Semua organ dalam tubuh manusia memiliki fungsi dan peran yang sangat penting. Namun, diantara semua itu, otak merupakan organ yang memegang peranan paling penting. Sebab, otak merupakan pusat kendali seluruh bagian tubuh. Otak juga bekerja keras sepanjang waktu. Walaupun tidak sekeras biasanya, tetapi otak tetap bekerja saat kita tertidur.
Otak menggunakan energi dalam jumlah yang sangat besar. Sehingga membutuhkan dukungan nutrisi yang bergizi dan seimbang. Serta harus dirawat dengan baik. Agar kinerjanya dapat lebih optimal. Dalam berbagai jurnal ilmiah, beberapa kebiasaan sederhana terbukti dapat meningkatkan performa otak kita.
Lantas, apa saja kebiasaan yang dapat meningkatkan kinerja otak?
1. Membatasi Multitasking
Mungkin, sebagian besar dari kita terbiasa untuk melakukan beberapa macam pekerjaan dalam satu waktu, atau biasa disebut multitasking. Sebab, multitasking dirasa dapat menghemat waktu dan menambah produktifitas kita. Namun, nyatanya aktivitas multitasking dapat menurunkan performa otak kita, lho!
Karena otak akan bekerja beberapa kali lipat dari biasanya. Oleh karena itu, dengan membatasi multitasking, kita sama saja merawat otak dengan baik. Serta meningkatkan kinerjanya.
2. Olahraga
Mengutip dari forbes.com, kegiatan olahraga berkaitan erat dengan kesehatan dan kecerdasan otak. Orang yang rajin berolahraga, memiliki kemampuan berpikir dan memori yang lebih baik. Bahkan dapat terhindar dari demensia. Sebuah studi yang dilakukan di jurnal Neurology menemukan bahwa orang tua yang rutin berolahraga memiliki nilai tes kognitif yang menempatkan mereka setara dengan usia 10 tahun lebih muda.
3. Mengonsumsi Makanan Bergizi
Otak merupakan penghisap energi yang sangat besar. Meski ukurannya tidak terlalu besar, tetapi otak menghabiskan sekitar 20% sumber energi tubuh. Maka dari itu, diperlukan makanan yang bergizi seimbang agar dapat memenuhi kebutuhan energi otak.
4. Melakukan Aktivitas Mental
Tetap aktif melakukan aktivitas mental atau sesuatu yang bisa membuat kita berpikir, dapat menjaga serta meningkatkan kemampuan otak. Seperti membaca buku, mengerjakan teka-teki silang, atau belajar hal-hal baru. Sama seperti pisau yang tajam jika sering diasah. Otak kita juga akan semakin encer jika sering digunakan dengan baik.
5. Tidur yang Cukup
Otak melakukan banyak sekali pekerjaan, meski saat kita tertidur. Seperti mengolah memori, mengatur detak jantung, pernapasan, dan masih banyak lagi. Kurang tidur akan semakin menambah beban kerja otak kita. sehingga, tidur yang cukup setidaknya dapat meringankan tugas otak dan merawat kinerjanya.
Itulah 5 kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan kinerja otak kita. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
-
Selain Menambah Ladang Cuan, Ini 5 Manfaat Side Hustle yang Jarang Disadari
-
Jangan Sampai Salah Perhitungan! Inilah 4 Strategi Cermat untuk Berhemat
-
3 Kebiasaan Buruk dalam Mengelola Keuangan, Salah Satunya Pakai Pay Later
-
Merasa Stres Menjelang Ujian? Simak 4 Cara untuk Mengatasinya!
-
Kuasai Satu dari 3 Hard Skill Ini biar Bisa Menghasilkan Cuan di Era Digital
Artikel Terkait
-
5 Hal yang Harus Kamu Hentikan Mulai dari Sekarang
-
Shawn Mendes Tunda Tur Dunia 3 Minggu Karena Alami Masalah Mental
-
Ada Masalah Kesehatan Mental, Shawn Mendes Tunda Tur Dunia Bertajuk Wonder
-
Simak 5 Hal ini agar Aktivitas Kamu Dijalani dengan Bahagia, Yuk Lakukan!
-
4 Mindset Ini Perlu Ditanamkan agar Kamu Berhenti Buang-Buang Waktu
Lifestyle
-
Resmi Rilis, Oppo Reno 14 Pro Chipset Kencang dan Triple Rear Camera 50 MP
-
Nggak Perlu ke Salon! 5 Hairdo Wonyoung IVE Ini Bisa Kamu Coba Sendiri
-
Infinix Note 50S 5G+ Resmi Masuk ke Indonesia, Kamera 64MP dari Sony IMX682
-
4 OOTD Clean Look Simpel ala Wi Ha Joon, Bikin Gaya Makin Chic dan Stylish!
-
Chic dan Effortless, Ini 4 Inspirasi OOTD Irene RED VELVET yang Menawan!
Terkini
-
KISS OF LIFE Batal Tampil di KCON LA 2025, Imbas Isu Apropriasi Budaya
-
Dari Pop ke Dangdut: Transformasi Epik Anya Geraldine di Film Mendadak Dangdut!
-
Ngajar di Negeri Orang, Pulang Cuma Jadi Wacana: Dilema Dosen Diaspora
-
BRI Liga 1: Madura United Terhindar dari Degradasi, Bali United Gigit Jari
-
Neural Fatigue: Kelelahan Kognitif Akibat Terpapar Stimulus Berulang