Sebuah hal wajar ketika kita mengalami keuangan yang tidak stabil. Meskipun hal wajar, namun hal tersebut tidak boleh dibiasakan. Ketika kita mengalami keuangan yang tidak stabil maka sebaiknya kita menanggapinya dengan langkah yang tepat. Pasalnya hal tersebut tidak akan membaik dengan sendirinya. Lantas, bagaimana caranya?
1. Mencari penghasilan tambahan
Ketika ketidak stabilan keuangan didasari oleh jumlah kebutuhan yang jauh lebih besar dibandingkan dengan jumlah pemasukan, maka kamu bisa menyikapinya dengan menambah jumlah penghasilan. Caranya adalah dengan mencari penghasilan tambahan.
Mungkin kamu akan berpikir bahwa kamu tidak memiliki waktu yang cukup untuk mencari pekerjaan sampingan. Namun nyatanya, banyak sekali pekerjaan yang bisa menghasilkan uang dengan cara bekerja yang sangat fleksibel. Misalnya adalah dengan menjadi penulis lepas, pengisi survey dan lain sebagainya.
2. Berhemat
Ketika kamu tidak bisa menambah penghasilan, maka hal yang bisa kamu lakukan adalah dengan berhemat. Kamu harus pandai memilah kebutuhan yang bisa kamu kecilkan pengeluarannya.
Berhemat bukanlah hal yang mudah. Kadang hal itu membuat kamu merasa menjadi manusia yang sangat menyedihkan dan tidak beruntung. Namun, ketika kamu berhasil melakukan itu, maka keuangan yang kamu miliki akan jauh lebih stabil.
3. Mengelola pembukuan keuangan
Pembukuan keuangan bulanan bisa mempermudah kamu untuk mengetahui perincian uang yang keluar dan masuk dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari. Hal tersebut membuat kamu bisa lebih mudah untuk mengoreksi keuangan yang kamu miliki. Apa saja hal yang berlebihan atau penggunaannya kurang tepat sehingga memakan banyak uang.
4. Bergaul dengan orang yang tepat
Pergaulan sangat menentukan bagaimana cara pandangmu menyikapi sebuah masalah. Ketika kamu bergaul dengan orang yang sederhana, maka kamu akan lebih mensyukuri hidup. Namun ketika kamu bergaul dengan orang yang memiliki kualitas hidup lebih mewah, maka kamu akan merasa bahwa kamu adalah orang yang tidak beruntung.
Hidup sederhana akan membuat keuanganmu jauh lebih baik. Setidaknya, kamu bisa bergaya semampunya. Tidak terprovokasi untuk menjadi seperti orang lain.
Bergaul dengan orang yang serba mewah, akan membuat kamu memiliki gaya hidup seperti orang lain dan berusaha untuk memperlihatkan kehidupanmu setara dengan mereka. Hal itu sangat mempengaruhi keuangan karena banyak nominal yang harus dikeluarkan untuk memenuhi gaya hidup seperti yang dituntutkan lingkungan.
Itu dia 4 kiat sederhana mengatasi keuangan yang tidak stabil.
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
DPR Sarankan Program Prioritas Pembangunan IKN Disesuaikan Dengan Keuangan Negara
-
Ini yang Bikin KPK Periksa Iwan Setiawan dalam Kasus Ade Yasin
-
Diperiksa KPK Soal Kasus Suap Ade Yasin, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan: Tugas Saya Sebagai Wakil Bupati
-
OJK Tak Menampik Blibli Berencana Mau IPO
-
Turunkan Angka Stunting, Kemenkeu Gelontorkan Rp 44,8 Triliun Di 2022
Lifestyle
-
Axioo Pongo 760 V2: Laptop Lokal Gahar Buat Gaming dan Editing 4K
-
4 Inspirasi OOTD Kasual ala Lee Jong Hyuk, Low Effort tapi Fashionable!
-
4 Micellar Water Berbahan Chamomile Cegah Iritasi Aman untuk Kulit Sensitif
-
4 Lip Tint Lokal untuk Sempurnakan Glass Skin Makeup Kamu, Fresh Abis!
-
Mulai Turun Harga, Ini 6 iPhone yang Makin Worth-It Dibeli di Tahun 2025
Terkini
-
Resmi Menjadi Pelatih Ulsan Hyundai, Tugas Penyelamatan Langsung Menanti Shin Tae-yong!
-
Latih Ulsan Hyundai, STY Kembali Bernostalgia dengan Momen Satu Dekade yang Lampau
-
Museum Srihadi Soedarsono: Pameran Art Gallery Terbaru di Kota Bandung
-
Saat Bank Bicara Lingkungan: Menyelamatkan Bumi Lewat Sustainable Finance
-
Digantikan STY, Begini Rekam Jejak Kim Pan-gon Eks Pelatih Malaysia di Ulsan Hyundai