Dalam hidup, kita hendaknya meniru filosofi ikan tongkol. Meski ia hidup di laut yang airnya asin, namun ia tidak ikut asin, kecuali jika memang sengaja diasinkan. Ini mengandung arti, jika kita berada di lingkungan yang tidak baik, maka ubahlah lingkungan itu, bukan kita yang justru diubah oleh lingkungan. Sebab, orang baik dicipta oleh lingkungan yang juga baik.
Berikut 3 lingkungan yang mendukung hidup kita menjadi lebih baik.
1. Lingkungan keluarga
Lingkungan yang paling dekat dengan kita adalah keluarga. Oleh sebab itu, bentuklah sebuah keluarga yang baik dengan pendidikan moral dan karakter sebagai acuan utama. Apabila keluarga kita kurang baik, maka carilah jalan keluar atas setiap masalah yang ada. Beruntunglah jika kita masih memiliki keluarga yang utuh. Keutuhan keluarga dapat memberikan kasih sayang satu sama lain. Kasih sayang ini dapat menjadikan kita menjadi lebih baik.
2. Lingkungan masyarakat
Lingkungan masyarakat yang kasar dan keras cenderung dapat membentuk pribadi seseorang menjadi kasar dan keras pula. Orang yang lahir dan hidup dalam lingkungan yang modern, maka karakter dan pola pikirnya ikut pula modern. Orang yang lahir dan tinggal dalam lingkungan masyarakat yang religius, maka mayoritas juga akan menjadi pribadi yang religius. Sebab, lingkungan masyarakat yang baik akan membentuk kepribadian yang baik pula bagi orang di dalamnya.
Apabila lingkungan masyarakat cukup buruk, maka kepribadian orang yang ada di dalamnya pun demikian. Bersyukurlah kita yang hidup dalam lingkungan masyarakat yang baik. Tetapi, kita yang tinggal dan hidup di lingkungan yang buruk, jangan pesimis dan bersedih. Ini bukan salah mereka atau salah kita, sebab kadang lingkungan masyarakat tercipta oleh kebiasaan dan budaya yang ada.
3. Lingkungan pertemanan
Pada masa kanak-kanak, kita sering diajari untuk tidak memilih-milih dalam berteman. Entah anak orang kaya atau miskin, pintar atau bodoh, rajin atau malas, semuanya harus kita jadikan teman. Ini untuk melatih kepribadian yang baik. Berteman dengan orang kaya akan mengajarkan kita untuk hidup berkecukupan. Berteman dengan orang miskin akan mengajarkan kita untuk bersyukur dan berbagi apa yang dimiliki.
Inilah tiga lingkungan yang bisa merubah kepribadian kita menjadi lebih baik. Sekali lagi, ubahlah lingkungan menjadi baik, dan janganlah kita terkontaminasi oleh lingkungan yang buruk.
Baca Juga
-
Menkeu Purbaya Tanggapi Tragedi Terbakarnya Mobil Milik Bank BUMN yang Bawa Rp4,6 Miliar
-
Deddy Corbuzier Rayakan Ultah Sabrina di Tengah Proses Perceraian, Netizen Soroti Tulisan di Kue
-
Makin Panas, Pihak Ruben Onsu Tunjukkan Bukti Transfer Ratusan Juta ke Sarwendah untuk Nafkahi Anak
-
Na Daehoon Tampil Kasual saat Jalani Sidang Cerai Perdana, Julia Prastini Tak Hadir Tanpa Kabar
-
Amanda Manopo Nangis saat Kenny Austin Datang ke Rumah, Temui Sang Ayah Minta Restu Menikah
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Dari Aktor Top ke Sutradara Hebat: Debut Film 'Pangku' Reza Rahadian
-
3 Flat Shoes di Bawah 200 Ribu yang Bikin Look Makin Chic
-
Bikin Wangi Seharian! 3 Parfum Pria Cocok Banget Buat Kado Pacar
-
4 Pelembab Lactobacillus untuk Perkuat Skin Barrier pada Semua Jenis Kulit
-
Tampil Elegan di Meja Makan: Kuasai 10 Aturan Penting Ini
Terkini
-
Vidi Aldiano Menang Gugatan Nuansa Bening, Tuntutan Rp28,4 Miliar Gugur!
-
Bukan Cuma Kekeringan, Banjir Ekstrem Ternyata Sama Mematikannya untuk Padi
-
Rok Sekolah Ditegur Guru, Zaskia Adya Mecca Ungkap Rasanya Punya Anak Remaja
-
5 Karakter di Drama Loves Ambition, Dibintangi Zhao Lusi dan William Chan
-
Pangku Raih Penghargaan Film Cerita Panjang Terbaik di Piala Citra FFI 2025