FYP Lagi Aneh, Muncul Tren 'Mama Muda' Menor dan Perang Fans Dadakan di TikTok

Kalau ada satu hal yang pasti di dunia ini, itu adalah kecepatan algoritma TikTok dalam menciptakan tren aneh. Baru kemarin kita sibuk ngomongin satu hal, hari ini linimasa kita sudah dibanjiri hal baru yang sama sekali berbeda. Kenalin, "korban" terbaru dari keganasan FYP: tren "Mama Muda".

Salah satu video yang jadi biang kerok dari tren ini datang dari akun @_hellonisaa21 milik seorang kreator bernama Nisa. Videonya simpel, tapi entah kenapa sukses meledak dan ditonton lebih dari 8,6 juta kali.

Tapi bukan TikTok namanya kalau nggak ada drama. Di balik jutaan views itu, kolom komentarnya justru berubah jadi arena perang fans dadakan yang super sengit.

Bedah Konsep Tren yang Bikin Penasaran

Jadi, apa sih yang bikin tren ini viral? Konsepnya sebenarnya jenius dalam kesederhanaannya, khas konten TikTok yang gampang dicerna.

Skenarionya begini: ada seorang siswa datang ke rumah temannya. Di depan pintu, ia bertemu perempuan yang ia kira adalah kakak temannya.

"Kak Nisanya ada?" tanyanya dengan polos.

Tak lama, si teman keluar rumah dengan muka bingung. "Sory ya lama. Eh tadi lu manggil kak ke siapa?"

Dan plot twist-nya pun terungkap. Perempuan yang tadi disapa "kak" ternyata adalah ibunya! Adegan kemudian ditutup dengan penampilan si ibu dalam "wujud aslinya": pakai daster, pegang sapu, dan serbet nyantol di pundak, lengkap dengan filter makeup menor yang jadi ciri khasnya. Komedi sederhana yang ternyata kena banget di selera netizen.

Viral Sih, tapi Kok Malah Jadi Ajang Debat Kusir?

Di sinilah keunikan ekosistem TikTok bermain. Alih-alih cuma ketawa dan scroll, netizen justru sibuk mencari "juara" dari tren ini. Video Nisa memang viral, tapi banyak yang merasa kreator lain seperti Aesh dan Chez lebih dulu mempopulerkan konsep serupa.

Kolom komentar pun langsung pecah jadi beberapa kubu.

"Trend Mama Muda terbagus menurutku. Kak Aesh, Chez, dan kakak ini," tulis seorang netizen yang berusaha jadi penengah.

Tapi, kubu garis keras sudah punya jagoannya masing-masing dan nggak mau kalah.

"Tetap menang Kak Aesh," sahut netizen lain.

"Pemenangnya tetap Kak Aesh," timpal komentar lainnya, seolah sedang memberikan suara dalam sebuah pemilu.

Fenomena "perang fans" inilah yang justru jadi bensin bagi si tren. Semakin banyak yang berdebat, semakin sering videonya muncul di FYP, dan semakin banyak orang yang penasaran. Lingkaran setan algoritma yang sempurna.

Jadi, Siapa Sebenarnya Nisa Ini?

Di tengah semua keributan ini, sosok Nisa sendiri jadi sorotan. Siapa sih dia? Berdasarkan info yang beredar, Nisa diduga masih sangat muda, baru berusia 21 tahun.

Apakah dia benar-benar seorang mama muda di kehidupan nyata? Tidak ada yang tahu pasti. Bisa jadi ini murni akting untuk konten, yang justru menambah misteri dan daya tariknya.

Yang jelas, Nisa adalah contoh sempurna bagaimana satu konten yang tepat bisa mengubah nasib seorang kreator. Berkat video Mama Mudanya, ia kini punya puluhan ribu pengikut dan sudah mulai membuka jasa endorsement.

Kira-kira, besok tren aneh apalagi ya yang bakal lahir dari rahim algoritma TikTok?