Pertengkaran sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Bukan saja perkara satu atau dua orang. Tapi bisa juga terjadi kepada banyak orang.
Pertengkaran bisa menimbulkan permusuhan. Hal itu dipicu karena rasa tersinggung dan terhina. Bahkan karena diri sendiri menganggap kalah. Pertengkaran bukan hal yang baik untuk dilakukan. Sebisa mungkin kita harus menghindarinya.
Untuk menghindari pertengkaran, kita perlu memahami beberapa penyebab orang bertengkar. Nah, beberapa hal tersebut akan diuraikan melalui pemaparan di bawah ini.
1. Kesalahpahaman
Yang pertama dan paling sering terjadi adalah disebabkan oleh faktor kesalahpahaman. Sebagaimana pendapat seseorang yang hanya diambil kutipannya saja. Atau penjelasan seseorang yang belum selesai, namun sudah terlebih dahulu dijeda oleh orang lain.
Kesalahpahaman ini akan memicu pertengkaran dua bahkan hingga banyak orang. Apalagi kalau kesalahpahaman ini menyangkut perihal golongan tertentu. Maka dari itu, kita harus lebih pandai dalam menjaga perkataan sehingga apa yang disampaikan kepada orang lain bisa diterima sebagaimana adanya.
2. Tersinggung
Apakah kamu juga pernah merasa tersinggung? Tersinggung adalah hal yang cukup umum terjadi, ya. Hal itu disebabkan karena seringkali kita menyamakan hati dengan orang lain. Menganggap batas yang kita miliki sama dengan batasan orang lain.
Padahal yang sebenarnya terjadi, kita dan masing-masing orang memiliki batasan sendiri. Sesuatu yang kamu anggap bercanda, belum tentu bisa diterima sebagai candaan oleh orang lain.
Maka dari itu, kita harus menjaga candaan. Karena paling banyak rasa tersinggung dihadirkan oleh candaan yang tidak disengaja atau tidak disadari telah melukai perasaan orang lain.
3. Diadu domba
Pertengkaran juga bisa terjadi karena faktor orang yang usil dalam kehidupan kita. Orang tersebut biasanya akan mengadu domba satu orang dengan orang lain agar bertengkar dan bermusuhan.
Masih belum dapat diketahui dengan pasti apa alasan seseorang melakukan ini. Entah karena cemburu buta, iri, atau karena dendam di masa lalu, apapun itu adalah hal yang tidak baik. Mengadu domba satu orang dengan orang lain sangat merugikan banyak orang.
4. Sakit hati
Sakit hati bisa disebabkan oleh banyak hal. Mulai dari pengkhianatan, kebohongan, perkataan, campakkan, dan lain sebagainya. Semua itu bisa menciptakan rasa sakit di dasar hati.
Sakit hati adalah sebuah perasaan yang sulit untuk disembuhkan. Maka dari itu, jangan pernah ragu untuk meminta maaf kepada orang lain kalau kamu berbuat salah. Kalau kamu merasa telah menyakiti hati orang lain, kamu harus berusaha untuk mengakui diri dan sadar diri akan semua itu. Sehingga pertengkaran bisa terhindarkan.
Jadi, itu dia 4 penyebab orang bertengkar. Sejatinya, pertengkaran bukan hal yang baik. Sehingga kita harus berusaha untuk mencegahnya.
Baca Juga
-
Cuma Butuh HP, 5 Aplikasi Ini Bisa Bantu Catat Keuangan Usaha Sendiri
-
Fenomena Mager di Pertengahan Ramadan, Ini 4 Penyebabnya!
-
5 Langkah Jitu agar Keuangan UMKM Tetap Sehat di Bulan Ramadan
-
5 Tips Ramadan Produktif ala Gen Z : Tetap Aktif Ibadah Maksimal!
-
Mau Tajir Mendadak? Ini 5 Bisnis Ramadan yang Selalu Laris Manis!
Artikel Terkait
-
Sebut Penghuni Surga Kebanyakan Orang Indonesia, Wapres Ma'ruf Amin Trending Topic
-
4 Cara Berteman dengan Orang yang Cuek
-
Kenali Gejala Umum Cacingan pada Orang Dewasa
-
4 Penyebab Orang Merasa Putus Asa
-
ASEAN Para Games 2022: Raih Medali Emas di Atletik, Firza Faturrahman Ingin Belikan Rumah untuk Orang Tua
Lifestyle
-
4 Ide OOTD Stylish ala Shin Soo Hyun untuk Gaya Nyaman Saat City Trip!
-
Simpel! 4 Inspirasi Outfit Chic ala Kim Da Mi untuk Segala Momen
-
Xiaomi Civi 5 Pro, Ditenagai Chipset Snapdragon 8s Gen 4 dan Kamera Leica
-
4 Padu Padan OOTD Anak Muda ala Jeong Saebi izna, Gaya Jadi Lebih Standout!
-
Tak Cuma Cokelat! 5 Pilihan Warna Rambut yang Menawan di Kulit Sawo Matang
Terkini
-
Jennie BLACKPINK Tembus Daftar Album Terbaik Rolling Stone 2025
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
6 Drama China yang Dibintangi Pan Meiye, Beragam Peran
-
Novel Peniru dan Pembunuhan Tanpa Jasad: Uji Moral dan Permainan Psikologis
-
Tom Felton Perankan Draco Malfoy Lagi Lewat Harry Potter versi Broadway