Dilanda Ragu saat Hendak Menikah? Coba Lakukan 3 Tips Ini

Banyak pasangan yang mengatakan ketika sudah menjelang pernikahan biasanya ada saja ujiannya. Cekcok dengan pasangan, dengan calon mertua, atau malah hati dilanda keragu-raguan.

Rasa ragu ini terkadang baik, karena bisa membuatmu kembali berpikir jernih jika ternyata pasanganmu memang bukan pribadi yang baik. Akan tetapi, gak jarang keraguan menimbulkan penyesalan di kemudian hari akibat keputusan sesaat disebabkan rasa ragu tadi.

Agar kamu bisa lebih siap dalam menghadapi keraguan menjelang pernikahan, sebaiknya ketahui beberapa tips mengatasinya. Mari kita simak sama-sama.

1. Rehat sejenak dari sibuknya persiapan pernikahan

Rasa letih terkadang bisa mendorongmu melakukan hal yang dapat menimbulkan penyesalan. Kelelahan akibat mempersiapkan berbagai keperluan pernikahan kerap bikin kamu dan pasangan jadi sering bertengkar, dan tak jarang timbul keraguan apakah kamu ingin benar-benar menikah dengannya.

Untuk mengatasinya, cobalah ingat-ingat kembali kenapa kamu memutuskan menikahi pasangan saat ini. Tentu ada banyak sikap baik darinya yang bikin kamu kepincut dan mantap memutuskan menikah dengannya, bukan?

Selain itu, ada baiknya lakukan rehat sejenak dari berbagai persiapan pernikahan supaya kalian tidak letih dan bisa bersantai sedikit. Dengan demikian, alih-alih pernikahan terasa sebagai beban, kamu dan pasangan justru merasa bahagia karena sebentar lagi bakal jadi pasangan halal.

2. Berkomunikasi ke pasangan

Dalam mahligai rumah tangga yang nantinya bakal kamu jalani, permasalahan itu akan selalu ada. Hubungan yang awet adalah pasangan yang mampu melewatinya bersama-sama.

Hal ini bisa kamu mulai dari semenjak sekarang. Jika memang ada yang bikin hatimu ragu atau tidak tenang, coba komunikasikan ke pasangan. Siapa tahu ia dengan pikiran jernihnya bisa menenangkan dan menghilangkan rasa ragu yang sempat kamu rasakan.

3. Bercerita ke orangtua atau teman yang bisa dipercaya

Apabila merasa sungkan untuk bercerita ke pasangan karena khawatir tidak direspons dengan baik, ataupun dia akan merasa terluka, kamu bisa menceritakan kegundahanmu ke orangtua. Toh, mereka sudah lebih dulu merasakan seperti apa asam garamnya kehidupan berumah tangga.

Bila tidak ingin membuat orangtua jadi ikutan stres, kamu bisa bercerita ke taman yang sudah terbukti bisa dipercaya. Bisa jadi temanmu bisa memberikan masukan yang baik dan hatimu jadi tenang kembali.

Semoga dengan uraian tadi bisa membantumu untuk tidak sampai mengambil keputusan gegabah akibat dilanda ragu sesaat saat jelang pernikahan. Jangan sampai mengambil keputusan yang membuatmu menyesal di kemudian hari, ya.