Dampak dari polusi udara bahkan dapat dirasakan hampir setiap hari bagi mereka yang tinggal di daerah perkotaan dengan mobilitas tinggi, kawasan industri, dan kawasan pertambangan. Akibat dari polusi udara yang berkepanjangan tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menimbulkan gangguan kesehatan.
Tanaman memang dikenal oleh masyarakat memiliki manfaat dapat mengurangi polusi udara. Namun, sebenarnya tidak semua tanaman memiliki kemampuan yang sama dalam menyerap polutan yang ada di udara. Sehingga, pemilihan tanaman yang dapat mengurangi polusi udara menjadi penting, karena ada beberapa jenis tanaman yang ampuh melawan polusi udara.
Berikut adalah 5 jenis tanaman yang ampuh melawan polusi udara.
1. Lidah Mertua
Tanaman lidah mertua merupakan jenis tanaman hias yang cukup banyak ditanam baik di halaman rumah maupun di dalam rumah. Tanaman ini dapat tumbuh baik dalam kondisi sedikit air dan sedikit cahaya matahari. Keunikan tanaman lidah mertua terletak pada tampilan daun yang merupakan perpaduan warna hijau tua, hijau muda, dan kuning, disertai corak yang cantik, serta bentuk yang bermacam-macam seperti menyerupai tongkat, menyerupai pedang, dan bulat runcing. Selain keunikannya, tanaman ini memiliki kemampuan menyerap polutan di udara.
Tanaman lidah mertua diketahui mampu menyerap lebih dari 107 unsur polutan berbahaya. Beberapa bahan beracun yang dapat diserap oleh tanaman ini di antaranya adalah karbon dioksida (CO2), benzene, formaldehyde, dan trichloroethylene. Di beberapa negara seperti Jepang dan Korea Selatan, tanaman lidah mertua juga sering dimanfaatkan untuk menghilangkan bau dari perabot rumah tangga.
2. Pohon Tanjung
Pohon tanjung merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak ditanam di pekarangan rumah. Tanaman ini juga sering kita jumpai di halaman perkantoran dan di pinggir jalan. Keistimewaan pohon tanjung terletak pada bentuk tajuknya yang indah, perpaduan bentuk dan warna daunnya yang hijau mengkilat, dan buahnya yang berwarna merah atau jingga ketika masak, sehingga tanaman ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai komponen taman sekaligus sebagai tanaman peneduh. Tanaman ini dapat tumbuh hingga tingginya mencapai 15 meter.
Pohon Tanjung dapat tumbuh baik di tempat yang terbuka dan terkena cahaya matahari langsung. Selain keunikannya, pohon tanjung memiliki kemampuan untuk menyerap polutan di udara. Pohon tanjung diketahui sangat ampuh dalam mereduksi konsentrasi timbal (Pb) di udara yang dapat mengakibatkan masalah kesehatan seperti gangguan pernapasan. Karena kemampuannya tersebut, pohon tanjung kerap kali dijadikan sebagai komponen jalur hijau pada jalan raya di beberapa kota di Indonesia.
3. Sri Rejeki
Tanaman sri rejeki merupakan jenis tanaman penghasil oksigen yang dapat berfungsi untuk mempercantik ruangan. Tanaman ini tergolong kuat, mudah dirawat, dan ideal untuk diletakkan di berbagai sudut ruangan rumah. Keunikan tanaman sri rejeki terletak pada daunnya yang indah dengan bentuk dan corak yang beragam. Namun, umumnya tanaman ini memiliki bentuk menyerupai tombak dengan perpaduan warna hijau, abu-abu, dan perak.
Tanaman sri rejeki dapat tumbuh subur pada cahaya rendah sampai dengan sedang, serta memiliki proses pertumbuhan yang lambat. Selain keunikannya, tanaman ini memiliki kemampuan untuk menyerap polutan di udara. Tanaman sri rejeki dikenal mampu menetralkan senyawa karbon monoksida (CO), benzene, formaldehyde, dan trichloroethylene. Selain itu, tanaman ini juga mampu menetralkan polusi yang disebabkan oleh asap rokok dan mikroorganisme karena memiliki efek antibakteri. Efek antibakteri yang dimilikinya mampu menekan jumlah populasi spora jamur dan bakteri.
4. Pohon Mahoni
Pohon mahoni merupakan tanaman yang banyak ditanam di pinggir-pinggir jalan, halaman rumah, dan halaman perkantoran sebagai tanaman peneduh. Terkadang tanaman ini tumbuh secara liar di hutan-hutan atau di antara semak-semak belukar. Keistimewaan pohon mahoni terletak pada buahnya yang berwarna cokelat terlihat muncul di ujung-ujung ranting.
Pohon mahoni termasuk tanaman yang tinggi, tingginya dapat mencapai 10 - 30 meter. Tanaman ini juga memiliki percabangan yang banyak, daun majemuk menyirip genap, dan duduk daun tersebar. Selain keunikannya, pohon tanjung juga dikenal dapat mengurangi polusi udara sampai dengan 69%. Jenis polutan yang ampuh diminimalkan jumlahnya oleh tanaman ini adalah timbal (Pb). Daun pohon mahoni juga akan melepaskan oksigen yang membuat udara di sekitarnya menjadi segar.
5. Lili Paris
Tanaman lili paris merupakan tanaman hias yang sering ditemui baik di dalam rumah maupun di pekarangan rumah. Tanaman ini biasanya ditanam di dalam pot dan disimpan di sudut ruangan. Keunikan tanaman lili paris terletak pada daunnya yang memiliki bentuk menyerupai pita dengan lebar berkisar 4 cm, berwarna hijau dengan kombinasi warna putih pada bagian tepi, tinggi berkisar 10 cm, dan pada beberapa kasus dapat tumbuh bunga berwarna putih yang indah.
Selain keunikannya, tanaman ini juga dikenal dapat berperan sebagai agen untuk meminimalkan polusi di udara. Tanaman lili paris memiliki kemampuan menyerap polutan kimiawi seperti formalin dan xilena, serta karbon monoksida (CO) yang ada di udara. Selain itu, tanaman ini juga diketahui ampuh dalam mereduksi konsentrasi timbal (Pb) di udara.
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Gaya Elegan Minimalis ala Sana TWICE, Sontek untuk Kesempatan Spesial!
-
Punya Undangan Pesta? Ini 4 Gaya Anggun Ningning aespa yang Patut Dicoba
-
4 Padu Padan OOTD ala Yeji ITZY, Ada Tampilan Santai hingga Feminim
-
4 Serum Lokal Encapsulated Retinol Aman untuk Pemula, Harga Mulai Rp31 Ribu
-
Jangan Asal Colok! 7 Barang yang Dilarang Dicas di Stopkontak Kereta Api
Terkini
-
Representasi Perempuan di Layar Kaca: Antara Stereotip dan Realitas
-
Buku Anak Jadi Solusi Segar ketika Reading Slump Menyerang
-
Review Novel Return to the Dallergut Dream Department Store: Misteri di Balik Toko Mimpi
-
Rodrigo Moura Bertekad Beri Rasa Aman untuk Lini Belakang Persijap Jepara
-
Pemain Sepak Bola Nyambi Jadi Abdi Negara, Bukti Persepakbolaan Indonesia Belum Menjanjikan?