Setiap wanita pasti ingin bisa menikah dengan seorang pria yang tulus mencintai dan dapat memperlakukannya layaknya ratu. Itulah kenapa dalam memilih pasangan perlu hati-hati. Salah pilih bisa membawa mimpi buruk dalam hidupmu.
Kalau seorang pria sudah menunjukkan berbagai perilaku buruk, sebaiknya jangan nekat untuk menjadikannya pasangan. Dilansir dari laman Inspiring Tips, ada beberapa perilaku buruk yang bisa mencirikan kalau pria yang kamu suka itu merupakan pria tidak baik. Seperti apa perilaku buruk yang dimaksud? Ikuti terus pembahasannya berikut ini.
1. Bukannya mendukung, malah menertawakan impianmu
Ketika seseorang benar-benar peduli dan sayang padamu, tentunya akan bersikap suportif. Hal yang paling simpel saja, ketika kamu berbagi cerita mengenai impian, ia akan memberikan dorongan agar kamu percaya diri untuk meraihnya.
Maka dari itu, kalau pria yang kamu sukai bersikap menyakiti. Misalnya saja, alih-alih mendukung tapi malah menertawakan seakan-akan meremehkan dan itu dianggap terlalu muluk-muluk, tandanya dia bukan sosok pria baik yang pantas dijadikan pasangan.
2. Selalu menolak saran atau pendapatmu
Setiap orang memang bebas beropini dan menentukan keputusannya sendiri. Kamu memahami itu, kok. Namun, kalau hampir semua saran atau pendapatmu selalu ditolak mentah-mentah, dan ternyata di kemudian hari terbukti pendapatmu itu benar, tandanya dia meremehkanmu.
Berpasangan dengan pria yang selalu menganggap remeh bisa bikin kamu terus-menerus kesal selama menjalani hubungan. Gak ada respek yang diberikan padamu sebagai pasangan. Yakin, masih niat melanjutkan hubungan dengan tipe pria seperti ini?
3. Sering memotong pembicaraan
Apakah dia sering memotong pembicaraan, baik ketika kalian sedang berbicara berdua, maupun saat kalian sedang bersama orang lain? Kalau iya, hal tersebut sudah mencirikan dia bukanlah pria yang baik, lho. Perilaku demikian gak sopan, apalagi jika dilakukan oleh gebetan yang katanya suka padamu. Sudah keterlaluan namanya.
4. Sering dibanding-bandingkan dengan wanita yang lain
Apakah dia sering membanding-bandingkanmu dengan wanita yang lain? Mulai dari penampilan hingga persoalan karakter. Kalau iya, jangan nekat menjadikannya pasangan meskipun kamu tertarik, ya. Nantinya bakal menyesal, karena tipe pria seperti ini akan berusaha mengubahmu menjadi orang lain. Dia gak bisa menerimamu apa adanya.
Apabila perilaku-perilaku buruk tadi dilakukan oleh pria yang kamu suka, mending menjauh. Nekat berpasangan dengannya bisa mengarah pada hubungan yang hanya bikin kamu menderita.
Baca Juga
-
10 Tahun Menanti, MV Mr. Chu Apink Akhirnya Capai 100 Juta Views di YouTube
-
Sheila On 7 Siap Mengguncang Jakarta Desember 2024, Ini Harga Tiketnya
-
4 Alasan Perempuan Cerdas Akan Berhati-hati saat Hendak Membuka Hati
-
4 Sikap yang Bisa Bikin Pasangan Selalu Setia, Anti Selingkuh!
-
3 Alasan Suami yang Selingkuh Tak Mau Cerai, Tetap Bersama Istri Sah!
Artikel Terkait
-
Luna Maya Blak-blakan Beberkan Tipe Pria Idaman, Seperti Apa Ya?
-
Mengulik Kisah Penyedia Jasa Rental Pria di Jogja: Teman Curhat, Ditipu Klien hingga Diajak Begituan
-
Tidak Selalu tentang Fisik, Ini 5 Karakter Perempuan yang Dicari Pria
-
Nyesek! Wanita Ini Ditipu Kekasihnya, Sudah Persiapan tapi Tak Jadi Lamaran
-
5 Alasan Merasa Kesepian saat Menjalin Hubungan dengan Pasangan
Lifestyle
-
Jangan Salah Pilih Warna! 4 Cat Rambut untuk Kulit Sawo Matang
-
Cozy Boy Alert! Intip 4 Daily OOTD ala Soobin TXT yang Bisa Kamu Tiru
-
4 Inspirasi Outfit Dress ala Yoona SNSD untuk Tampil Elegan di Segala Momen
-
Bukan Egois tapi Self-Love: Kenapa Punya 'Boundaries' Itu Penting Banget
-
Stop SKS! Ini 10 'Jurus Sakti' Belajar ala Harvard Biar Gak Cuma Hafal tapi Beneran Paham
Terkini
-
Cerai dengan Sabrina Chairunnisa, Deddy Corbuzier Masih Anggap Mantan Istrinya Adik
-
Nostalgia Era Tahun 2000, Kiss of Life Resmi Debut Jepang Lewat Lagu Lucky
-
Onad Ditangkap Kasus Narkoba, Deddy Corbuzier dan Habib Jafar Bahas Masa Depan Podcast 'Login'
-
Pengen Berkiprah di Pekerjaan Hijau? Ini Tiga Sektor Pekerjaan Hijau Paling Menjanjikan
-
Baim Wong Akui Pernah ke Psikolog dan Jalani Tes NPD, Begini Penjelasannya!