Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) melakukan penandatanganan nota kesepahaman tentang pengembangan dan percepatan desa wisata melalui pemanfaatan teknologi digital dengan PT. Kreasi Anak Dalam (Livein) yang penandatanganan tersebut dilakukan oleh Dr. Hari Sungkari sebagai Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Berlangsung di Jakarta, Jumat (19 Feb) 2021.
Indonesia memiliki kekuatan besar pada sektor pedesaan/desa wisata yang mempunyai keterkaitan dengan sistem digital di dalamnya. PT. Kreasi Anak Dalam (Livein) mendukung penuh program pemerintah dalam mengoptimalisasikan serta menyebarluaskan informasi yang relevan khususnya program dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terhadap pengembangan pariwisata dimasa pandemi melalui sistem digital.
“Indonesia harus siap untuk menghadapi era digital saat ini. Karakter Indonesia ada pada sektor budaya dan pedesaan, termasuk sektor pariwisata, namun masih banyak desa wisata yang memiliki potensi besar tetapi belum bisa optimal, saya yakin hal ini sangat membantu dalam meningkatkan ekonomi desa prihal digitalisasi.” Ujar CEO Livein, Maulidan Isbar.
Inovasi Livein melalui teknologi plat form digital ini akan memberikan angin sejuk dengan meningkatnya lapangan kerja, mengurangi tingkat kemiskinan, menumbuhkan aspek perekonomian lokal, pembentukan SDM yang mandiri, serta mensejahterakan sosial budaya tingkat desa maupun nasional.
Melihat pentingnya sinergi tersebut, Livein sebagai plat form digital pertama di Indonesia hadir untuk mendorong percepatan program pemerintah khususnya Kemenparekraf melalui pengembangan Teknologi sistem ERP ( Enterprise Resource Planning) yang dapat berintegrasi langsung dengan berbagai aspek kebutuhan wisata desa seperti pendataan, pelatihan, pemasaran, serta penjualan paket-paket destinasi desa wisata di seluruh Indonesia.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Usai Fiona, Kejagung Periksa Dua Eks Stafsus Nadiem Makarim Kasus Pengadaan Laptop Chromebook
-
Desa Wisata Kelor, Tempat Wisata Edukasi dengan View Pedesaan Asri
-
Model Baru Pemberdayaan Ekonomi, Desa Wisata Sukasari Gandeng Swasta dan Anak Muda
-
Nasib Buku Fisik di Tengah Gempuran Buku Digital: Punah atau Berevolusi?
-
Philips, YJI, dan ARSSI Berkolaborasi Percepat Digitalisasi Layanan Jantung di Indonesia
News
-
7 Rekomendasi Cushion Minim Oksidasi, Ringan dan Awet Sepanjang Hari
-
Bahas Evaluasi Formatif, Dr. Elfis Isi Kuliah Umum di UIN Bukittinggi
-
Tiga Pilar Kedamaian: Solusi Atasi Emosi di Lapas Narkotika Muara Sabak
-
Balap Liar Bukan Tren Keren: Psikologi UNJA Ajak Siswa Buka Mata dan Hati
-
MIMPI di Belantara Jambi: Mahasiswa Ubah Harapan Masyarakat Suku Anak Dalam
Terkini
-
Sinopsis Film How to Train Your Dragon (2025), Kisah Pertemanan Manusia dan Naga
-
Review Series The King of Pigs, Kisah Balas Dendam dari Luka yang Terpendam
-
Review Film The Winter Lake: Ketika Rahasia Mengapung ke Permukaan
-
ATEEZ Maknai Cinta sebagai Proses Saling Menerima dalam Lagu Time of Love
-
Film Roman Dendam: Balas Dendam Luka Lama yang Menyingkap Konspirasi Besar