Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Gigi Ann
Ilustrasi menulis (unsplash.com/thoughtcatalog)

Di zaman sekarang, banyak orang mencari penghasilan tambahan lewat kerja sampingan. Kerja sampingan sendiri hadir dengan beragam jenis, seperti menjual bakat, menawarkan jasa, membantu orang lain, berjualan, atau sebagainya.

Dengan kemajuan internet dan teknologi, banyak pekerjaan sampingan yang dapat dilakukan dari rumah saja. Namun, ternyata melakukan pekerjaan sampingan tidak selalu berjalan mulus, lho. Seringkali muncul sejumlah kendala untuk bisa menghasilkan cuan. Penasaran apa saja? Intip tiga alasannya di bawah!

1. Waktu istirahat harus rela berkurang

Melakukan kerja sampingan berarti harus siap berkomitmen untuk merelakan waktu istirahat yang sulit didapat. Hal ini disebabkan karena kita harus bekerja di waktu yang seharusnya diperuntukkan untuk beristirahat dari pekerjaan utama.

Kendala ini bisa diatasi dengan membiasakan time management yang baik. Kita bisa memulainya dari membuat to-do-list atau agenda kegiatan yang akan dilakukan setiap harinya. Selain itu, jangan lupa buat batasan untuk dirimu agar tubuh tidak kelelahan. 

2. Beban kerja jadi meningkat

Dengan melakukan pekerjaan sampingan, itu berarti bahwa beban pekerjaanmu akan semakin meningkat dalam setiap harinya. Apalagi kamu belum tentu mudah untuk beradaptasi dengan rutinitas baru tersebut. Bahkan, terkadang bisa membuat dirimu kewalahan jika tidak dapat mengaturnya dengan baik.

Cara paling ampuh dalam membagi waktu adalah dengan membuat skala prioritas. Melalui metode ini, kita dapat mengetahui pekerjaan mana yang harus diselesaikan pada saat itu juga. Hal ini agar otak dan tubuh kita bisa fokus dalam menyelesaikan pekerjaan tersebut. 

3. Sulit mengatur konsistensi

Tantangan terakhir dalam menjalankan kerja sampingan adalah sulit menjaga konsistensi. Sebab, tanpa konsistensi, kerja sampinganmu tidak akan bertahan lama.

Konsistensi merupakan kunci penting agar dapat mempertahankan kinerja dan reputasi dirimu. Melalui konsistensi, orang lain dapat menilai apakah kamu merupakan sosok yang tekun atau tidak. 

Bila kamu tidak bisa mempertahankan konsistensimu, orang lain terutama calon klien tidak akan percaya dalam memperkerjakanmu. 

Namun, menjaga konsistensi juga bukanlah sesuatu yang gampang. Biasakan untuk selalu ingat tujuan awal kita saat memulai pekerjaan sampingan. Hal ini bisa memicu motivasi dalam diri agar dapat menyelesaikan tanggung jawab kita.

Itu tadi 3 tantangan dalam menjalankan kerja sampingan. Meski terdengar susah dan berat, kunci utamanya adalah teguhkan niat ketika memulai kerja sampingan.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Gigi Ann