktu rebahanmu tersebut.

Reza Hour