Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Rizky Melinda Sari
Ilustrasi privacy. (pexels)

Tidak mungkin membuat semua orang senang dengan diri kita. Pasti ada saja orang-orang yang selalu memandang apa pun yang kita lakukan sebagai suatu kesalahan. Kita memang tidak bisa mengontrol pandangan orang lain terhadap kita, tetapi kita bisa mengontrol perasaan dan perilaku kita sendiri untuk menanggapi hal itu.

Kita harus bisa bersikap bijak ketika ingin bercerita atau mengungkapkan sesuatu kepada orang lain karena bisa jadi apa yang kita ceritakan itu tidak menyenangkan hati orang lain. Berikut empat hal yang tidak perlu kamu ceritakan terlalu banyak kepada orang lain.

1. Rencana besar masa depan

Membicarakan rencana dan mimpi-mimpi masa depan memang seru dan tidak ada habisnya. Namun, kita juga harus bijak agar tidak membeberkan semua rencana kita karena kita tidak tahu perasaan orang yang sebenarnya.

Jika kita terlalu mudah terbuka dan menceritakan semuanya, bisa jadi orang yang tidak terlalu suka dengan kita mencoba untuk menggagalkan rencana kita. Tidak semua orang senang dengan rencana dan pencapaian yang akan kita raih.

2. Kehidupan asmara

Sebuah hubungan yang terjalin di antara dua orang merupakan urusan dan kepentingan dua orang tersebut. Tidak usah terlalu diumbar dan dipamerkan, karena yang menjalani adalah kita dan pasangan kita, bukan orang lain.

Terlalu mengumbar dan menceritakan kisah asmara kita dan pasangan kita kepada orang lain hanya akan membuat orang berpendapat sebebasnya mengenai hubungan kita. Tentunya hidup kita sudah cukup rumit, jadi tidak perlu menambahnya semakin rumit dengan komentar dari orang lain.

3. Penghasilan pribadi

Jika kamu sudah bekerja dan memiliki penghasilan yang layak dan rutin, tidak usah diumbar dan diceritakan kepada orang lain. Selain untuk menghindari sikap sombong, dengan tidak menceritakan kepada orang lain, kita juga dapat menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Jika penghasilan kamu di bawah rata-rata, orang-orang akan meremehkan kamu, sedangkan jika penghasilan kamu di atas rata-rata, besar kemungkinan teman-temanmu atau orang yang mengetahuinya akan meminjam uang kepadamu. Tentu saja kita tahu sendiri bagaimana ribetnya urusan utang-piutang.

4. Masalah keluarga

Tidak usah terlalu banyak bercerita mengenai permasalahan internal yang terjadi di dalam sebuah keluarga. Menceritakan permasalahan keluarga kepada orang luar hanya akan menambah masalah, bukannya menyelesaikan masalah. 

Yang dapat menyelesaikan permasalahan yang ada adalah kamu dan keluargamu, bukan orang luar. Jaga privasi keluargamu, jangan biarkan orang lain mengetahui semua permasalahan yang sedang keluargamu hadapi.

Itulah empat yang tidak seharusnya terlalu kamu ceritakan kepada orang lain. Bersikap terbuka memang tidak salah, tetapi kita harus tahu batasan dan privasi diri.

Rizky Melinda Sari