Putus cinta dan move on seolah jadi urutan perjalanan yang terkadang harus dijalani dengan perjuangan panjang. Bagi beberapa orang mungkin move on adalah perkara mudah karena menganggap bersedih terlalu lama pun tidak ada gunanya. Namun, bagi sebagian yang lain terkadang butuh waktu yang lebih lama untuk bisa benar-benar mengobati rasa sakit akibat putus cinta.
Beberapa zodiak bahkan dikenal sebagai pribadi semacam itu hingga proses move on bisa cukup lambat. Berikut enam zodiak yang dianggap butuh waktu lebih banyak untuk belajar mencintai masa lajang pasca sembuh dari patah hati dilansir dari YourTango.
BACA JUGA: 7 Hari dengan Asmara Terbaik Setiap Zodiak di Januari 2023, Ada Punyamu?
1. Taurus
Taurus merupakan zodiak yang terbilang totalitas dalam menikmati romansa. Mereka akan menghujani orang yang cintai dengan kasih sayang dan perhatian.
Jadi, tidak heran saat hubungan berakhir, taurus benar-benar harus berjuang keras melewati kesedihan. Mereka cenderung tidak siap menghadapi perubahan mendadak semacam ini.
Imbasnya, taurus jadi berubah lebih melankolis dalam menyelami rasa sakit pasca putus cinta. Taurus akan butuh banyak waktu untuk memproses situasi ini dan kembali menjadi dirinya yang dulu. Mereka cenderung menginginkan momen menyendiri dan belajar untuk mencintai diri sendiri lagi sebagai seorang lajang.
2. Aquarius
Patah hati adalah situasi buruk bagi aquarius pasca kehilangan orang yang sangat dicintai hingga merasa butuh lebih banyak waktu untuk move on.
Aquarius merasa terbebani dengan situasi ini karena ada sisi di mana mereka tidak mau melepaskan apa yang pernah dimiliki. Optimisme aquarius bahkan bisa membuat mereka memperjuangkan hubungannya kembali.
Hal inilah yang membuat proses move on aquarius makin lambat. Merelakan kehilangan, perasaan ditelantarkan, dan hasrat untuk berusaha kembali jadi momen terberat aquarius.
Namun, saat akhirnya bisa move on, mereka akan memilih untuk menikmati waktu sendirian dulu alih-alih mencari pengganti.
3. Capricorn
Bisa dibilang capricorn adalah tipe family oriented yang menginginkan hidup damai dikelilingi keluarga. Menghadapi akhir sebuah hubungan terasa seperti kehilangan mimpi dan harapan hidup. Capricorn mungkin akan terjebak dalam momen meratap akibat kehilangan orang yang dicintai.
Capricorn bahkan beranggapan kalau hal buruk akan terjadi pasca mengalami patah hati. Bahkan capricorn berasumsi jika setiap hubungan baru akan berakhir sebelum momen kencan pertama selesai, sepotensial apa pun pasangannya. Jadi, tidak heran kalau capricorn perlu waktu lebih banyak untuk kembali baik-baik saja.
4. Virgo
Saat virgo kehilangan cinta, mereka mengubah patah hati jadi sesi analisa. Virgo akan menaruh perhatian pada kesalahan yang pernah dilakukan dan melihat dengan cara yang berbeda.
Mereka merasa butuh waktu sendiri lebih banyak setelah putus cinta untuk mempelajari kesalahan di masa lalu. Bisa dibilang virgo terlalu kritis terhadap diri sendiri dan mantan pasangannya.
Mereka terlalu khawatir untuk memulai kencan baru terlalu cepat. Virgo cenderung beranggapan hubungan baru yang dipaksakan segera juga akan berakhir dengan patah hati. Namun, di sisi lain virgo juga merasa segan pada mantan untuk membina hubungan baru. Mereka tidak ingin menyakiti karena pindah ke lain hati terlalu cepat.
5. Gemini
Gemini cenderung mudah merasa gugup setelah mengalami parah hati. Mereka akan mengkhawatirkan banyak hal dan meningkatkan kesadaran diri tentang apa yang pernah dikatakan juga dilakukan. Meski keinginan untuk dicintai kembali makin besar, tapi gemini tetap merasa enggan untuk melemparkan diri ke "pasar bebas" dan menemukan pengganti.
Bukan belum menerima kehilangan di masa lalu, gemini hanya tidak ingin mengalami siklus serupa, yaitu jatuh cinta lalu patah hati kembali.
Gemini juga takut melakukan kesalahan yang sama hingga merasa butuh waktu untuk menata diri. Pada akhirnya, gemini berpikir kalau keputusan menunda berkencan adalah pilihan yang terbaik saat ini.
6. Cancer
Cancer memang dikenal sangat emosional. Saat mengalami putus cinta, mereka memilih untuk merasakan setiap kesedihan dan luka patah hati yang dialami. Hal ini dikarenakan cancer sangat terikat dengan orang yang dicintai dan tidak dapat menangani situasi pasca kehilangan.
Pada dasarnya cancer juga sangat sensitif, jadi ketika terdorong dalam kekacauan emosional, mereka cenderung butuh waktu lebih lama untuk keluar dari situasi tersebut. Cancer merasakan segala sesuatu dialami dengan sangat dalam hingga perlu mengambil banyak waktu untuk tetap melajang lebih dulu dibanding kebanyakan orang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hobi Scroll Medsos tapi Tidak Posting, Ini 4 Alasan yang Melatarbelakangi
-
Rekap Laga Tim Indonesia di BWF World Junior Mixed Team Championships 2024
-
Skuad Indonesia di Arctic Open 2024, Tidak Ada Wakil di Sektor Ganda Putri
-
Instagramable Abis! 5 Tempat Wisata Hits di Malang yang Wajib Dikunjungi saat Liburan
-
Apriyani Rahayu Masih Dihantui Cedera, Siti Fadia Dapat Pasangan Baru!
Artikel Terkait
-
Dikenal Kalem, Aaliyah Massaid Akhirnya Murka terhadap Haters Belum Move On: Berisik Tau Nggak!
-
Apakah Fuji dan Fadil Jaidi Ditakdirkan Bersama? Tingkat Kecocokan Zodiak Keduanya Tinggi Banget!
-
Ini Dia 7 Zodiak Paling Peduli Orang Lain, Kamu Termasuk?
-
Siapa Sangka, Calon Istri Rasyid Rajasa Ternyata Keponakan Orang Besar!
-
Novel Move On Partner: Challenge Lupakan Mantan Pakai Tips dari Instagram
Lifestyle
-
Sontek 4 Gaya Outfit Minimalis Lee Seung-woo yang Simple dan Fashionable!
-
Inspirasi Gaya Simpel tapi Kece, Intip 4 OOTD Hangout ala Park Se-wan!
-
4 Produk Some By Mi Berbahan Beta Panthenol untuk Kulit Kering dan Redness
-
4 Padu Padan Daily OOTD ala Park Hyung-sik yang Chic dan Mudah Ditiru
-
Romantisasi Kesehatan Mental Gen Z: Saatnya Berhenti dan Berpikir Kembali
Terkini
-
Mengulik Misteri Denah Rumah Tak Lazim Lewat Buku Teka-Teki Rumah Aneh
-
Panggil 3 Pemain Senior ke AFF Cup, STY Tak Murni Turunkan Skuad U-22?
-
Keluar dari IST Entertainment, The Boyz Resmi Gabung ke One Hundred Label
-
Jadi Cameo, Ini Detail Karakter Jang Hee Jin di Drama Jeongnyeon Episode 11
-
Ujian Nasional dan Tantangan Integritas Pendidikan Indonesia