Kamu kepingin punya tato, tapi takut dimarahin orang tua? atau lemah sama jarum?
Sebelum bertato, alangkah baiknya kamu memahami tentang seni melukis pada tubuh tersebut, seperti apa saja alasan di balik sebuah goresan tinta yang akan diperjuangkan dari rasa sakit bagai gigitan ribuan semut.
Ada 4 alasan dari sebagian orang yang sudah memiliki tato, yaitu:
1. Sebagai ekspresi seni
Khususnya bagi orang yang mencintai seni menggambar, mereka memiliki makna dan cara tersendiri dalam mengekspresikan segala sesuatu lewat seni tersebut, ada yang melukis di canvas, ada yang melukis di tembok, dan ada pula yang melukis pada tubuh sendiri, biar lukisannya bisa dibawa jalan-jalan.
2. Sebagai simbol
Dibeberapa kebudayaan seni tato merupakan penanda khusus yang memiliki arti yang dalam bagi mereka, ada juga orang awam yang memakai simbol tato untuk mengenang seseorang, dan yang lebih menarik bila menggunakan tanda seperti tanggal jadian tapi kemudian hari putus, nah loh mau dihapus?
3. Penutup bekas luka
Sebagian orang yang memiliki bekas luka sering merasa kurang percaya diri dengan tubuh mereka, walau menggunakan obat sekalipun tidak akan serta merta hilang karena itu mereka memilih tato untuk menutupi bagian tersebut dengan gambar yang mereka sukai. Perlu di ingat hal ini tidak berlaku untuk bekas luka di hati.
4. Mengikuti tren
Biasanya alasan ini didapat dari seorang pemula kebanyakan juga masih daun muda, karena pergaulan yang semakin tinggi gengsi pun mengalahkan rasa takut akan jarum. Tetapi ketika pulang rumah siap-siap kena sapu lantai punya emak ya!
Nah bagaimana? sudahkah menentukan alasan untuk membuat tato? Ingat baik-baik ya, alasan bukan hal yang penting namun kesiapan dari kita sendirilah yang menjadi poin utama dalam melakukan segala hal.
Bertato berarti siap menerima pro dan kontra dari berbagai pihak, intinya bagaimana cara pandang orang lain terhadap dirimu, apa saja efek dari tindakan tersebut, lalu bagaimana cara kamu memperlihatkan kepercayaan diri kepada publik dan yang pasti tato bukanlah kriminal.
Salam damai.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Ulasan Buku Seni Mewujudkan Mimpi Jadi Kenyataan Karya James Allen
-
Seni Tato di Kalangan Mahasiswa Yogyakarta: Antara Ekspresi Diri dan Stigma
-
Jakarta Doodle Fest Vol.2 Hadirkan Ilustrasi Seniman ke Panggung Teater Lewat Moonboy & His Starguide The Musical
-
Usung Tema Art To Cart, Jakarta Doodle Fest Vol.2 Sukses Digelar
-
Desa BRILiaN Batuan Bali Sukses Bangun Ekonomi Lokal dengan Seni dan Budaya
Lifestyle
-
3 Rekomendasi Serum Lokal yang Mengandung Mugwort, Ampuh Hempaskan Jerawat
-
3 Produk Eksfoliasi dari Cleora Beauty untuk Kulit Sensitif hingga Jerawat
-
5 Ide Mix and Match Denim ala Mim Rattanawadee untuk Tampilan yang Trendi
-
3 Red Peeling Serum yang Bikin Wajah Mulus dan Cerah, Harga Rp50 Ribuan
-
4 Varian Sunscreen dari NPURE, Ada Bentuk Spray hingga Powder
Terkini
-
Gagal Taklukkan Raja Asia, Jay Idzes Pastikan Timnas Indonesia Tak Menyerah
-
SHINee Love Like Oxygen: Sakitnya Kehabisan Napas Karena Cinta
-
3 Rekomendasi Film Angelina Jolie Bergenre Fantasi
-
Taklukkan Kembali Gregoria Mariska Tunjung, Bukti Dominasi Akane Yamaguchi
-
Debut Manis Kevin Diks di Timnas Indonesia, Nyaris Cetak Assist tapi Cedera