Mari Olah Daging Kurban Jadi 5 Menu Lezat Khas Sumatera Barat Ini

Hari Raya Idul Adha identik dengan pemotongan hewan kurban. Baik itu sapi atau kambing. Biasanya, daging hasil kurban akan dibagikan kepada masyarakat sekitar oleh panitia kurban yang berada di lingkungan tempat penyelenggaraan kurban.

Banyaknya daging pasca Hari Raya Kurban, membuat sebagian masyarakat bingung untuk mengolah daging yang telah mereka terima.

Bagi anda yang tiap tahun masih bingung dalam memasak daging kurban untuk keluarga di rumah, mungkin beberapa menu masakan khas Padang atau Sumatera Barat ini bisa menjadi referensi untuk anda mengolah daging kurban setelah Hari Raya.

Berikut penulis sajikan 5 menu berbahan daging khas Sumatera Barat yang bisa anda coba masak di rumah setelah Hari Raya Kurban.

Rendang

Sebagai salah satu makanan terenak di dunia, rendang sudah dikenal sebagai masakan khas Indonesia yang sering dimasak setelah Hari Raya Kurban. Selain karena rasanya yang enak, rendang yang dimasak sempurna dapat bertahan hingga berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Rasa rendang yang kaya rempah, sangat cocok dipadukan dengan lontong atau nasi putih hangat.

Dendeng

Dendeng merupakan daging sapi yang dipotong atau diiris sampai tipis. Selain berbahan dasar daging sapi, dendeng juga dapat dibuat dari paru-paru sapi. Memiliki tekstur yang beragam mulai dari empuk hingga garing, dendeng menjadi salah satu pilihan bagus dalam memasak daging. Anda bisa memasak dendeng dengan cara di goreng, panggang, asap, atau rebus. Semua tergantung selera anda dan keluarga di rumah.

Gulai Cancang

Memiliki warna kuah kuning dan agak kemerahan, cancang menjadi salah satu menu yang cukup sering ditemui di rumah makan padang. Terbuat dari potongan-potongan daging dan jeroan yang dipotong kecil-kecil dan dimasak dengan bumbu rempah khas Sumatera Barat, gulai cancang sangat cocok bagi anda yang menyukai makanan yang berkuah. Dipadukan dengan kerupuk jangek atau emping, membuat makan jadi semakin lahap.

Sampadeh Dagiang

Jika biasanya sampadeh atau asam pedas terbuat dari ikan, sampadeh dagiang terbuat dari daging sebagai bahan utamanya. Memasak daging dengan asam jawa, cabai, dan rempah-rempah lainnya, membuat cita rasa dari sampadeh dagiang menjadi sangat khas. Anda juga bisa memasukkan tahu, kentang, kacang panjang, atau bahan lainnya agar isi sampadeh dagiang lebih banyak dan bervariasi.

Sate Padang

Perbedaan paling mencolok antara sate padang dengan sate lainnya, terletak pada kuah yang kental dan kaya rempah. Untuk kuah sate padang sendiri terdiri dari berbagai jenis kuah yang memiliki warna dan rasa yang beragam. Yang paling banyak ditemukan di Indonesia adalah sate padang kuah kuning dan merah. Sate kuah merah memiliki rasa yang lebih pedas dari kuah kuning yang tidak terlalu pedas. Memiliki rasa rempah yang kuat, membuat sate padang cocok dimakan ketika cuaca sedang hujan.

Itulah 5 menu berbahan daging khas Sumatera Barat yang bisa anda coba masak di rumah pada Hari Raya Kurban nanti.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS