5 Bocoran Penting Vivo S50 & S50 Pro Mini: Desain, Kamera Periskop hingga Chipset

Vivo akhirnya resmi buka suara soal kehadiran smartphone terbarunya, Vivo S50, yang hadir dalam dua versi yakni Vivo S50 dan Vivo S50 Pro Mini.

Setelah berminggu-minggu hanya muncul lewat rumor dan bocoran tipis-tipis, perusahaan Tiongkok ini memastikan keduanya bakal meluncur di China pada 15 Desember 2025.

Pengumuman ini datang langsung dari akun resmi Vivo di Weibo, lengkap dengan teaser foto dan video yang memperlihatkan desain luarannya. Bahkan, pre-order di pasar Tiongkok sudah mulai dibuka.

Desain Stylish dengan Pilihan Warna Fresh

Seri S memang nggak pernah gagal soal estetika. Vivo S50 hadir dengan empat warna yang tampak modern, Confession White, Inspirational Purple, Space Black, dan Serene Blue.

Semuanya memiliki karakter yang elegan, tipikal warna yang kekinian dan digemari anak muda. Sementara itu, S50 Pro Mini akan tampil dengan warna purple, namun untuk informasi lengkapnya akan diumumkan saat peluncuran nanti.

Dalam bocoran desainnya, modul kameranya pun berbeda, S50 pakai modul persegi panjang, sementara S50 Pro Mini tampil lebih premium dengan modul horizontal.

Keduanya dibangun menggunakan rangka aluminium aerospace dengan finishing satin yang halus, bikin tampilannya terlihat clean dan mewah.

Chipset Kencang: Snapdragon 8 Gen 5 untuk Pro Mini

Bagian performa adalah salah satu yang paling mencuri perhatian. Vivo S50 Pro Mini sudah dikonfirmasi membawa Snapdragon 8 Gen 5, chipset flagship terbaru Qualcomm yang bahkan disebut menembus skor 3 juta+ di AnTuTu, angka yang sebelumnya hanya bisa ditemui di ponsel kelas atas.

Chipset ini juga ditemani RAM LPDDR5X dan storage UFS 4.1, jadi urusan multitasking, gaming berat, hingga editing video, semuanya bisa dilibas dengan mulus.

Untuk versi regulernya, Vivo S50 menggunakan Snapdragon 8s Gen 3. Meskipun nggak seagresif 8 Gen 5, chipset ini tetap masuk di kelas flagship dan jauh lebih kencang dibanding seri pendahulunya.

Layar OLED Imersif dengan Refresh Rate 120Hz

Kedua model ponsel ini mengusung panel OLED, tapi dengan ukuran berbeda. S50 Pro Mini membawa layar compact 6,31 inci, sementara S50 menawarkan layar sedikit lebih besar 6,59 inci.

Baik seri S50 maupun S50 Pro Mini, refresh rate-nya 120Hz, bisa buat scrolling panjang dan gaming. Cocok banget untuk kamu yang suka layar smooth tapi tetap hemat baterai.

Kamera Periskop 50MP, Andalan Baru di Kelasnya

Vivo tampaknya mau serius mengguncang pasar mid-range premium lewat sektor kamera. Baik S50 maupun S50 Pro Mini sama-sama dibekali kamera periskop telefoto 50MP dengan sensor Sony IMX882. Ini fitur yang jarang muncul di HP harga menengah, karena teknologi periskop biasanya cuma ada di flagship.

Khusus S50 Pro Mini, Vivo memberi kamera utama VCS ultra-sensitive bionic, yang diklaim lebih peka cahaya dan jago di kondisi low-light. Hasil foto malamnya disebut lebih bersih dan minim noise.

Di depan, kedua model mengandalkan kamera selfie 50MP anti-distorsi dengan pencahayaan lembut dan flash zoom full-focal-length—fitur yang sebelumnya hanya ada di flagship kelas premium Vivo. Algoritma potret juga diperbarui agar warna kulit lebih natural dan tidak berlebihan.

Keamanan Lebih Canggih: Sensor Sidik Jari Ultrasonik 3D

Untuk pertama kalinya di kelas harga menengah, Vivo membawa sensor sidik jari ultrasonik 3D generasi kedua. Kecepatan baca dan akurasinya meningkat, bahkan tetap responsif saat jari agak basah.

Meski bocorannya sudah lumayan lengkap, Vivo masih menyimpan beberapa informasi penting seperti kapasitas baterai, fast charging, dan varian memori resmi. Vivo juga diperkirakan bakal mengumumkan rencana perilisan global pada acara peluncuran nanti.