Kegiatan belajar merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh seorang pelajar. Namun, masih banyak para pelajar yang bingung dan tidak tahu cara belajar yang efektif dan sesuai dengan kemampuannya.
Terkadang, setiap individu memiliki pola belajar yang berbeda. Ada yang mudah memahami pelajaran melalui video, mencatat, atau bahkan membaca. Semuanya tergantung dengan kepribadian masing-masing.
Belajar itu sendiri juga memiliki beberapa tahapan, lho! Kita harus bisa mengenali tahapan ini agar proses belajar kita bisa maksimal dan memberikan hasil yang memuaskan. Berikut ini adalah beberapa tahapan dalam belajar yang harus kamu ketahui!
1. Scooping
Scooping merupakan tahapan belajar yang pertama. Kamu bisa menerapkannya dengan membaca cepat poin penting yang ada dan membuat kesimpulan secara garis besar tentang materi yang sedang kamu baca itu.
Misalnya, kamu sedang belajar tentang rantai makanan. Kamu pasti menemukan bahwa ada tiga kategori besar dalam rantai makanan, yaitu karnivora, herbivora, dan omnivora. Kamu bisa menulis kata kunci tersebut dan menjelaskannya sendiri dengan bahasamu.
2. Mind Mapping
Tahapan kedua dalam kegiatan belajar adalah mind mapping. Setelah kamu tahu kata kunci dan bisa menjelaskan dengan bahasa sendiri, kamu bisa membuat mind mapping sederhana untuk memudahkanmu untuk recall nantinya.
Mind mapping akan membantu kita untuk mengingat materi dengan mudah karena bentuknya yang tidak terlalu padat dengan tulisan.
3. Learning
Tahapan ketiga dari belajar adalah learning atau belajar itu sendiri. Di tahap ini, kamu bisa menerapkan pola belajar yang sesuai dengan kemampuanmu sendiri. Kamu bisa membaca berulang-ulang mind mapping yang sudah dibuat, menonton video yang berkaitan, atau teknik belajar lainnya.
Jika materi yang sedang dipelajari mengharuskan untuk menghafal, kamu bisa menggunakan teknik jembatan keledai seperti mejikuhibiniu dan lain sebagainya untuk membantu mengingat dan menghafal.
4. Testing for learning
Tahapan belajar yang keempat adalah testing for learning. Setelah kamu belajar, kamu perlu menguji dirimu sendiri sudah sejauh mana pemahaman dan penguasaan kamu terhadap suatu materi.
Kamu bisa mengerjakan latihan soal atau active recall dengan rutin agar materi yang sudah kamu kuasai tidak menghilang dari ingatan begitu saja.
Itulah empat tahapan dalam belajar yang harus kamu ketahui. Sebagai seorang pelajar, sudah kewajiban kita untuk terus belajar. Agar kegiatan belajar kita semakin seru dan menyenangkan, kita harus bisa menemukan gaya belajar yang cocok dan sesuai dengan diri kita sendiri.
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Aturan PTM Terbaru: Pembelajaran Disetop Jika Siswa Positif Covid-19
-
Bangun Sinergi, DLH Lamteng Kunjungi Balai Belajar Masyarakat (BBM) SiGer Group
-
Catat, Ini Aturan Baru Terkait PTM 100 Persen
-
Satgas Covid-19: Anak Perlu Diajarkan Disiplin Prokes Selama Sekolah PTM
-
Kerahkan Aparat Gabungan Antisipasi Tawuran Pelajar di Padang, Disdik Sumbar: Sampai Keadaan Kondusif!
Lifestyle
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Lettu Fardhana Move On Kilat! Ayu Ting Ting Santai Revisi Kriteria Suami?
-
Playlist Jadi Vitamin Mental: Musik Sebagai Mood Booster Anak Muda
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
4 Sheet Mask Kandungan Pearl yang Ampuh Berikan Efek Cerah dan Lembap
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Budaya Trial and Error dalam Kabinet Indonesia