Scroll untuk membaca artikel
Haqia Ramadhani
Alam Ganjar (instagram/@alamganjar)

Majunya Ganjar Pranowo sebagai kontestasi politik 2024 menjadi capres membuat sosok sang putra Alam Ganjar turut mendapat sorotan. Peluang Alam Ganjar untuk terjun di dunia politik tentu bisa terbuka dengan campur tangan sang ayah.

Alam Ganjar sendiri enggan menjawab apakah ia mau jika ditawari jadi menteri kalau Ganjar Pranowo terpilih jadi Presiden.

BACA JUGA: Prabowo Subianto Gunakan Hoodie Dibilang Gemoy, Netizen: Prabowo Chubbyanto

"Jadi misal hari ini bapak kamu minta kamu. Bilang gini, 'Eh Alam saya ada koneksi. Saya membuat kamu menjadi saya punya menteri. Nanti saya bikin caranya gimana kamu jadi menteri'. Kamu nggak tertarik?" tanya Grace Tahir dalam YouTubenya dikutip pada Jumat (27/10/2023).

"Ya Allah jadi menteri mah ekstrem banget Mbak Grace. Yang lain deh contohnya, ekstrem banget," jawabnya.

Grace pun bertanya kembali apakah tergiur andaikan Alam Ganjar diberi jalan masuk ke politik dengan mengganti sebuah regulasi. Pemuda berusia 21 tahun ini mengaku tidak tergiur sebab ia merasa ada moral dilema yang harus diembannya.

Di sisi lain, ia tidak menutup kemungkinan apabila memang dirinya memiliki kualifikasi mumpuni. Namun apabila ada sosok lebih baik darinya maka ia merasa itu bukan tempatnya.

BACA JUGA: Aset Cawapres Prabowo, Gibran Rakabuming Bertambah Ratusan Juta, Kini Capai Total Puluhan Miliar

Profil Muhammad Zinedine Alam Ganjar. (Instagram/AlamGanjar)

"Jadi apalah, jadi bupati, apa gimana, apapun juga. Bisa aturlah pokonya umurnya diturunkankah, kualifikasi apa-apa segala macam. Kamu nggak tergiur?" tanya Grace kembali.

"Kalau tergiur mbak, enggak. Karena di situ ada moral dilema yang perlu saya perhatikan. Apabila saya sudah memenuhi kualifikasinya, dan itu emang saya memiliki kompetensi tersebut, why not? Saya tidak pernah menutup kemungkinan apapun," terang Alam Ganjar.

"Tapi at the some time apabila ada regulasi yang menghambat ataupun ternyata kompetensinya ada yang jauh lebih baik dari saya. Berarti itu bukan tempat saya," sambungnya.

Lebih lanjut mahasiswa UGM ini merasa perjalanan untuk masa depan masih jauh. Ia perlu memantapkan diri jika memutuskan masuk politik.

"Saya memiliki perjalanan yang sangat jauh ke depannnya, dimana saya bisa memantapkan diri saya, dan yang jelas kalau bicara soal politik mbak. Politik itu adalah bagaimana kita membahagiakan orang lain, dan sebelum kita perlu membahagiakan diri sendiri dulu," tuturnya.

Pemilik nama lengkap Muhammad Zinedine Alam Ganjar mengatakan ia ingin fokus lebih dulu mencari uang dan membahagiakan diri sebelum nanti masuk politik. 

Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS