Ketika kita berkendara di jalan, ada berbagai hal yang harus kita hadapi. Salah satu di antaranya adalah kemacetan. Ya, kemacetan memang kerap menjadi hal yang menghambat perjalanan dan tak jarang membuat kita kesal.
Namun, bukan berarti kita hanya bisa bertopang dagu selama kemacetan melanda. Untuk mengatasi rasa jemu dan jengkel akibat jalanan macet, berikut ini beberapa hal yang bisa dilakukan.
1. Merenggangkan tubuh
Berkendara bisa menjadi aktivitas yang sangat melelahkan, apalagi kita tengah menempuh perjalanan jauh. Nah, ketika kendaraan kita harus terhenti karena terjebak kemacetan, ada baiknya jika kita menarik napas dalam-dalam dan merenggangkan tubuh sejenak untuk mengurangi pegal-pegal yang dirasakan.
Merenggangkan badan juga dapat membuat kita lebih rileks setelah berada pada posisi yang sama selama beberapa waktu, sehingga kita lebih siap melanjutkan perjalanan selepas kemacetan mereda.
2. Berbincang ringan atau bergurau
Jika kita berada di tengah perjalanan bersama orang lain, seperti keluarga atau teman-teman, kita bisa mengajak mereka berbincang atau bergurau ketika terjebak kemacetan.
Selain dapat mengalihkan perhatian kita dari kemacetan yang tak jarang menimbulkan rasa kesal, melakukan hal tersebut juga dapat mengusir kantuk yang bisa saja muncul saat berkendara.
3. Merencanakan hal yang akan dilakukan sesampainya di tempat tujuan
Situasi di tempat tujuan kita, seperti situasi kantor saat kita berangkat kerja atau situasi rumah saat kita beranjak pulang, memang tidak bisa ditebak.
Namun, demi mengisi waktu di sela-sela kemacetan, tak ada salahnya jika kita memikirkan hal apa yang ingin kita lakukan setelah kita sampai di tempat tujuan. Dengan begitu, kita juga bisa lebih siap dalam menjalani aktivitas.
Namun, tentu saja kita harus tetap ingat bahwa kita sedang berkendara. Jangan sampai kita asyik menyusun rencana dalam pikiran kita, sampai-sampai kita tidak sadar kemacetan sudah terurai.
Demikian tiga hal yang dapat dilakukan ketika terjebak kemacetan. Tentunya, masih ada banyak hal yang bisa kita lakukan dibanding hanya merasakan kekesalan dan merutuki kemacetan yang terjadi.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Emak-Emak Turun ke Jalan Urai Kemacetan di Jalur Sempit, Aksinya Banjir Pujian
-
Ridwan Kamil Berharap Kemacetan di Kota Depok Dapat Terurai
-
5 Tips Mengendalikan Stres Akibat Macet, Jangan Biarkan Merusak Mood Kamu!
-
Aksi Heroik Emak-emak Turun ke Jalan Demi Urai Kemacetan, Serasa Pelatih Sepakbola
-
Video Emak-emak Turun Tangan Urai Kemacetan di Jalan Sempit Bikin Netizen Terpesona: Duta Lalu Lintas!
Lifestyle
-
Motorola Edge 860 Pro: HP Flagship yang Siap Bikin Brand Lain Ketar-ketir
-
5 Inspirasi OOTD Traveling ala Sashfir yang Mudah Ditiru, Simpel dan Elegan
-
5 HP Android yang Layak Dipertimbangkan sebelum Membeli Galaxy Z Fold 7
-
4 Micellar Water Low pH Terbaik, Bersih Maksimal tanpa Merusak Skin Barrier
-
4 OOTD Kim Seon Ho yang Tunjukkan Sisi Gentle dan Calm, Cocok Buat Daily!
Terkini
-
Sinopsis My Daughter is a Zombie Siap Segera Tayang, Brutal Tapi Kocak!
-
Keren! Rizky Pratama Riyanto Sabet 5 Kali Juara Lomba Video di Karawang
-
Menari Bersama Keberagaman: Seni Pembelajaran Diferensiasi di Kelas Modern
-
Tradisi Perempuan Jepang di Tahun 1930-an di Novel The Makioka Sisters
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United