Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Prasiyanto Priadi
Kemenangan Persebaya (Instagram/BRI Liga 1)
Arema yang di bawah asuhan coach Eduardo Almeida mampu bermain cukup baik pada gelaran BRI Liga 1 dengan mengandalkan efektivitas dalam bermain di topang dengan pemain belakang yang bermain apik dan solid.

Pada pekan ke 27 Arema menghadapi sesame tim Jawa Timur yaitu Persebaya Surabaya di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali. Arema yang menurunkan skuad utama mereka seperti kiper utama Maringa dan duet pemain belakang antara Sergio Silva dan Bagas Adi Nugraha minus striker andalan mereka yaitu Carlos Fortes.

Sedangkan dari kubu Persebaya Surabaya sendiri juga menurunkan skuad utama mereka minus Marselino Ferdinand an Arif Satria tetapi masih ada Rizki Ridho yang berduet dengan Aly Sesay, di lini depan menurunkan striker asing mereka Valpoort yang di damping Marukawa dan Bruno Moreira,lini tengah Persebaya Surabaya tetap kokoh di lini tengah dengan diperkuat pemain-pemain seperti Ricky Kambuaya.

Jalannya Pertandingan

Pada menit awal setelah peluit dibunyikan permainan kedua tim saling menunggu dan berhati-hati dalam melakukan serangan, Arema sedikit lebih unggul dalam melakukan serangan pada babak pertama, namun kembali lagi karena kedua tim yang bermain hati-hati sehingga skor 0-0 pun bertahan hingga babak pertama selesai.

Baru pada babak kedua tercipta gol dari Persebaya Surabaya pada menit ke 79 lewat pemain pengganti yaitu Samsul Arif yang bermain sangat baik dengan daya juang yang tinggi. Arema yang kehilangan striker utama mereka yaitu Carlos Fortes memang cukup terasa bagi lini depan Arema pada pertandingan kali ini.

Persaingan Perebutan Gelar Juara

Dengan kekalahan dalam Derby Jatim melawan rival mereka yaitu Persebaya Surabaya membuat rekor Unbeaten atau rekor tak terkalahkan arema sebanyak 23 laga harus terpatahkan pada pekan ke-27 di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali. Kalahnya Arema dari Persebaya Surabaya membuat peta persaingan di papan atas klasmen dalam memperebutkan gelar juara semakin sengit.

Arema berpotensi digeser oleh tim-tim seperti Bali United, Persib Bandung hingga Bhayangkara Fc. Arema yang sudah melakukan pertandingan sebanyak 27 kali berada di posisi pertama dengan mengoleksi 55 poin di ikuti Bali United dengan 26 pertandingan yang telah dilakoni mengoleksi 54 poin dan Persib Bandung pada posisi ke 3 dengan poin 53 yang baru bermain sebanyak 26 kali pertandingan. 

Itulah penjelasan pertandingan Persebaya yang patahkan rekor Unbeatan Arema FC.

Prasiyanto Priadi