Meminta maaf ketika kita melakukan kesalahan merupakan salah satu sikap dasar yang semestinya diterapkan oleh setiap orang. Namun, nyatanya ada sebagian orang yang enggan melakukan hal tersebut dengan berbagai sebab, di antaranya adalah:
1. Besarnya ego dan gengsi
Sudah bukan rahasia bahwa ego dan gengsi kerap menghambat seseorang untuk menyampaikan permintaan maaf. Bagi sebagian orang yang memiliki ego yang besar, mengakui kesalahan diri bisa membuatnya terlihat lemah di hadapan orang lain.
2. Tidak merasa bersalah
Alasan lain seseorang enggan meminta maaf adalah karena ia tidak merasa bersalah. Hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya pengetahuan bahwa apa yang ia lakukan adalah sesuatu yang keliru atau merasa dirinya tidak sepenuhnya salah. Barangkali juga karena ada orang lain yang lebih dahulu melakukan kesalahan, lantas ia menganggap hal tersebut sebagai pemicu dirinya melakukan kekeliruan, sehingga ia merasa orang itulah yang harus bertanggung jawab dan bukan dirinya.
3. Tidak ingin terlihat bersalah
Berbeda dengan tidak merasa bersalah, seseorang yang tidak ingin terlihat bersalah sadar sepenuhnya bahwa ia melakukan kekeliruan, tapi ia tidak mau mengakuinya. Bisa jadi karena dirinya sendiri tidak bisa menerima fakta bahwa ia berbuat kesalahan, bisa pula karena ia takut nilai dirinya di mata orang lain menjadi rendah saat terbukti melakukan kesalahan. Padahal, semakin ia menyangkal, orang lain yang melihat jelas kekeliruannya justru akan semakin jengkel kepadanya.
4. Menganggap kesalahannya akan berlalu seiring waktu
Ada pula orang yang enggan meminta maaf, karena ia tahu bahwa ia akan tetap dimaafkan dan kesalahannya akan dilupakan seiring berjalannya waktu. Karenanya, ia tidak menunjukkan atau mengungkapkan perasaan bersalah. Padahal, hal ini tentunya dapat membahayakan sebuah hubungan, karena bisa menumpuk masalah yang tidak benar-benar selesai dan pada akhirnya akan menjadi bom waktu yang meledak di kemudian hari.
Demikian empat penyebab seseorang enggan meminta maaf ketika melakukan kesalahan. Mengakui kesalahan dan meminta maaf memang butuh keberanian. Itulah sebabnya banyak orang yang kagum pada seseorang yang bersedia meminta maaf saat berbuat kesalahan.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
5 Penyebab Tersembunyi Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
-
Tips Menghindari Kesalahan karena Tidak Memperhatikan Detail Penting
-
Cara Merawat Luka Penderita Diabetes Biar Cepat Sembuh, Wajib Bersih!
-
Ridwan Kamil Punya Cara Untuk Tekan Polusi Udara: WFH Bergilir Hingga Kerahkan Truk Penyemprot Air Tiap Pagi
-
Ketahui Penyebab dan Cara Mencegah Stretch Mark
Lifestyle
-
3 Serum yang Mengandung Tranexamic Acid, Ampuh Pudarkan Bekas Jerawat Membandel
-
3 Varian Cleansing Balm Dear Me Beauty untuk Kulit Kering hingga Berjerawat
-
Gambarkan Kepribadian Ceria dan 'Ekstrovert' Lewat Aroma Parfum yang Tepat
-
3 Serum Korea Mengandung Ekstrak Beras, Bikin Kulit Cerah dan Awet Muda
-
Pilihan Hemat nan Bijak! 4 Jenis Barang yang Aman Dibeli Preloved
Terkini
-
Ulasan Film 'Bila Esok Ibu Tiada', Ada Rahasia di Balik Senyum Ibu
-
Membludak! Floating Market Pertama di Surabaya Diserbu Pengunjung
-
Menggali Budaya dari Hidangan Sulawesi Selatan dalam Novel Kisah dari Dapur
-
Kupas Identitas Kyudai Garaki di Boku no Hero Academia, si Dokter Terburuk!
-
Ulasan Novel Takbir Rindu di Istanbul, Memperjuangkan Cinta atau Cita-Cita?