Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Galih Kenyo Asti
Ilustrasi teh putih (unsplash.com/jasmine huang)

Teh menjadi minuman yang segar dinikmati saat sedang bersantai maupun menyambut tamu. Menjadi pilihan favorit banyak orang teh menyajikan jenis yang berbeda-beda antara satu sama lainnya.

Hal ini disebabkan oleh oksidasi, proses dimana teh dibiarkan berada pada ruangan tertutup yang mana akan membantu mengubah warna daun teh menjadi lebih gelap.

BACA JUGA: Dahsyat! Inilah 6 Manfaat Potensial Tanaman Manjakani Bagi Kesehatan

Dilansir dari laman Teapeople berikut 4 varian teh yang perlu kamu ketahui macamnya, simak ya:

1. Teh hitam

Teh hitam merupakan jenis teh yang paling umum beredar di pasaran. Sesuai namanya, teh hitam memiliki penampilan yang lebih gelap karena kandungan teh yang sepenuhnya teroksidasi.

Selain penampilannya, rasa yang dimiliki oleh teh hitam lebih kuat dari lainnya. Kandungan kafein yang berada pada teh hitam pun lebih tinggi dari teh varian lain yakni setengah dari kadar kafein kopi.

2. Teh hijau

Berkebalikan dengan teh hitam, teh hijau adalah teh yang tidak teroksidasi. Proses pembuatan teh hijau adalah dengan memanaskan daun teh setelah dipetik guna menghancurkan enzim di dalam daun yang menyebabkan oksidasi.

Proses yang dilakukan tersebut juga bertujuan untuk mempertahankan antioksidan, vitamin dan mineral yang mempunyai tingkat tinggi. Teh hijau memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan. Penampilan teh hijau umumnya kuning kehijauan sedikit pucat dan terasa fresh saat dikonsumsi. Rasa teh hijau akan lebih enak dikonsumsi tanpa tambahan apapun. 

BACA JUGA: 3 Manfaat Charcoal Bagi Kesehatan, Salah Satunya Atasi Kulit Berminyak

3. Teh oolong

Teh oolong adalah teh yang berbentuk semi oksidasi. Daun teh dibiarkan selama 2 hingga 4 jam sebelum diproses untuk menghentikan oksidasi. Jumah oksidasi yang terjadi pada daun teh mempengaruhi rasa dan penampilan teh secara keseluruhan.

Semakin lama waktu yang dihabiskan untuk oksidasi teh oolong akan nampak lebih gelap dan rasanya semakin mirip dengan teh hitam. Jarak waktu oksidasi yang lebih pendek membuat teh oolong mirip dengan teh hijau. Saat diseduh teh oolong menghasilkan teh berwarna keemasan atau cokelat muda dengan rasa unik yang tidak menyerupai teh hitam maupun teh hijau. 

BACA JUGA: Kaya Akan Nutrisi, Ini 4 Manfaat Telur Ikan bagi Kesehatan Tubuh

4. Teh putih

Dari semua teh yang disebutkan di atas, teh putih mengalami proses paling sedikit dibandingkan yang lain. Bagian daun yang digunakan adalah daun yang masih muda dengan keadaan sedikit layu. Teh putih menghasilkan teh berwarna terang dengan rasa yang ringan.

Kandungan kafein yang terdapat pada teh putih lebih sedikit dari teh hijau. Kandungan antioksidan yang terdapat teh putih pun lebih tinggi daripada teh lain. 

Itulah 4 jenis teh yang perlu kamu ketahui manfaat dan perbedaannya. Kira-kira teh favoritmu yang mana aja nih?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Galih Kenyo Asti